2

4.2K 182 1
                                    


Aku akan hidup dalam kegelapan, aku lelah berharap yang selalu di akhiri dengan kekecewaan, akan berhenti berharap dan akan melakukannya dengan normal seperti oranglain, aku akan melakukannya sendiri.

Aku akan baik-baik saja jika aku melakukannya dengan benar, hidup tanpa orangtua itu akan membuatku lebih kerja keras mengingat betapa kerasnya mama membuat hidupku lebih baik walaupun menurutku itu kurang, dan papa yang telah meninggalkanku, aku tidak tau kau akan mendengarnya atau tidak, untuk papa aku minta maaf jika selama ini sikapku mungkin sangat buruk dan membuatmu sakit hati, kau sangat tau kenapa aku sangat membencimu. aku lelah melihat mama terlalu lama bersamamu, akan lebih baik kau tidak ada sama sekali, aku sayang papa.

Aku akan membayar semuanya pada mama,

Aku mengucapkan selamat tinggal pada teman temanku di usia mudaku,

Berlari dengan kaki telanjang,

Aku melepaskan masa-masa dimana banyak cinta,

Ini semua berubah saat papa ku di tuduh membunuh ibu dari aktris terkenal, dari saat itu perusahaan papa ku bangkrut karna tidak ada yang mengelolanya.

Aku terlalu muda untuk mengerti pekerjaan papa ku, mama ku bukan dari keluarga yang berada, ia melepas masa sekolahnya saat masih berusia 14 tahun.

Kak sowon dan aku melepas masa-masa remaja kami karna harus kerja paruh waktu, ibu mengalami depresi yang berat sehingga harus di rawat di rumah sakit jiwa, perawatan ibuku memerlukan uang yang besar jadi aku dan kak sowon memilih untuk berhenti sekolah.

Aku senang masih banyak orang yang peduli padaku, terutama sahabatku jaehyun dan umji.

Mereka ada saat aku sulit, selalu membuat hari menjadi lebih singkat.

Aku diam-diam ikut menyelidiki atas kematian ayahku.

Flashback onn

"Ya, hallo?"

"Apa ini keluarga dari ceo lee donghae?"

"Ya saya anaknya, kenapa?"

"Tolong datang ke xxx, ayahmu meninggal dunia"

Beep

Panggilan terputus, aku panik setengah mati. Ini aneh, apa tadi itu kalimat terakhir ayahku?

Ayahku mengajakku pergi ke gedung kantornya, itu tidak biasa seperti itu karna dia sangat keras padaku, tapi tadi berbeda, apa itu pertemuan terakhirku?

Seketika palaku merasa berat, keringat dingin mengucur di dahiku. Badanku benar-benar dingin, lidahku rasanya kelu, bahu ku melemas. Aku merosot ke lantai.

Bagaimana caranya memberi tahu ibu dan kakakku?

Aku menelan ludahku, berusaha membuat pikiranku menjadi tenang tetapi itu justru membuat badanku bergetar kencang.

Aku berusaha berdiri, aku melangkah keluar dari kamarku, kakiku sulit untuk  di ajak bekerjasama.

Kakak dan mama sedang di luar, aku tidak dapat membagi kecemasanku.

"Pak tolong anter ke xxx ya, yang cepet" ucapku ke supir

"Oke"

Saat aku tiba disana, banyak orang yang tengah mengelilingi sebuah pusat, melihat banyak orang membuatku lebih cemas.

Pikiran negatif yang ada dalam otakku.

Misteri NCT X GFRIENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang