FOUR

6.4K 392 8
                                    

Grace menghempaskan tubuhnya di kasur. Gadis itu baru saja tiba diapartemennya tengah malam karena pengunjung diresto cukup banyak hingga membuatnya tertahan disana.

Setelah cukup beristrahat, Grace bangkit kekamar mandi untuk membersihkan diri lalu tidur.

Keesokan harinya Grace menunggu bis dihalte biasanya. Gadis itu menunggu sambil mendengarkan lagu euphoria milik jungkook bts dari earphonenya sambil sesekali bersenandung kecil menikmati lagu itu.

Gadis itu mematikan lagu diponselnya ketika lagu kelima milik idolanya itu, ia mendengus kesal ketika tak mendapati bis ataupun angkutan lain. Sesekali gadis itu melirik jam dipergelangan tangannya yang menunjukan waktunya hampir terlambat kesekolah.

"Astaga!! Kemana bis dan angkutannya? Aku bisa terlambat" gerutu gadis itu kesal.

Tak lama sebuah mobil sport berhenti didepannya membuat Grace mengerutkan keningnya bingung. Kaca mobil itu terbuka dan memperlihatkan seorang cowok dengan seragam sekolah yang sama dengannya tengah memperhatikannya.

"Apa?" tanya gadis itu datar. Ia tak suka berurusan dengan siapapun yang menurutnya akan merugikannya nanti.

"Masuk!" perintah cowok itu datar membuat Grace mendelik kesal namun tak beranjak sama sekali dari tempatnya berdiri.

"Ya ampun! Sebentar lagi gerbang akan ditutup. Bagaimana ini?" batin gadis itu cemas.

"Masuk!" suara datar cowok itu kembali terdengar, Grace hanya menatapnya sekilas lalu kembali memperhatikan jalanan.

Cowok itu mendengus kesal lalu keluar dan mengangkat Grace tiba tiba membuat gadis itu memekik kaget.

"Apa apaan kau ini?" teriak gadis itu kesal. Cowok itu menjalankan mobilnya setelah memasukan Grace kedalam mobil.

Tidak ada yang membuka percakapan atau sekedar berkenalan. Grace menatap jalanan disampingnya sementara cowok itu fokus menyetir.

"Turunkan aku didekat gerbang" ucap Grace tanpa melihat lawan bicaranya. Cowok itu memberhentikan mobilnya tepat didekat gerbang.

"Gue Mischa" ucap cowok itu, Grace menatapnya bingung lalu segera keluar dari mobil itu dan berlari memasuki sekolahnya. Sementara cowok itu memandang punggung Grace lalu membawa mobilnya masuk kesekolahnya.

Grace duduk sendirian diaula sekolahnya karena sekolah yang memang masih sepi, ia lupa kalau hari ini MOS diadakan pukul 07:30.   Gadis itu duduk di bangku yang biasa digunakan osis sambil mendengarkan musik dari earphonenya.

Sebuah piring berisi nasi goreng dan juga sebotol air mineral diletakan seseorang diatas mejanya membuat Grace mendongkak menatap orang itu. Grace melepaskan earphonenya menatap penuh tanya pada orang itu yang kini menatapnya dengan cengiran.

"Dimakan" ucap cowok itu sambil mendudukan diri dihadapan Grace. Grace menatap makanan itu tidak berselera lalu menggeleng, ia memakai kembali earphonenya dengan volume lebih besar sehingga tak mendengar ucapan cowok didepannya.

"Hey. Aku udah capek memesankan kau makanan malah dianggurin" gerutu cowok itu.

"Hey!"

Cowok itu mendengus pelan lalu memajukan tubuhnya agar bisa melihat nametag diseragam Grace.
Grace refleks mendorong wajah cowok itu dengan kasar lalu berpindah kebangku nya.

"Apa apaan cowok mesum itu" gumam Grace kesal.

"Hey seenggaknya habisin dulu makanan ini. Kasihan mubazir tau"

Grace berbalik menghampiri cowok itu dan mengambil makanan itu lalu kembali kebangkunya. Gadis itu makan dengan tenang tanpa memperdulikan tatapan cowok yang ia ketahui bernama Sagara.

Bad Girl & 5 PrinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang