Setelah mengumpulkan niat dan keberanian akhirnya Jungkook memberanikan diri muncul secara jantan didepan Hoseok. Meskipun harus drama lewat chat terlebih dahulu.
Setelah menjemput si kesayangan mereka langsung meluncur dengan si blackie milik Jungkook. Fyi blackie ini hadiah dari Papa pas ultah kemaren.
"Ciee mobil baru"
Jungkook cuman ketawa.
"Kita mau kemana? Karena cuaca mendung kayaknya ke lotte juga ngga asik"
Hoseok berdengung, kemudian menurunkan kaca jendela karena mobil Jungkook kacanya gelap sekali kawand.
"Ke Mall aja gimana? Sekalian gue juga ada perlu buat beli sesuatu nih"
Dan Jungkook langsung mengiyakan.
"Oke Mall we're coming"
Selama perjalanan ngga ada suara sama sekali. Hoseok sibuk sama ponsel yang ngga tau lagi ngapain, tapi keliatannya serius sekali. Dan Jungkook hanya diam mengamati. Sesekali bergerak mengganti saluran radio.
"Uda sampe bang. . Ngga mau turun?"
Hoseok kaget lantas memandang sekeliling. Mereka sudah di basement ternyata.
"Maaf ya? Gue ngga sadar.. Gue ngacangin lo ya tadi?"
Jungkook cuman senyum manis.
"Nggapapa kok, gue ngertiin.. Yaudah yuk turun"
Hoseok menghela nafas sejenak, jadi ngga enak dia sama Jungkook. Dia yang ngajak kesini malah dia yang ngacangin.
"Lo mau beli apaan bang?"
Hoseok sibuk celingak-celinguk ntah nyari apaan. Bahkan hampir aja jatuh pas mau naik eskalator kalo aja ngga Jungkook pegangin.
"Lo kenapa sih bang? Kalo jatuh tadi gimana?"
"Maaf ya kuk.. Gue ngga liat tadi"
Jungkook menghela nafas.
"Makanya liat jalan dulu bang, jangan mblereng"
"Iyaa maaf ngga lagi-lagi deh"
Dan selanjutnya mereka hanya fokus pada jalanan yang padat oleh pengunjung yang rata-rata mahasiswa kampus mereka yang hari ini kebagian libur.
"Gue mau nyari kaos kuk.. Gue biasanya beli disini"
Langkah mereka terhenti disalah satu stand langganan Hoseok. Dan Jungkook hanya mengikuti kemanapun Hoseok melangkah.
"Kok lo ngikutin gue sih? Kali aja lo mau nyari juga kan?"
"Ngga deh gue ngikut lo aja dulu bang, gue mah gampang"
Dan Hoseok hanya mempoutkan bibirnya sembari tangannya mengepaskan salah satu kaos dibadannya. Warnanya cream lembut, terkesan santai. Lalu mereka kembali berjalan mengelilingi satu ruangan penuh kaos itu.
"Kenapa lo suka pake kaos bang?"
Mereka berhenti di baris kedua deretan kaos paling ujung ruangan. Kali ini kaos warna hitam Hoseok ambil dan mengulurkan ke arah Jungkook.
"Karena mereka ringan, santai dan ngga ribet.. Ini pegang dulu.. Pas ngga?"
"Kalo buat ukuran gue ya pas lah, kalo di lo kegedean lah bang"
"Santai udah"
Lalu merek berjalan kembali menyusuri deretan penuh kaos itu dari ujung ke ujung.
"Bang?"
"Lo tadi bilang lo suka kaos karena mereka ringan, santai dan ngga ribet kan?"
"Iyaa.. Terus kenapa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Jadi?
HumorJangan karena kita nyaman terus keadaan bakalan aman-aman aja, karena bisa aja yang nyakitin bukan gue atau lo, tapi kepercayaan kita - Jung Hoseok