"Lu belum dijemput?" tanya orang yang tertutup dengan helmnya itu.
"Belum , siapa ya?" tanya Sandra heran.
"Bukannya kita udah kenalan" kata Morgan sambil membuka helmnya.
"Oo , muka kamu tadi gak keliatan , jadi aku gak tau" jawab Sandra.
"Mau gue anterin ga ke rumah?" ajak Morgan.
"Ga usah kak , ntar lagi paling di jemput" jawab Sandra
Beberapa detik kemudian terdengar suara notif call dari ponsel Sandra.
in call
*San, mama ga bisa jemput ya sayang. kamu naik angkot bisa kan?*
*Oh yaudah deh ma*
"Tuh kan ga di jemput , mau gak nih daripada nunggu angkot sampe rambut lu putih?!" ajak Morgan dengan ledekannya.
"Engga usah gapapa kok" jawab Sandra sambil menahan tawa.
"Nih anak ngeyel banget si , gue itung sampe lima ah , satuu... dua.. tiga... empat... lim.." batin Morgan.
"Eh gajadi deh , aku ikut kamu aja boleh ngga?" tanya Sandra.
"Kan bener" batin Morgan.
"Tadi di ajak gamau , udah cepet naik gih keburu ujan , nih langit udah cemberut" kata Morgan.
Sandrapun duduk di jok belakang , merekapun lanjut ke perjalanan rumah Sandra tapi sepertinya langit tidak bersahabat dengan mereka , mereka kehujanan dan alhasil meneduh di warkop.
♥♥♥
*warkop*
"Duh maaf ya gue lupa bawa jas hujan , nih langit juga lagi ga bersahabat" kata Morgan.
"Oh iya , gapapa" jawab Sandra.
"Yaampun cowok ini cool , tapi baik banget ya , udah ganteng , baik , wangi , ... " batin Sandra.
"Napa lu liatin gue? awas nanti baper" bisik Morgan.
"Eh..eng..engga kok itu.. aku bingung sama kamu , katanya kamu orangnya jutek , tapi kamu baik - baik aja perasaan" bingung Sandra.
"Itu namanya lu spesial" jawab Morgan.
Pipi Sandra tidak bisa ditahan untuk tidak merah.
"Tapi boong" lanjut perkataan Morgan.
"Ih apa si" jawab Sandra dengan sok ketus.
"Udah merah aja tuh pipi , btw emang iya , gue keliatannya dingin tapi gue ga sedingin pendingin ruangan kok , santai aja" jawab Morgan.
"Iya iya.." jawab Sandra.
"Nih pake jaketnya , tinggal gerimis doang , biar nyampenya juga cepet" kata Morgan sambil menyodorkan jaketnya.
Sandra terlihat bengong akan kebaikan Morgan yang katanya cowok jutek parah mampus , tapi bagi Sandra dia begitu baik.
"Nih anak malah bengong , gak bisa pake jaket kali ya?" tanya Morgan sambil memakaikan jaketnya ke pundak Sandra.
"Eh apa ni?" kaget Sandra.
"Udah naik cepet , tinggal gerimis" jawab Morgan ketus.
Mereka berduapun melanjuti perjalannya dan setelah sampai..
*rumah Sandra*
"makasih ya gan" kata Sandra.
"Iya sama - sama , jangan lupa ya untuk daftar OSISnya" jawab Morgan.
"Oke siap" hormat Sandra dengan muka konyolnya.
Morgan meninggalkan rumah Sandra , Sandrapun masuk ke dalam dan langsung mandi dan mengerjakan PRnya.
'ting'
Suara hape Sandra terdengar keras hingga membuat buyar Sandra yang sedang mengerjakan PRnya.
in line
*Seru gak hari ini sama gue?*
"Hah siapa nih? Morgan? atau siapa? kok Morgan tau id line gue?"
Hayoo siapa nih yang ngasih idnya Sandra? , oh ya kamu tim mana nih #SaRiz atau #SaMor ? jangan lupa komen sama votenya ya , maaf slow up
- author ♥
side note : karena ini udah liburan , happy holiday guys ! sorry aku uploadnya lama hehe *akibat liburan* enjoy sama liburannya yaa ♥
KAMU SEDANG MEMBACA
confuso (slow update)
Historia Corta; confuso atau yang berarti bingung Berkisah tentang seorang gadis SMA yang merasakan jatuh cinta kepada pangerannya. Tetapi pangeran sang gadis tak seindah yang dia kira.. Hingga sang gadis menemukan orang yang dapat membuat ia tersenyum kembali. B...