03

169 24 2
                                    

Nb: play multimedia saat sudah ada perintah dibawah.

Happy reading😄

Hahaha, ayah hanya menggoda mu sayang" jawab sang ayah sambil tertawa melihat tingkah anaknya tersebut.

"Yunniiee kau ingin ibu masakan apa untuk makan malam ini ha?" Tanya sang ibu sambil berjalan ke arah dapur bersiap siap untuk memasak sesuatu.

Sohyun mengikuti ibunya dibelakang, karena ia tidak bisa mengganggu ayahnya yang sedang menelpon dengan seseorang. Jadi ia memutuskan untuk mengikuti ibu nya memasak.

"Aku ingin ibu memasakan masakan kesukaan ku" ucapnya seraya tersenyum.

"Hm baiklah"

Sang ibu sangat serius memasak masakan kesukaan putrinya, begitu pun sohyun yang serius memperhatikan nya sambil mengemil beberapa sneck.

Kini sang ibu telah selesai dengan kegiatan memasaknya. Dan kini mereka bertiga sudah kumpul untuk makan malam.

"Yunniee" panggil sang ibu.
"Nde eomma. Wae?" Jawab sohyun sambil terus memakan makanannya dengan lahap

"Yunniee, eomma ingin bertanya. Bagaimana jika suatu saat ibu dan ayah tidak ada disamping mu. Seperti ketika kami pergi keluar negeri waktu itu. Apakah kau akan tetap tidur dikamar eomma dan appa? Atau kau akan tetap tidak makan malam dimeja makan sampai kami pulang?" Tanya Ny. Kim hati-hati

Yaa seperti itulah sohyun. Sohyun memang mempunyai kebiasaan apabila kedua orang tuanya pergi kesuatu tempat yang mengharuskan mereka menginap, maka sohyun akan tidur dikamar kedua orang tuanya. Karna ia merasa bahwa orang tua berada didekatnya jika ia dikamar tersebut. Dan untuk makan, ia tidak akan makan malam jika kedua orang tuanya tidak dirumah. Karena baginya makan malam adalah waktu untuk berkumpul dengan ayah dan ibunya setelah sibuk dengan pekerjaannya masing masing. Ia akan menahan laparnya sampai besok pagi.

"Ani eomma, aku akan tetap melakukannya. Karna dengan begitu aku bisa merasakan kalian ada didekat ku" kini sohyun sudah menyelesaikan makannya.

"Yunniee, apa appa bisa meminta sesuatu pada mu? " ya, sekarang giliran Tn. Kim atau ayah sohyun yang bicara.

"Tentu saja. Appa dan eomma bahkan tidak pernah meminta apapun padaku" jawabnya seraya tersenyum.

Ayah dan ibu sohyun saling menatap seakan- akan mereka berbicara melalui mata

"Jika appa dan eomma meminta mu untuk menikah dengan namja pilihan appa dan eomma, apa kau akan menolaknya?" Tanya Tn. Kim dengan perasaan harap harap cemas jika saja anaknya menolak.

Ny. Kim dan Tn. Kim menatap anak meraka yang sedang nampak memikir dan menimbang yang baru saja dikatakan mereka. Sampai akhirnya..

"Apa aku tidak boleh memilih calon suami ku sendiri?" Tanya nya dengan wajah memohon

"Hufftt, sayang eomma dan appa mu sudah memikirkan ini. Bagaimana pun kami tidak akan mungkin memberikan anak kesayangan kami kepada pria sembarang sayang. Dan masalah mencintai, kau harus selalu ingat perkataan eomma ini cinta datang karena terbiasa. Cinta datang karena kau ikhlas menerimanya dengan segala apa yang dia miliki, baik segala sifat baiknya maupun buruknya. Dan cinta juga datang karena kenyamanan. Tapi ingat, tidak semua yang baru akan membuat mu seketika nyaman. Semua butuh proses, dan cinta juga butuh proses untuk beradaptasi. Cobalah terima dia dikehidupanmu. " kali ini eomma yang menjelaskan dengan panjang lebar kepada anaknya yang menurut mereka sudah cukup dewasa untuk membahas hal ini.

WASIAT || MIN YOONGI X KIM SOHYUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang