Permulaan

4.2K 258 6
                                    

Dia itu ibarat berlian dan aku ibarat sampah,Berlian yang indah dan sampah tidak berguna:')

Author Pov

SyludTytydSylydTytyd!

"Hoahhhh"Karina terbangun dari mimpi indahntabdan segera mematikan alarm jam weekernya.

"Ehh asw kentod ini alarm sedeng ngapak,gue set jam 06.00 malah bunyinya jam 07.15 kan kesiangan goblok!halah ntar gampang beli barulahh kan holang kaya"ujar karina dengan santainya karena ia sudah terbiasa berangkat telat,setelah itu ia beranjak dari tidurnya,mandi,dan setelah itu turun untuk sarapan.

Selesai mandi Karina turun dari tangga lalu duduk di meja makan keluarga yang berhadapan dengan Kirana.
'Pagi pagi dahh bikin eneg liat wajahlu asu'batin Karina.

"Mama,Kiran dapet juara 1 lomba Olimpiade matematika lohh mahh tingkat provinsi"ucap Kiran memecah keheningan.

"Wahh bagus dong sayang mamah bangga sama kamu"jawab Natasya dengan bangganya.

'Hilih gue menang turnamen basket aja cuman di bales "OH" gitu aja ama nyokap dasar pilih kasih,paling Kiran cuman pencitraan'KarinaRavenna.

"Ohh iya Karin kamu pergi naik taxi online aja yaa biar Kiran yang naik mobil soalnya ini udah kesiangan"ujar Natasya yang tak di balas gemingan oleh Karin,Karin langsung pergi melemparkan kunci mobilnya di hadapan Kiran.
.
.
.
.
.
.
"Lu kenapa Rin?"tanya Abigaell-Abigaell Adi putra sahabat Karina.

"Hmm gpp lagi badmood aja,bolos aja kuyy!"ujar Karin.

"Kuuyyy!"Jawab Gibran Filio Renandra-salah satu sahabat Karina juga.

"Yee lu semangat 45!kalo diajak bolos"ujar Abigaell.

"Iya nihh soalnya gue bosen liat kepala plontos bapak Usman yang kalo ngajar seenak jidat!"jawab Gibran.

Dan akhirnya mereka bertiga pun membolos di gudang sambil merokok,saat mereka sedang enak enaknya merokok tiba tiba....

Brakk*sfx:bunyi pintu ke dobrakk:v.

"Raa....faell"ucap Gibran dan Abigaell berbarengan,karena memang mereka berdua takut dengan Rafaell yang notabenenya ketua Osis yang tidak akan segan segan menyeret siapapun yang membolos apa lagi merokok ke ruang BK.

"Ohh..Rafa"ujar Karina dengan santainya dan kembali menghisap rokoknya sedangkan Gibran dan Abigaell sudah kabur lewat jendela.Dan benar saja Rafaell langsung menyeret Karina ke ruang BK dan Karina hanya biasa biasa saja karena sudah biasa keluar masuk BK.

"Karina...karina kamu ini susah sekali di bilangin,coba Faril kamu ceritakan kejadian yang sebenarnya"ujar pak Somad sambil mengelus ngelus dan menaik turunkan kumis tebalnya.

"Sudah saya peringatkan pakk!sudah saya peringatkan tadi sii Karin"ujar Faril dengan wajah idiotnya dengan mata kero atau beloo.

"Yee bacott lu!orang tadi gue berangkat lu masih tabuan meja,biasa pak musikalisasi meja ama sii Ezra"jawab Karin tak terima dan Faril hanya cengengesan dengan wajah idiotnya.

"Yasudah Faril kamu kembali ke kelas dan mengikuti pelajaran selanjutnya,dan kamu Karina Ravenna dan Rafaell Renandika Arza kesini"ujar Pak Somad.

"Lahh pak...apa salah saya?kan yang salah si karin?"tanya Rafaell.

"Raffa sebelumnya bapak berterimakasih pada kamu yang telah menyeret Karin ke BK atas perilakunya yang tidak senono itu.Dan berhubungan Karin nilainya sedang turun drastis dan sedangkan kamu itu kan pintar,bapak harap kamu bisa membimbing Karina supaya menjadi murid yang lebih baik lagi"ujar Pak Somad.

Karin dan Raffa menganga lebar,mendengar penuturan pak Somad tersebut.

"Whatt???ogah gue pakk!mending gue jadi goblok dari pada harus di bimbing ama sii manusia es kutub ini!"ujar Karin tak terima.

"Baik pak saya bersedia"jawab Rafaell dan Karin hanya melotot kan matanya.

Demi BH lucinta luna yang bentuknya hello kitty berarti gue sama manusia sok cool itu harus terus bersama gitu?whatt the pakk!

"Ya sudah sekarang kalian kembali ke kelas" ujar Pak Somad.

Hay hay jan lupa VotMen☆

Langganan BK Jatuh CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang