3:3

80 4 5
                                    

*jika tugas laut adalah menggulung ombak maka tugasku adalah memikirkanmu*
(---)


"

akhirnya brosur gue , udah lengkap " ujar ellena sambil memeluk brosurnya

Akan tetapi saat ellena hendak pergi dia mendengar rintihan tangisan cewek yang sepertinya sangat ketakutan , mendengar hal itu ia mencoba mendekat ke arah pohon besar tempat suara itu berasal

dengan segenap keberaniannya ellena mulai mendekat hingga sampai pada pohon kelapa dekat pohon besar itu .

Betapa kagetnya ia melihat seorang wanita yang dicekik oleh seorang laki laki , yang memakai masker dan baju serba hitam .

dia mendekatkan bibirnya
kearah leher wanita itu seolah membisikkan berberapa kata di telinganya .

Mendengar itu wajah wanita itu berubah drastis menjadi semakin ketakutan . dia terlihat mematung menatap wajah bermasker orang itu

Tentu saja ellena tidak bisa diam saja dia mulai menghubungi polisi dan mulai memencet nomor di hp nya , saat dia akan menekan tombol di hpnya entah kenapa wanita itu telah bebas dan berlari sambil melirik ke arahnya 

Ellena yang kala itu khawatir , sekarang mulai bernafas lega . tetapi perkiraan nya salah saat dia mulai berbalik ke belakang seorang lelaki bermasker itu berdiri di depannya . hingga kedua mata elang nya menatap tajam ke arah ellena dan udara serasa mengintrogasi mereka berdua 

Ellena yang ketakutan hanya bisa mematung dan berjalan mundur kebelakang , hingga langkahnya terhenti karena pohon kelapa di belakangnya , sedangkan lelaki itu bererak maju hingga dia terdorong dan punggung nya menempel pada pohon kelapa itu

" A.. apa yang ingin kau lakukan " ucapnya lirih serta lidahnya serasa bertulang

Pria itu mendekatkan kepalanya kearah leher ellena dan membisikkan kata ditelinganya

" hello , was du willst ( apa yang kau inginkan )  " ucapnya dalam Bahasa jerman

Ellena pernah sekali mendengar temanya berkata seperti itu , lalu temanya menjawabnya dengan LIEBHABER , dengan cepat ellena mulai membuka mulutnya dan terbesit di pikiranya untuk menjawabnya dengan itu meskipun dia tidak menegrti artinya .

" LIEBHABER " ucapnya dengan tegas dan hampir berteriak kepada lelaki itu .

Mendengar hal tersebut lelaki itu sontak kaget dan mulai menjauhkan wajahnya dari muka ellena yang sedari tadi membuat ellena ketakutan .

"siapa kamu , mengapa kamu mengerti jawabanya " tanyanya kepada wanita bernama ellena itu

Ellena hanya bisa diam mendengar kata kata lelaki tersebut dan memilih bungkam dahulu

" katakan , atau kau ingin ku bunuh sekarang "  tegasnya sambil berteriak

My Psycho Liebhaber Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang