Laki-laki itu kini menginjakan kaki di negara kelahirannya.Sudah lama sekali rasanya tak melihat kemacetan yang terjadi di kota dimana ia di besarkan.
" ALAS." Seseorang membunyarkan lamunanya melihat keliling Jakarta dari dalam kaca mobilnya itu.
"Why dad?" Jawabnya kepada lelaki yang kini tengah fokus mengendarai.
"Dad udah daftarin kamu di SMA Prabu.lusa kamu bisa mulai sekolah, oke." Beritahu brimo,ayah dua anak itu kini bernada serius dan tak terbantah.
"Yah dad, aku baru sampe gak bisa minggu depan gitu." Ini nih yang ia sebal dengan sang ayah.terlalu serius tak pernah santai.
"ouh jadi mau balik ke oma, oke kalau gitu." Ucap brimo menginterupsi sekaligus mengancam.
"Hehe, bercanda ayah ku yang ganteng tapi tak mengalahkan anaknya." Brimo yang mendengar itu hanya memutar bola matanya malas.
Kini ia kembali melihat ke arah luar kaca jendela. Melihat banyak perubahan dari kota ini.
ALAS ALANSYAH
Laki-laki dengan tinggi badan 180cm, berpostur tegap serta memiliki wajah yang menurun dari ayahnya yang sudah tak diragukan lagi kadar ketampananya.Tapi hanya satu kejelakannya yaitu, sikap absurd yang bikin orang geleng-geleng kepala.
Kini sedang berpikir rencana absurd apa yang akan ia lakukan di sekolah barunya nanti dan seperti apa kepala sekolahnya yang mungkin akan selalu jadi targetnya.
"HaHaHa." tawanya seketika meledak memikirkan rencana yang ada di benaknya barusan.Brimo yang melihat itu hanya geleng geleng kepala dengan tingkah super absurdnya anak sulungnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALASCA
Teen FictionBuat Moca,hidup itu gak usah dibawa ribet Jalanin aja semua dengan Kebebalan. Tapi,semua berubah saat moca bertemu dengan cowo dengan pede tingkat dewa yang membuat harinya dipenuhi dengan segala ke Badmood an. Alas,cowo dengan percaya diri yang tin...