***
"Chila, ayo bangun kamu harus sekolah" panggil mama Chila.
"Iya, mah sebentar" jawab Chila dari kamarnya.Ketika Chila keluar, Chen juga ikut keluar dalam keadaan rapi dan memakai seragam sekolah.
"Loh, kakak mau sekolah?" tanya Chila.
"Iya, kenapa emang?" tanya Chen senyum.
"Kan, kakak belum sepenuhnya sembuh" kata Chila.
"Kan ada Chila?" jawab Chen mengelus kepala Chila.
"Oke, berarti nanti istirahat Chila ke kelas kakak ya" kata Chila.
"Iya hehe, gak apa-apa kan?" tanya Chen.
"Gak apa-apa kok kak" kata Chila.Lalu, Chila membantu Chen turun ke bawah untuk sarapan. Ketika sampai di meja makan.
"Eh, Chen mau sekolah?" tanya Mama mereka.
"Iya, mah. Nanti ada Chila yang jaga Chen" kata Chen.
"Oh, sip deh. Jangan lupa jaga kakak kamu ya Chila" pesan mama mereka.
"Siap mah" jawab Chila.Mereka pun segera sarapan bersama. Setelah selesai sarapan, Chen dan Chila pun segera berpamitan ke mama dan papanya dan segera berangkat menggunakan mobil, karena Chen tidak bisa menyetir sepeda motor sendiri karena belum benar-benar sehat. Ketika perjalan ke sekolah.
"Chila, kamu kenapa?" tanya Chen.
"Nggak kak, gak apa-apa" jawab Chila.
"Sudah, gak usah bohong. Wajah kamu pucat banget" kata Chen.
"Nggak kak, cuman pusing sedikit" ujar Chila.
"Kita pulang ya?" tanya Chen.
"Nggak kak, gak usah. Sudah dekat juga kok sekolahnya" kata Chila.
"Bener kamu kuat?" tanya Chen.
"Kuat dong!" jawab Chila semangat.
Chila dan Chen pun kembali main hp. Ketika sampai di sekolah, Chila mengantar Chen ke kelasnya dan meminta tolong kepada sahabatnya untuk menjaga Chen. Chila pun segera menuju ke kelasnya. Sesampainya di kelas, ketiga sahabatnya telah menunggu kedatangannya.
"Hai Chila, apa kabar?" tanya Vira.
"Insya Allah baik" jawab Chila.
"Kamu sakit?" tanya Dira.
"Nggak kok" jawab Chila.
"Wajah kamu pucet banget, Chil" kata Dira.
"Nggak aku gak apa-apa" jawab Chila.
Bel masuk pun berbunyi, semua murid segera duduk di kursi masing-masing. Bu Daniya pun datang. Beliau mengajar IPS.
2 jam kemudian, bel istirahat pun berbunyi. Anak-anak pun segera berhamburan keluar kelas dan pergi ke kantin, tetapi Chila tidak pergi ke kantin dia ke kelas Chen untuk melihat keadaan Chen dan memberikan obat untuknya.
"Chila, ayo kita ke kantin" ajak Dira.
"Nggak, aku mau ke kelas kak Chen. dia belum sepenuhnya sembuh jadi, aku akan memberikan dia obat dan menemani dia makan" jawab Chila.
"Hm, kita ikut yah" kata Dira dan Vira.
"Jangan, kalian beli-beli aja sana" kata Chila.
"Gak apa-apa Chil. Kita bisa jajan nanti pulang sekolah" ujar Dira.
"Iya tuh bener" sambung Vira.
"Oke deh, yuk" ajak Chila.
Mereka segera pergi ke kelas Chen yang jaraknya tidak terlalu jauh dengan kelas Chila. Sesampainya di kelas Chen, pelajaran baru di selesai dan di tutup oleh guru pengajarnya. Dan Chen pun keluar kelas ketika, melihat Chila berada di depan kelas.
"Ada apa Chila?" tanya Chen bingung.
"Kakak lupa?" ujar Chila.
"Oh, uang jajan ya? tapi bukannya uang jajannya dipegang Chila yah?" kata Chen.
"Bukan" jawab Chila.
"Terus?" tanya Chen bingung.
"Waktunya kakak minum obat dan makan, biar kakak gak jajan di kantin" kata Chila.
"Astaga, kakak kira ada apa. Yaudah, kita duduk disana aja ya" ajak Chen.
Chen menarik tangan Chila. Chila mengajak teman-temannya untuk mengikutinya.
"Ini kak obatnya minum dulu" suruh Chila kepada Chen.
Lalu, Chen segera meminum obat yang diberikan Chila.
"Sekarang kakak makan yah" kata Chila.
"Oke" jawab Chen.
"Ini kak" ujar Chila memberikan tempat makannya.
"Suapin dong" kata Chen.
"Apa? Kakak gak biasanya gini, apa kakak gak malu diliatin?" tanya Chila.
"Ngapain harus malu? Chila adek kakak bukan pacar" jawab Chen.
"Yaudah sinu Chila suapin" kata Chila.
"Chila gak mau jajan?" tanya Chen.
"Nggak kak" jawab Chila.
"Sudah, sana jajan. Kasian teman Chila menunggu kakak bisa sendiri kok" ujar Chen.
"Hm, ya sudah deh Chila ke kantin ya kak" pamit Chila.
"Hati-hati, jangan makan makanan yang tidak baik" kata Chen.
"Siap kak" jawab Chila.
Chila dan teman-temannya pun pergi ke kantin. Vira dan Dira tidak menyangka ternyata Chen itu sangat sosweet.
Ketika sampai di kantin, mereka bertiga segera memesan makanan yang mereka inginkan. Lalu, mereka pun duduk di kursi sambil menunggu makanan datang. Beberapa menit kemudian, pesanan mereka datang. Mereka pun makan bersama.
Setelah mereka selesai makan, Chila segera membayar makanan yang di pesannya tadi, begitu juga dengan teman-temannya.
Ketika Chila dan teman teman pun segera ke kelas karena, pelajaran selanjutnya adalah pelajaran IPS.
SELAMAT MEMBACA!💗
Tunggu di next episode!💗JANGAN LUPA
LIKE,COMMENT,VOTE AND FOLLOW!
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BEST BROTHER (COMPLETED)
Любовные романыKakak adik? Kok romantis?! Yuk baca MY BEST BROTHER❤🤗 HALO TEMAN-TEMAN! TERIMAKASIH BANYAK YANG UDAH BACA DAN VOTE YA❤️ Jangan lupa follow igku yaa biar bisa update" masalah wattpad ❤️ @khanzanvln THANK U GUYS! BECAUSE OF YOU I CAN GET IT! #1 bes...