Tak memakan banyak waktu, radian dan keisha sudah sampai di rumah keisha.
"Kei.. Dirumah ada siapa?"-tanya radian
"Keknya ada adik aku deh,soalnya ini udah jam 11 pasti dia udah pulang sekolah"-jawab kekei
"oh yaudah ayo kita masuk"-ucap radian sambil memegang tangan nya
"Hah?"-Ucap kekei terkejut
"Iyaa...kan tadi di UKS cuma dikasih obat merah doang, itu ge sedikit kan, terus gak di perban,tar kalo lukanya infeksi gimana?"-Ucap radian yang membuat jantung keisha berdegup kencang
"aduhh ni anak perhatian banget ma gw"-batin keisha
Keisha pun mengangguk dan memasuki rumahnya.
"Assalamualaikum"-ucap radian sambil mengetuk pintu
"Yang punya rumah disini, gausah ketok pintu"-ucap keisha
"Tapi kan di dalem ada adek kamu"-Ucap radian
"Heeheee"-Ucap keisha dengan menujukan muka imutnya *Gemasshhh*
Tak lama adiknya membukakan pintu
"Waalaikumsa-...
Astagfirullah tangan kakak kenapa?"-ucap adiknya khawatir"Dipengan setan"-Ucap radian yang membuat adiknya keisha kabur ke kamar sambik teriak "Mamaaaaaaaaaaa kak kekei dipegang setannnnn"
"Ishh kak,ayo masuk"-Ucap keisha
"Yaudah kamu duduk disini, aku ngambil dulu kita p3k"-Ucap radian
"Emang tau dimana letak kotak nya?"-Ucap kekei
"Heeee, gatau"-ucap radian
"Makanya udah aku aja yang ambil"-ucap keisha
"Gak gak gak, sekali enggak yaudah enggak!tinggal bilang dimana apa susahnya?"-ucap radian dengan sedikit nada tinggi
"Ishhh kakak ni,maaf takutnya kan ngerepotin"-Ucap keisha
"enggak keishaaa"-ucap radian yang lembut
"Hmmm letak nya di deket kamar mandi, lebih tepatnya sisi kanan kamar mandi"-Ucap kekei
"Oh yaudah kamu diem disini"-ucap radian yang diberi anggukan oleh keisha
Disaat radian pergi mengambil kotak obat, keisha menghampiri adiknya yang sedang ketakutan di kamar.
"Khalsaaa"-ucap keisha
"Hmmm"-hanya diberi deheman oleh adiknya itu
"Buka pintunya,legeg segala dikunci"-Ucap kekei
"Ishh kak, gimana kalo ada setan masuk!!?"-Ucap khalsa sambil membukakan pintu
"Siang-siang bolong begini mana ada setan,nih sini kamu mau gak bantuin kakak buat jailin kak radian?"-Ucap kekei to the point
"Ngapain?"-ucap adiknya
"Kamu pake mukena kakak, terus jalan kearah kamar mandi, tadi kan kak radian udah jailin kamu tuh"-Ucap kekei yang langsung diberi anggukan oleh adiknya itu
"Nih kei ketemu"-Teriak radian
"Cepet-cepet nih bawa senter tar sorotin ke muka kamu ya de, haha"-Ucap keisha ke adiknya "Iya kak"-Lanjutnya berteriak dan segera duduk di kursi tadi
Beberapa lama kemudian....
"Aaaaaaaaaaa sssssseeeettttttaaaaaannnnnnnnn"-teriak radian
"apa?mana ada setan siang-siang bolong begini kak? Bercanda nihhh, galucu"-Ucap keisha yang sedikit menahan ketawanya itu
"Iiiittttuuuuu bbbeeeennneeeerrraaannnnnnnnn, aaaddaa dddii kkaaamaaarrr mmmaaanndiiii"-Ucap radian terbata-bata
"HAHAHAHA"-Keisha sudah tak kuasa menahan tawanya itu
"Ko ketawa?"-ucap radian kebingungan
"Maaaf kaak HAHAHAHA"-Ucap keisha sambil tertawa
"Jangan bilang kalo ini ulah kamu?"-Ucap radian
"Iyaa HAHAHAHA"-Ucap keisha yang masih saja tertawa
Tak lama adiknya datang
"Ternyata kakak juga takut setannnn wleeeee:p"-Ucap adiknya sambil mengeluarkan lidah kemenangan "1-0 ya kak"-Lanjut adiknya itu yang membuat wajah radian cemberut
"Udah kamu pergi sana, kerjain tugas rumah kamu, pasti adakan?"-Ucap kekei ke adiknya itu
"Iya kak, wleeeee:p"-Sekali lagi khalsa mengeluarkan lidah kemenangan nya ke arah radian
"Hmm pasti ini ulah kamu?"-Tanya radian
"Iya emang kenapa?"-Ucap keisha sambil sesekali menahan tawanya itu.
"Tunggu aja pembalasan ku,mana tangan kamu"-Ucap radian yang membuat keisha terpatung dan memberikan tangannya kearah radian
"Makasih ya kak"-Ucap kekei mengalihkan pembicaraan
"untuk?"-Tanya radian seraya menyangka satu alisnya kebingungan
"ya terimakasih atas perhatiannya, udah ngobatin luka aku"-Jawab keish
"Ohh yayaya sans ae lah, toh aku seneng kan"-Ucap radian
"seneng?"-Tanyanya 'lagi'
"Iya"-Jawabnya singkat sambil mengobati luka keisha
"eh kak bentar aku mau ngambil minum dulu buat kakak"-Ucap keisha
"Eh gausah kei, aku pulang aja.udah siang juga"-ucap radian
"Yaudah ayo aku anterin ke luar"-ucap kekei
"Gausah kei, masih sakit juga"-Celah radian
"Yaallah sampe pintu doang"-Ucap kekei kekeh
"Yaudah ayoo, tar salamin ke adik kamu ya, Bilangin jangan suka jail kayak kakaknya"-Ucap radian yang membuat keisha menyubit kecil pergelangan tangan radian
"Ishh"-ucap keisha seraya berjalan kearah keluar,
"Sakit tauuu..."-ucap radian, dan sampai lah diluar radian yang menaiki motornya melanjutkan ucapannya "Oh iya jangan lupa salamin ke mamah sama papah mertua yaaa"-ucap radian yang membuat keihsa mematung
"haha satu sama"-lanjutnya"Dasar ngeselinnnnnn"-Teriak keisha seraya menutup pintu dan berlalri kearah kamarnya
Radian yang melihat kelauan keisha hanya terkekeh geli melihatnya..
***
HALO SEMUAAA AUTHOR COMEBACK
Maaf ye kalo part ini sedikit,masih mau fokus PAS:v
OIYA JANGAN LUPA VOTE, DAN KALO BISA KOMEN BIAR AKU TAR KOREKSI
TUNGGU KELANJUTANNYA LAGI YAA
SEE YOU NEXT CHAP 💛
.MAURA
KAMU SEDANG MEMBACA
You're mine
Literatura Faktumungkin kalian pernah merasakan memendam perasaan untuk seseorang bahkan orang tersebut tidak melihatmu? Dan mengaguminya dengan diam itu sulit, dan kamu harus terbiasa karena kamu menyukainya dengan diam kamu juga harus terbiasa menahan sakit hati...