2

69 4 3
                                    

Dulu,

Pernah kujadikan kau asas dan landas.
Dari pengertian bahagia tanpa batas.

Pernah kutaruh kau pada posisi tertinggi.
Kuagungi tanpa letih dan henti.

Pernah kupasrahkan rasa dan asa.
Kupercayakan hati dan jasmani.

Tapi, kemudian kau hilang
Tanpa ayat penjelasan.
Kau ombang ambing kan perasaan,
Kau permainkan ketulusan,
Kau curangi kepercayaan.

Dan, akhirnya, karenamulah,

Puisi ku,

berdarah.

Dalam Usaha MelupakanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang