Sepeninggal Bapakku

71 20 3
                                    

Setelah seminggu bapak pergi, aku, ibuku, dan kakak-kakak ku pindah ke Jakarta lagi untuk menetap. Aku masuk sekolah di MI Pink 03 di kelas 3, sejak itu hidupku menjadi berubah drastis, terutama dari segi ekonomi, kami harus pintar-pintar mengatur keuangan peninggalan bapakku. Kakakku yang pertama harus cuti 1 tahun kuliahnya, kakakku yang kedua harus cari beasiswa yang nggak bayar SPP nya di SMA, aku pun juga begitu.

Suatu hari keadaan sudah benar-benar sampai pada titik terendah. Aku ngga tega melihat ibuku, hatinya sudah benar-benar kacau dan berat sekali, belum juga memikirkan biaya untuk membayar koas kedokteran kakakku yang pertama. Ibuku pusing.... mau cari pinjaman dimana, sedangkan koas itu terus berjalan. Kalau dapat pinjaman juga bagaimana untuk membayarnya nanti.

Akhirnya ibu memutuskan untuk menjual tanah warisan dari bapak dan alhamdulillah uangnya ditabung dan dipakai hingga saat ini dan ada tambahan sedikit-sedikit dari ibuku yang mengajar di SD.

Beberapa tahun kemudian....Kakakku yang pertama juga sudah lulus dan mulai kerja menjadi dokter.

Mudah-mudahan berkah aminnn....

Bapakku TeladankuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang