AINA menatap layar Hendphone-nya yang bergetar di atas meja makan tempat para OB biasa berkumpul makan di situ. Matanya malas, masih dengan duduk sambil sesekali mengaduk teh.
"Hei, tuh HP, kok gak diangkat. Dari capa ceeh?" tanya salah satu teman baik Aina yang manis, namanya Tasya. Tasya juga OB di situ
Teman Tasya juga Toni, Anna, Kiki. Mereka juga heran melihat Aina bengong dari kemaren, padahal hari ini mereka gajian, kok muka dilipat begitu.
"Mama itu sih, malas aku angkat," jawab Aina malas sambil menopang pipinya dengan tangan. Gadis cantik berwajah mirip orang Korea dan berkulit putih kemerahan yang masih berusia 21 tahun.
"Kok malas sih, siapa tahu penting Ai."
"Penting apanya? Paling juga nanyain calon mantu." Aina mendesah, sesekali ia membuang napas pasrahnya.
"Lah, tinggal kenalin Mama kamulah, itu aja galau!" timpal Kiki sok pintar dasar tidak pengertian sudah tahu Aina jomlo. Kiki yang berwajah manis dengan lesung pipit itu terkekeh.
"Masalahnya--calonnya ini, nggak ada, Pak Eko!" Aina mengusap kasar wajahnya, prustasi.
"Makanya jangan terlalu pilih Aina...." Anna memberi petuah yang membuat Aina mendengus. Pasalnya Aina tidak pernah pilih-pilih dalam mencari jodoh. 'Cari di biro jodoh aja deh.' Aina ingat pesan teman-temannya.
"Oh, Tuhan. Turunkanlah cowok yang wow ganteng! Wow kaya, wow setia! Pokoknya Wow segala-galanya aja deh, yang penting jangan duda dan jangan laki orang. Tolonglah hambamu yang cantik ini. Amin...." setelah berdoa Aina tertawa sendiri mendengar doa yang barusan dimintanya sambil menyapu meja kantor
Memang pagi ini kedatangan Ceo baru yang super keren, katanya sih dari segelintir jablay yang ada di kantor ini mengatakan bahwasannya bila bos ganteng harus didekati duluan sebelum didekati orang, tidak peduli malu-maluin yang penting dapat. Yang tadinya bibir lipstik merah menyala sekarang merah meleleh, eyesedo warna-warni sudah mirip pelangi, bulu mata anti puting beliung, rambut bergelombang sunami, alis mata bukan lagi disulam tapi dikepang. Sungguh sesuatu yang wow sekali. Sekretaris Luna misalnya, salah satu yang bakal sering ketemuan sama bos baru, bajunya hari ini cantik. Ingin diplorotin saja. Malas liatnya dengan PD-nya baju kemeja yang kerahnya harus dikancing rapi malah dibuka-buka.
KAMU SEDANG MEMBACA
CALON MANTU
RomansaSerial AINA Berpindah ke NovelMe dengan judul Sekretaris galak Bos Baperan Di umur 21 th mama ribut nanya-nanya mantu calon ini yang belum ada . Pacar ngak punya incaran belum dapet. Dapat boss resee-nya minta digampar makin tambah setrees jiwa, i...