______
.
.
.
Warning!!!
.
.
.
Typo
.
.
.
Dimana-mana
.
.
.
_____Author Pov
"Ana" panggil seseorang, membuat gadis berambut pirang bernama lengkap "Putri Anasya Viara" atau sering disapa Ana ini, langung menoleh mencari arah suara yang memanggil namanya, dan tepat dibelakannya berdiri gandis cantik berambut hitam.
"Oh, Hai Abell" sapa ana
Abell berlarian menghampiri ana dan tanpa babibu langsung memeluk ana
"Oh...ana aku sangat merindukanmu" ucap abell sembari melepaskan pelukannya.
"Kau terlalu lebay bell, ya tapi aku akui ,,aku memang pantas untuk dirindukan" ucap ana yang begitu PD-nya.
Abell memutar bola matanya malas
"Iya iya kau memang pantas untuk dirindukan"
Ana hanya tersenyum manis dengan lesung pipi yang begitu dalam di kedua pipi nya, melihat tingkah sahabatnya.
"Ana kenapa kita hanya berdiri di depan gerbang saja?" tanya abell
"Aku sedang menunggu seseorang bell" jawab ana sambil melihat jam yg berada ditangannya.
"Pasti puja dan alya kan yang kau tunggu, mereka sebentar lagi tiba" ucap abell sambil mengeluarkan cemilanya dari dalam tas.
"Bukan" ucap ana
"Lah terus siapa?" tanya abel bingung
Tidak lama abel berfikir, sambil memakan cemilannya, ia sadar bahwa yang ditunggu ana adalah..
Tin Tin Tin
Tedengar suara klakson mobil dari kejauhan, menghampiri mereka dan mobil tepat berhenti didepan Ana dan Abell
"Pagi" sapa ana sambil tersenyum manis
"Pagi" jawab seseorang lelaki tampan cap manis dari dalam mobil lamorghininya.
Yah,,, yang di tunggu ana adalah lelaki didalam mobil..
Dipikiran Abell, dia baru sadar kalau temannya yang satu ini, sedang dimabuk cinta, ya dimabuk cinta dengan lelaki play boy cap hidung belang,mata keranjang, jelalatan, lelaki yang suka mempermainkan wanita sesuka hatinya, dan tak memperdulikan perasaan wanita,,, yang lebih herannya lagi, kenapa temannya ana sangat mencintai lelaki buaya cap kelabang ini.
Jujur abell, akui kalau lelaki buaya yang bernama lengkap "Abi Axa Dirgantara" biasa disapa axa ini memang tampan, the most wanted sekolah, cool, perfect, dan tentunya anak dari konglomerat terkaya di indonesia. Axa begitu sempurna dimata kaum hawa, tetapi axa memiliki sifat yang dikatakan rendah untuk anak yang memegang gelar sebagai anak pemilik sekolah ...
Ya sekolah tempatnya belajar sekarang, adalah sekolah milik keluarga besar Dirgantara..Dengan gelarnya sebagai anak pemilik sekolah ,membuat axa menjadi sobong,nakal, tidak sopan dan terkadang suka membuly siswa yang lemah dan rendah.
Itulah yang membuat aku muak dan rasanya ingin muntah ketika melihat wajahnya, tapi ku simpan semua rasa itu demi sabahat ku ana yang mencintai axa, terkadang aku merasa takut jika hati polos ana akan disakiti oleh axa buaya cap kelabang itu.
Lain sebaliknya, Ana adalah anak dari keluarga sederhana, memiliki sifat baik hati, ramah dan tentunya sopan terhadap siapapun, dan kelebihan itulah yg membuat ana disenangi oleh seluruh warga sekolah ,terkecuali cewek-cewek yang iri dan benci karena ana dekat dengan most wanted sekolah Dan yang ditakuti abel sekarang adalah ana ,
Ana yang begitu polos, tak pernah mengenal namanya cinta dan berpacaran, tetapi ana sekarang sedang dimabuk cinta dengan lelaki buaya cap kelebang 'Axa.Tiba-tiba abell tersadar dari pikirannya dan memandangi axa dengan ekspresi yang ingin muntah.
"Why? Kenapa dengan wajah mu itu abell?" Tanya axa mengerutkan dahinya,yg melihat ekpresi jijik dari wajah abell.
"Tidak kenapa-kenapa" jawab abell cetus dan jutek
"Oh..."ucap axa beroria saja
"Sudah lah.. Ayo!! Kita semua masuk kekelas" ajak ana dan di angguki oleh abel dan axa.
tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only One
Teen Fiction-Putri Anasya Viara- Melupakan!!!!! Bagaimana caranya?? Sedangkan kau selalu berada didekatku.. Jujur aku sangat mencintaimu, sebab itu aku bertahan untuk mu. Akan ku usahakan untuk tetap bertahan walau hatiku sangat sakit, tapi aku tidak tau sampai...