Pagi yang cerah mengawali hari yang indah dan sederhana
🎀🎀
"Hoam jam berapa ya?" tanya Maura pada dirinya sendiri
"De bangun udah pagi" seseorang dibalik pintu
"Hm,,iya" gumam gue
gue berjalan kearah kamar mandi dengan jalan yang sempoyongan karena masih ngantuk
Hanya perlu waktu 10 menit Maura sudah siap untuk berangkat sekolah
Maura turun tangga di sana fia melihat kedua abangnya yabg sedang menunggu nya
"Pagi" sapa gue
"Pagi princes" jawab mereka serempak
"Ayah bunda kemana bang?" tanya gue
"Udah berangkat dari subuh" jawab refan
"Yaudah selamat makan abang abang Qw" lalu kami mulai sibuk dengan makanan masing-masing hanya bunyi dentingan sendok yang menemani di ruangan yang sunyi itu
"De brangkat bareng abang ya" ajak marfel
"gak bang Males gua sama fans lo"
"Ya gak usah dengerin ra"
"gimana gak mau dengerin orang dia aja bicaranya keras"
"yaudah mau berangkat bareng gak?"
"gak ah bang gue berangkat duluan ya bayy abang Maura yang ganteng muachhhh" pamit nya
gue dan abang gue gak berangkat bareng kenapa karena gue males jadi perbincangan
gue berjalan ke garasi mengambil motor matic kesayangan gue
Cielahhh:v
"Berangkat neng" tanya pak ujang
"eh iya nih pak" jawabnya " Maura duluan ya pak" pamitnya
Maura mengendarai motor nya dengan kecepatan sedang karena masih pagi dan udara yang sangat sejuk membuat hatinya tenang
✈✈
Karena sekolahan tidak jauh dari rumah maura jika menggunakan motor nya, Hanya membutuhkan waktu 25 menit maura samapai ya itu kalo gak macet kalo macet ya gak tau_-
Maura menaruh sepeda motor nya di parkiran seenak nya dia aja karena dia tidak tau
Maura jalan melewati koridor yang sudah ramai akan kehadiran orang-orang
Banyak yang membicarakanya Maura hanya pura pura tuli karena gak mau dia punya masalah di sekolah barunya ini
"Maura" teriak nya
"Bisa gak sih gak usah teriak!" kesel gue padanya siapa lagi sih yang memiliki suara seperti itu kalo bukan isabela
"Maap ra" ucapnya memelasnya lalu maura menghembuskan nafasnya kasar lalu mengangguk
"Ayo ke kelas" ajak Maura
Maura dan isabell berjalan menuju kelas diiringi tawa dan lelucon kecil dari isabel
Maura dan Isabel tercengang dengan keadaan kelas
Kalian tau gak?
KAMU SEDANG MEMBACA
Girl With A Fake Smile
RomanceApakah aku harus melupakan masalalu ku? Itu terlalu sulit bagi ku? Kenangan itu? Rasa sakit itu? Kenapa aku tak pernah bahagia? Kenapa aku slalu terluka dan tersakiti? Tuhan kenapa kau memberiku cobaan yang berat ini? #langsung baca aja ya guys😂