DAVA✔️

4.paksaan

'HAPPY READING'
💙💙

Ketika fania sudah sampai lapangan,dan upacara sudah dimulai,dia tidak melihat dava disini.
Apakah dia masih melanjutkan tidurnya sehabis memalak fania tadi? Fikirnya

***

Setelah upacara dibubarkan,seluruh siswa langsung masuk kelas masing².
Ketika sedang berjalan menuju kelas,fania dikagetkan oleh suara yg memanggilnya sambil menepuk pundaknya dari belakang "fanii"
Teriak perempuan itu

Serempak badan fania terloncat akibat kaget,dan reflek dia menengok kebelakang dengan wajah kesal dan berkata
"Apaansih??"

Dia terkejut,karna ternyata perempuan itu adalah Citra

"Eh elo?knpa" tanya fania

"Gpp,mau ngagetin aja" jawabnya sambil cengengesan

"Heh,kirain" katanya sambil melanjutkan perjalanannya ke kelas,

Sebenarnya ia tak ingin masuk kelas karna takut bertemu dava tak mengerti kenapa padahal urusan dia dan dava sudah usai,tapi rasa takutnya tak kunjung hilang,Aneh.

fania pun menghentikan langkahnya di depan pintu kelas nya,dan menarik lengan citra yg hampir saja memasuki kelasnya

"Citraa," panggilnya

"Ih, kenapa sih demen banget narik lengan gue" katanya sambil melepas tangan fania dari lengannya

"Jangan masuk,kita ke kantin aja yu" ajaknya

"Loh,kenapa?"

"Gue takut"

"Takut apasi?siang² bolong ga ada setan x fan" katanya sambil memutar kedua bola matanya

"Pokonya takut,nanti di kantin gue ceritain"

"Huh" desah citra

Ebbyna segera menarik tangan citra dan menuntunnya untuk ke kantin.

Mereka ber2 tidak memesan apa² karna tujuan mereka kesana cuman hanya numpang duduk saja,tidak berniat untuk makan.

"Udah cepet cerita" kata citra

"Jadi gue tuh,bukan takut sama setan,tapi gue takut sama dava"

"Hah?Lo takut sama dava?emang Lo diapain sama dia?'

"Jadi tuh ceritanya gini..."

Setelah menceritakan kejadian 1 hari yang lalu,citra baru mengerti kenapa fania takut kpd dava

"Oalahh,jadi gitu,hahahaha" katanya sambil tertawa

"Ko Lo ketawa? Apanya yang lucu?"

"Ya elo lah yg lucu,seorang fania yg pemalu bisa jadi malu²in kalo lagi keadaan mendesak" teges nya di setiap omongan ny

"I,iyaa nih,gue juga bingung,Malu,semuanya deh campur aduk" curhatnya

"Iya²,udah dah ke kelas aja yu" ajak citra sambil menarik tangan fania untuk menuju ke kelas

"iiii,,gue takut tapi" tiba tiba fania menghentikan langkahnya.

"Ish,udah ada gue kan" balas citra sambil mengedipkan mata nya.

Mau bagaimana lagi,kalo citra berkata ini ya harus ini.
Jadi dia mengikuti saja omongan citra walaupun sekarang ia sedang merasa malu dan sangat takut jika nanti bertemu dava.

Semakin lama langkahnya semakin dekat dengan kelasnya ,semakin besar juga rasa takut dan malu fania

"Huh" lirih fania