"ah gk perlu kok".sambil ami menggeser buku tersebut.
Namun ami mendengar suara yang tidak asing dan melihat ke arah cowo itu.
"Jungkie"terkejut ami.
Ami yang sambik menatap jungkie."ah kamu gak usah salah paham dulu,aku kan populer disini jadi aku bisa aja minjem catatan anak-anak cewe disini" memuji dirinya sendiri.
"Hm makasih ya".ucap ami sambil membungkukkan badannya.Namun jungkie mendorong kepalanya.
"Ah gak usah kaya gitu,lagian kan kamu asisten ku,berprilaku aja seperti asisten,"sahut jungkie dengan sombong.
Ditengah obrolan mereka handpone ami berbunyi,
"Tringgggg...tringgg..tringg..!".bunyi handponenya.
"Ah oppa v ada apa ya?.Mengangkat telpon dari v.
"Hallo oppa,"
"Ah amii aku udah ketemu sama temen aku?"ujar v.
"Hehehehe maaf oppa,aku juga gk kenal sama dia,mungkin oppa salah,aku gk kenal dia"cakap ami.
"Oh ciri-cirinya dia tinggi,trus ada tahi lalat di lehernya,dan kayak nya hari ini dia pekek baju hitam sama jeket."ucap v.Seketika ami melihat jungkie,dan sama seperti ciri-ciri yang di sebutkan v.
"Em maaf oppa,emang namanya siapa?. (Hm mudah-mudahan gk dia).ujar ami dalam hati.
"Ah namanya jeon jungkie,kamu kenal kan?"cakap v.
Ami langsung mematikan handphonenya.
Dan melihat jungkie dengan serius."Ah apaan sih liatin aku kaya gitu?"ujar jungkie merasa terganggu.
"Huhhhhhhh!ya tuhan kanapa dia lagi sih,"memukuk kenapa ami.
"Itu tadi v kan?dia ngomong apa?"Tanya jungkie.
"Ah gk ada apa2,aku masuk ke kelas dulu ya".Bergegas pergi ke kelasnya.
Di perjalanan ke kelas ami melihat buku catatan bahasa punya jungkie dan berfikir "huh,mungkin ini kutukan karna aku pernah berhianat jadi army,kalo aja dulu aku gk ngebiasin jungkie"merasa setres.
Setelah sampai di kelas ami duduk di barisan ke 3 paling kanan,ia duduk dan meletakkan kepalanya di meja.
Namun seseorang memukuk kepalanya.
"Eh asisten,geser sedikit dong"ujar jungkie.
.
."
eh asisten,geser dikit dong"ujar jungkie.
Ami melihat ke arah jungkie sambil berkata "kalo aja dulu aku gak pernah ngebiasin kamu" ucap ami pelan.
Mendengar ucapan ami jungkie pun ikut meletakkan kepala ke meja sambil menatap ami.
Sontak jantung ami berdebar kencang,tanpa di sadar pipinya merah.
"Ternyata kamu ngak sejelek yang aku pikirkan ya"ujar jungkie.
Ami langsung mengangkat kepalanya dari meja,namun jungkie menahannya.
"Tunggu sebentar"ucap jungkie.Jantung ami pun berdebar lagi tidak karuan.
"Tok"jungkie memukul wajar ami.
"Pasti kamu jatuh cintakan sama aku"ngomong jungkie dengan sombong.
"Ah apaan sih,enggak kok,kamu kePDAn"ami langsung berdiri.
"Sekali lagi kamu gak boleh seperti itu,aku gak suka"ujar ami.
KAMU SEDANG MEMBACA
BUKAN IDOL BIASA
RomanceSosok kim ami yang ingin melupakan masalalu sebagai fangirl namun, ia malah bertemu dengan idolanya yang ia cintai selama ini. Namun kisah cinta mereka tak semudah yang di banyangkan,banyak rintangan yang menghalangi cinta idol dan fangirlnya,