06. Shit im horny

2K 217 17
                                    

Melupakan kejadian seminggu yang lalu, dimana taeyong menculik ten seperti om om pedofil hanya untuk menyuruh ten segera tidur karena alasan besok nya ten ada kelas pagi...dan sekarang coba jelaskan kenapa taeyong melakukan semua ini padanya?

Tapi akhir-akhir ini, semuanya berubah, taeyong jadi sering jarang pulang cepat, sekarang taeyong lebih sering pulang malam dan larut sekali...sifat nya juga berubah, jika dulu dirinya sangat suka bersikap romantis kepada sang keponakan? Sekarang dirinya hanya memper-lakukan ten apa adanya jika berpapasan dirinya hanya menyapa singkat tanpa tersenyum

Ten jadi merasa miris dan tidak enak hati dengan perubahan sikap sang paman apa aku melakukan kesalahan?--batin ten lirih

"Hey?! Lihat ini?! Kau melamun lagi??? Ayo katakan padaku ada apa dengan mu?" Tanya doyoung dengan senyum kelinci milik nya, yahhh beberapa hari ini juga ten keseringan melamun tanpa sebab

"Kelasmu sudah usai? Kenapa lama sekali?" Saut ten mengubah topik pembicaraan mereka, dan doyoung tidak bodoh dengan keadaan ten saat ini

Ingin sekali doyoung memarahi sikap keras kepala ten, tapi yang keluar dari bibir nya hanyalah, "sudah, aku sudah selesai, bagaimana dengan mu?"

"Baik, semuanya berjalan lancar" senyum ten sebisa mungkin

Doyoung hanya memilih melirik ke arah arloji di pergelangan tangan nya

"Ini sudah pukul satu siang, apa kau tidak ingin segera pulang?" Tanya doyoung akhir nya

"Nanti saja, aku sedang ingin pulang terlambat" saut ten memelas, lagi pula siapa yang akan tau jika dirinya pulang terlambat? Bukankah taeyong sangat sibuk belakangan ini? Selalu pulang larut malam?

"Baiklah, apa kau butuh hiburan?" Tanya doyung

"Mungkin"

"Aku akan mengajak mu ke bar sekarang, sepertinya kau sangat butuh pelepasan emosi" celoteh doyoung menarik tangan ten untuk segera masuk kedalam mobil milik nya, ten sempat terkejut karena mobil doyoung sudah ramai dengan felix dan juga jeongin disana

Se-akan mengerti tatapan itu, dengan semangat felix menjawab, "doyoung bilang kita akan ke bar!"

Sedangkan jeongin, " aku hanya menumpang hingga halte busway di ujung komplek"

Tapi ten tidak ambil pusing karena dia juga tidak kalah aneh nya dari teman-teman doyoung

"Dimana jungwoo?" Tanya ten tiba-tiba

"Dia sedang sakit" saut felix gembira

태텐

Suara dentuman musik yang keras terdengar dimana-mana, bahkan aroma alkohol sangat pekat ketika ten memasuki ruangan bernuansa remang-remang itu

"Berikan satu gelas wine untuk sahabat ku satu ini" pinta doyoung kepada seorang bartender

"Teman baru mu doyoung?" Tanya bartender itu

"Ya begitulah" saut doyoung singkat sambil memperhatikan beberapa ekspresi menggemaskan yang ten keluarkan saat melihat beberapa orang berciuman panas di dekat mereka

"Ini" ucap bartender itu memberikan segelas berukuran jumbo yang sudah penuh dengan wine

"Kau tau, aku tidak bisa mentolerir alkohol dalam tubuh ku kan?" Ucap ten dengan tajam

"Maaf ya sayang...tapi kau sangat terlihat frustasi sekali, sekarang ayo minum" bujuk doyoung

"Baik" saut ten meneguk wine itu sedikit demi sedikit hingga dahi nya mengkerut saat merasakan wine di tangan nya, sedikit pahit dan kelat, namun ia sama sekali tidak ingin berhenti untuk mencoba lebih dalam

Bad Uncle [TaeTen]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang