The Joy [JINSEOB] ✔

11. Baby Makes Four [END]

Chapter ini agak panjang ⚠

Persiapin diri kalian gengs 💞

Selamat membaca 😚😚

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hyungseob duduk di sebuah kamar bayi yang terawat rapi meski sudah tak pernah dimasuki oleh siapapun.

Terkadang Hyungseob masih suka masuk ke dalam kamar ini untuk sekedar mengingat masa lalu. Ia masih suka menangis saat mengingat semua kenangannua tentang bayinya Eunwoo.

Mata Hyungseob memanas saat menatap boneka berwarna biru dan putih yang dibeli Woojin untuk bayinya dulu. Diambilnya boneka itu dan diciuminya boneka itu dengan perasaan campur aduk.

Hyungseob langsung menitikkan air mata karena mengingat masa lalunya bersama bayinya, Eunwoo. Sampai kapan pun juga, Hyungseob masih akan selalu emosional mengingat semua itu meski pun kejadiannya sudah berlalu 9 tahun yang lalu.

CKLEK!

Seseorang masuk ke dalam kamar tempat Hyungseob berada. Lelaki yang tengah memeluk erat boneka itu bahkan tidak sadar jika ada seseorang masuk ke dalam kamar.

Sosok yang baru saja masuk itu berjalan mengendap-endap, lalu memegang pundak Hyungseob sambil berkata,

"Bunda..."

"E-eunwoo...?"

Hyungseob tak menyangka jika lagi-lagi anak lelaki yang ia sebut dengan Eunwoo itu memergokinya menangis di dalam kamar ini. Ia pun buru-buru menghapus jejak-jejak air mata di wajahnya lalu fokus pada bocah lelaki di hadapannya.

"Bunda menangis lagi? Astaga bunda! Sudah, jangan masuk ke sini lagi! Nanti aku harus minta nenek mengunci kamar ini supaya bunda tidak boleh masuk ke sini." kata anak laki-laki berusia 9 tahun itu dengan nada kesal.

Ya, dia adalah Kim Eunwoo yang sembilan tahun lalu hampir berhenti bertahan hidup di dalam inkubatornya. Tapi sebuah keajaiban terjadi dan Eunwoo berhasil bertahan hidup sampai saat ini.