Truth ( Stray Kids × Twice )

5. Airport

" ihhhhh.... " kata sana berteriak sambil menghentak hentakan kakinya di depan kelas, yang sontak membuat seisi kelas kaget.

Jihyo dan mina yang sedari tadi mengobrolpun langsung menoleh melihat sahabat mereka berteriak sambil menghentakan kakinya di depan kelas.

" apaan sih san? Dateng dateng langsung marah marah. " kata jihyo.

" itu loh ... Si siapa? Jeo-jeoin-jeongin atau siapalah dia, masa tadi ya guekan minta dia bantuin gue ambil nih novel karna rak bukunya ketinggian. " cerocos sana sambil menujuk novel yang digenggamnya.

" novelnya emang dia ambilin tapi, dia ngasih syarat ke gue. Katanya gue suruh ngerjain pr fisikanya. " lanjut sana.

" yaudah lahh ... Nggak papa itung itung bantuin orang. " kata mina bijak.

" tau ahh!!! " kata sana sebal.

Skipp~~~

" Kami pulang ! " kata ke sembilan gadis yang baru pulang dari sekolah.

" ganti lah dulu baju kalian sayang, habis itu turun dan makan. " kata ny.Chou.

Kesembilan gadis itu langsung menuju kamar masing masing. Membersihkan diri lalu turun untuk makan siang bersama.

" apa kah sudah lengkap? " tanya tuan.Chou.

" sudah appa. " jawab nayeon.

Merekapun makan dalam keadaan hening, sampai suara ny.chou menginterupsi " Kami akan berangkat hari ini, kalian bersiap siap lah. Kalian harus mengantar orang tus kalian ke bandara." kata ny.chou.

" arraseo eomma, tapi jam berapa kalian akan berangkat? " tanya mina.

" jam 5 sayang " jawab ny. Chou.

Skipp~~~

Sesampainya mereka di bandara ke delapan gadis yang datang bersama tuan dan ny Chou langsung menghampiri ke dua orang tua mereka untuk berpamitan.

" baiklah gadis gadis kami berangkat ya.. " kata ayah jungyeon.

" jaga diri kalian baik baik " sambung ibu momo.

" jagan berbuat ulah yang macam macam." kata ayah mina.

" kalo ada apa apa langsung hubungi kami. " kata ibu chaeyoung.

" nde ... Arraseo appa, eomma. " jawab kesembilan gadis itu.

" kami berangkat, jaga diri kalian baik baik, sering sering lah menghubungi kami " kata orang tua kesembilan gadis itu.

Skipp~~

Tzuyu pov

Huh ... Hari yang melelahkan, hari ini sungguh panjang. Aku sangat merindukan kedua orang tua ku sekarang padahal baru beberapa jam yang lalu mereka meninggalkan korea. Aku memang belum terbiasa jauh dari kedua orang tuaku, ahhh....  Sungguh hari yang melelahkan.

Tok tok tok

" masuk " kataku

Tiba tiba jihyo eonni muncul dari balik pintu.

" Kenapa eonni? " tanyaku

" emmm ... Chewy gue mau nanya, sebenarnya lo sama mina ada hubungan apa sih sama bangchan? Apa salah satu dari lo berdua pacaran sama dia? " tanya  jihyo.

Tzuyu pun tertawa terbahak bahak, yang membuat jihyo kebingungan.

" kenapa eonni suka ya sama bangchan oppa? " tanya tzuyu, sontak membuat pipi jihyo memerah.

" tenang aja eonni, bangchan oppa itu sepupu kandung mina eonni. Kami bertiga udah dekat dari kecil, cuma waktu itu bangchan oppa pindah ke luar negeri ikut orang tuanya. Jadinya kami terpisah sampai kemarin ternyata gue sama mina eonni ketemu lagi sama dia. " jelas tzuyu panjang lebar.

" ahh ... Yaudah, keluar yuk ngumpul diluar jangan di kamar aja." kata jihyo.

" iaia sabar eonni gue ganti baju dulu " jawab tzuyu.

At living room

Semua gadis itu tengah berkumpul tapi mereka kekurangan satu gadis lagi. Tiba tiba seorang gadis berlari menuruni tangga dengan tergesa gesa.

" Sana ... Pelan pelan dong ... Ntar jatoh kita yang repot. " teriak jungyeon, kalo dalam keadaan begini keluarlah sifat keibuanya.

" tenang aja eonni, gue gak akan... "

Brughh ...

Sana terjatuh, yang membuat semua gadis di ruangan itu tertawa. Sana adalah seorang yang paling ceroboh diantara mereka, selain ceroboh ia juga pelupa.

" rasain tuhhh ... Udah dibilangin gak mau di dengerin! " kata jungyeon.

Sana hanya cengengesan sambil berjalan tertatih kearah sofa ruang keluarga.

" gue laper nihh ...!!! " kata momo si tukang makan.

" ya ampun mo ... Lo baru makan ramen beberapa menit yang lalu masa udah laper lagi sihhh!!! " kata nayeon.

" ia nihh... Eonni momo makan mulu deh !!! " sambung cheyoung.

" Delivery order aja ya... Kita makan pizza, tapi patungan. " kata dahyun.

" oke deh ... Tapi tzuyu yang pesen ya. " lanjut jihyo.

" gue lagi!! " kata tzuyu pasrah.

Tzuyu pun menghampiri telfon rumah yang berada di meja bar dan mulai memesan makanan yang eonni eonninya inginkan.

15 menit kemudian sang tukang delivery order datang dan memberikan pesanan pada tzuyu.

Gadis itu masuk ke rumah dengan membawa 6 kotak pizza di tangan kanan dan 2 plastik besar di tangan kiri. Lalu berjalan menuju ruang keluarga tempat sahabatnya berkumpul.

" ihhhhh .... " teriak sana yang membuat seluruh yeoja di ruangan itu menoleh padanya.

" Wae sana? " tanya jungyeon.

Sana pov

Ting tong

You got message from jeongin
Jeongin add you as friend

Jeongin

P
P
Add back nun

Add | block

Gue bingung jeongin siapa sih? Lalu gue diem dan mikir, mengingat ingat kembali kejadian tadi pagi. Akhirnya gue tau kalo jeongin ternyata adik kelas yang nolongin gue tadi pagi.

" ihhh ... " teriak gue.

" wae sana? " tanya jungyeon eonni.

" ini loh eonni, adek kelas yang bantuin gue tadi pagi ngeadd gue diline! Gue bingung mau terima ato enggak? " kata gue.

" terima aja ... Itung itung nambahin temen. " kata jungyeon.

Jeongin pov

Sana add you as friend

                                 Sana nunna❤
Dapet id gue dari mana?

Ada aja nun
Udah makan blm?

Sana nunna ❤
Sejak kapan lo peduli?

Jagan galak galak nun
ntar cantiknya ilang loh.

Sana nunna❤
Bodoamat

🔥🔥🔥

Author Note:

Mianhe readers author kena penyakit stuck nih, ide ku tiba tiba buntu. Gak tau deh mau lanjutin kemana dan gimana entah terlalu banyak ide ato kurang ide, otak author bercampur aduk dahh ... Bingung jadinya.