15. Darah dan Air

785 150 42
                                    

Tadinya aku mau up semalam. Karena kurang fit , trus aku ketiduran.

Konflik antara Shin hye dan Yong hwa masih terus berlanjut nih...

Tapi tenang aja, tidak lama lagi Yong hwa akan mengeluarkan taringnya pada Seo heo jun Hahahahhahah...

Happy reading ....


Acara dilanjutkan dengan berkaraoke bersama. Seohyun sangat antusias bernyanyi bersama teman-temannya. Semua orang sedang fokus menonton pertunjukan Seohyun. Shin hye tersenyum sinis, dia menatap sekeliling mengamankan situasi tempat.

Saat itulah Yong hwa menghampiri dan berdiri disamping Shin hye." Jangan memprivokasi wakil ketua." Kata Yong hwa memperingati Shin hye.

"Kenapa? Kau takut?" Balas Shin hye dingin.

"Aku akan menghubungi Cha soo ah, dia akan mengantarmu pulang.

"Tidak, terima kasih. Aku masih menikmati pestanya. Aku mau ke kamar kecil. " Tolak Shin hye tidak peduli, dan pergi meninggalkan Yong hwa masuk ke dalam beralasan ingin ke toilet. Yong hwa melirik kepergian Shin hye. Yong hwa merasa ada yang akan dilakukan oleh Shin hye.

Setelah masuk ke dalam, Shin hye bergegas menyelinap masuk, tidak mencari toilet seperti yang dia katakan pada Yong hwa.

Shin hye berjalan perlahan sembari mengendap-endap mencari ruang kerja Seo heo jun. Shin hye pun berhasil menemukan ruang kerja Seo heo jun. Dia masuk kedalam dan mulai mencari sesuatu yang bisa dijaduikan bukti kejahatannya. Ini kesempatan bagi Shin hye.

Shin hye memeriksa meja kerja, laci, lemari buku. Semuanya dia telusuri demi menemukan barang bukti.

"Aku yakin kau menyembunyikan sesuatu disini. Alasan kenapa kau membunuh ayahku dan alasan Yong hwa menjadi mainanmu. Aku akan menemukannya!!

Shin hye melihat sebuah brankas didekat jendela. Dia menghampiri brangkas itu dan mulai mencoba membuka dengan memasukan berbagai macam angka, yang kemungkinan menjadi passwordnya. Shin hye memulai dari tanggal ulang tahun Seohyun, istrinya bahkan tanggal kelahiran Seo heo jun. Tapi sayang, itu bukan angka yang digunakan oleh Seo heo jun.

Shin hye tidak tahu apa lagi yang harus dia pikirkan. Dia sudah merasa pusing dan muak. Shin hye melihat sebuah foto keluarga yang terpajang di meja kerja Seo heo jun. Shin hye memegangnya dan melemparnya sampai terpecah-pecah. Merasa benci mengetahui Seo heo jun memajang foto keluarga besarnya.

Suara pecahan itu mengagetkan Yong hwa yang sedang mencarinya di dalam. Dan Yong hwa tahu kalau Shin hye berada diruang kerja Seo heo jun. Yong hwa pun segera kesana.

Benar saja, saat dia membuka ruang kerja Seo heo jun. Dia melihat bingkau foto yang hancur dilantai dan Shin hye yang berdiri dengan menahan emosi dengan napas yang menggebu-gebu.

Yong hwa melihat Shin hye dengan wajah khawatir, sedangkan Shin hye menatap marah melihat Yong hwa. Yong hwa segera menutup pintu dan menguncinya. Saat itulah Shin hye melihat sebuah benda di lantai, mungkin terjatuh saat dia menghempaskan semua barang. Dengan cepat Shin hye mengambilnya tanpa sepengetahuan Yong hwa.

Napas Shin hye menggebu-gebu menahan kekesalan. Saat dia akan bicara pada Shin hye, dia mendengar seseorang datang mendekat dari luar. Dan orang itu adalah Seo heo jun. Yong hwa dan Shin hye langsung panik menatap pintu yang terkunci dari dalam. Yong hwa dan Shin hye saling berpandangan, Yong hwa membuka jendela dan menarik Shin hye keluar. Shin hye menurut mengikuti Yong hwa, sedangkan Yong hwa tetap di dalam dan membuka pintu, memasang wajah datar seakan tidak terjadi apapun.

Power Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang