high school of drama✅

ep.13

Anyong!
Di vote ya dan coment!....

Rhama pov

"Dek temanya udah datang!.." teriak kak rose.

"Iya, gue dah selesai" jawab gue turun tangga.

"Kalian pacaran,,kok deket banget kalian?" Tanya kak rose pas gue datang.

"Iyaa kak......" jawab kak jinjin

"Ya udah kak, bilang ke mama aku pergi daaah?" Kata gue lalu pergi .

"Kak, gak bawa mobil??..." tanya gue.

"Bosan bawa mobil mulu, !" Jawab kak jinjin dan gue naik ke motornya.

Sekolah.

Gue dianterin kek kelas sama kak jinjin selama perjalannan kekelas, kak jinjin genggam tangan gue.

"Masuk gih!!!!....."kata kak jinjin nyuruh gue masuk kekelas.

"Ya!.. " gue masuk kelas.

Gue masuk kelas, teman teman gue teriak teriak.

"Yeeeeee kita dapaet pj dable!!!" Yang ngomong tu daehwi.

"Dari dilha sama rhama bisa makan kenyang nih!" Itu si ucup.

Semacam itulah yang dibilang sama mereka, gue cuma senyum senyum aja.

Kirng kring kring

Bel berbunyi. Wali kelas gue masuk kekelas.

"Baiklah anak anak sebelum kita belajar ada pengumuman untuk kalian!" Kata wali kelas gue.

"Sekolah kita akan mengadakan camp selama 3 hari, jadi kalian minta izin kepada orang tua kalian!.." kata wali kelas gue.

"Ok buuuk..." jawab kita barengan.

"Buk bayar nya berapa?" Tanya minki.

"300.000 bayatnya perorang!" Jawab walikelaas gue.

"Mahal kali buuk,,," yee si ucup memang ceplas ceploss.

"Mau gimana lagi, kita butuh 10 bus, trusss makanan kita disana gimana?" Jawab wali kelas gue.

"Ooooooh" jwab si ucup

" yaudah kita lanjut pelajaran kita!" Kata wali kelas gue.

+skiipp

Bel istirahat udah berbunyi, ternyata kak jinjin udah nongol aja di depan pintu gue.

"Cepat banget kakak kesini!" Tanya gue menghampiri dia.

"Emang gak boleh?,,,," jawabnya.

"Boleh siiiiih,," dia narik tangan gue tapi pelan.

Kantin.

"Pesan aja yang kalian mau ntar gue bayar!" Kata kak jinjin ke anak anak lainnya.

"Yeeeeeeeee!" Jawab mereka.

"Kalo gue nanti malam di resto biasa!" Kata kak moonbin.

"Uhuy makan geratis niiih" ucup.

+skiipppp.

Habis makan dikantin gue kekelas bareng teman teman gue, gak sama kak jinjin.

Kita lewati lapangan tapi tapangan tu rame banget, karna kita kepo kita nyelip nyelip deh sampai kita nampak  jelas apa yang ter jadi.

Rupanya ada cewek yang nembak kak sanha. Yang nembak kak sanha itu kak yoojung.

Dizza pov.

Gue gak nyangka kalo kak yoojung akan nembak kak sanha, rasa nya sesak didada gue.

"Sanha gue mohon, lo mau gak jadi pacar gue!!" Kata kak yoojung sambil ngasih bunga.

Kak sanha ngambil bunga itu "lo tau gak! Lo tu cewek, lo gak malu apa nembak cowok?" Kata kak sanha buang bunga tersebut.

"Gue gak malu, atau apa pun itu yang penting lo mau jadi pacar gue!!" Kata kak yoojung

"Gue gak mau!!!" Kata kak sanha ngejauh dari kak yoojung dan mendekat ke gue. "Tapi gue mau jadi pacarlo!" Kata kak sanha natap gue.

"Trima!"

"Trima!"

"Trima" kata orang orang

"Yes I do " jawab gue dan dia langsung meluk gue.

"Ya ampun ini mimpi atau bukan?"batin gue.

Gue balik ke kelas sama sanha gak sama teman teman gue, teman gue entah tercecer dimana gue lupa hehehe.

Tapi habis ngantar gue kekelas kak sanha balik kekelasnya karna bel udah bunyi.

Gak lama kemudian temen temen gue datang."Ciieeee yang baru jadiaan!" Kata naila.

"Guenya kapan,,cha eunwoo gak peka peka!" Kata mala.

"Yang sabar ya mala!" Kata dila.

+skippppp(pulang sekolah).

Rhama pov.

Gue lagi nunggu kak jinjin ditaman sambil main hp, lama banget sih dia.
Ho gue bunyi ada pesan masuk.

Line
Nomortakdikenal.
Kalo lo mau selamat !
Jauhin jinjin!!

Rhama
Ini siapa ya?
Read.

"Hai beb!" Kata kak jinjin dari belakang, dan gue langsun masukin hp gue ke kantong rok gue.

"Yuk pulang!" Kata kak jinjin narik gue pulang.

Selama perjalanan gue mikir siapa yang chat gue, siapa yang neror neror gue ato gue bilang aja ke kak jinjin.

"Oi melamun aja!" Kata kakjinjin mecahkan lamunan gue, eh rupanya udah sampai dideoan rumah gue.

"He he he iya " gue turun.

"Oh iya nanti malan gue jemput ya! Bay" kata kak jinjin san tancap gas.

Jangan lupa vote ya
And coment
Gomawo yang udah baca
Sampai cumpa dicerita berikutnya
.
.
.
.
.
.