Akashi POV
Nabilah. Dia gadis yang menjengkelkan sebenarnya. Tapi entah kenapa aku suka padanya. Dan akhirnya kami pun berpacaran, sampai pukul 20.00 hari ini. Alasan kami putus? IDK...
"Kau sendirian? Tak dengan Miya siapa itu namanya?"tanyaku padanya. Dia menggeleng.
"Tidak. Dia ada latihan. Kau sendiri? Tak dengan Shintarou? Barangkali,"
"Heh. Moodnya sedang buruk mungkin. Dia baru saja putus dengan (name),"
Ia membelalakkan matanya tak percaya. Aku mengangguk.
"Kasihan,"
"Kau tak kasihan padaku?"
"Tak perlu. Meski kita sudah tak menjadi pasangan lagi, bukan berarti persahabatan kita terputus juga. Inilah alasanku. Tak ada yang namanya mantan sahabat kan?"
Ternyata ini alasanmu. Entah kenapa aku tersenyum. Kau ini benar-benar menjengkelkan...
####
"Aku pulang,"ucap Midorima memasuki rumahnya yang langsung disambut oleh ibunya.
"Selamat datang, Shintarou. Kenapa kau bersedih seperti itu? Apa timmu kalah? Apa kau sakit?"tanya sang ibu bertubi-tubi penuh perhatian. Midorima mengangguk lesu.
"Ah, sudah jangan dipikirkan. Namanya pertandingan pasti ada yang menang dan kalah. Oh ya, bagaimana hubunganmu dengan (name)? Sana mandi, ibu akan memasak,"tanya ibu pada Midorima yang sedang melepas sepatu dan menaruhnya di rak.
"Aku baru saja putus dengannya. Tidak usah memasak, Bu. Tadi aku sudah makan di luar nanodayo. Terima kasih atas tawarannya nanodayo,"
"Heh? Cepat sekali. Makanya jangan nonton aho osa apalah itu,"bukannya menghibur ibu malah menggoda anaknya yang tsundere akut tersebut.
"Oha asa nanodayo. Dan itu tak ada hubungannya dengan ini,"
Midorima pun bergegas ke kamar mandi. Nikmat rasanya melepas kepenatan sesudah bertanding walau hanya sesaat. Karena di benaknya masih terbayang-bayang wajah cantik nan anggun (name). Tapi seperti mawar, indah untuk dipandang sakit untuk didekati.
Sesudah mandi ia pun menggunakan kaus dan sweeter serta celana training pendek. Duduk manis menonton acara kesayangannya, oha asa.
"Wah sayang sekali Cancer di peringkat terakhir. Kau harus membawa gantungan kunci Kumamon sebagai benda keberuntunganmu,"
Ctak.
"Hufft...apa oha asa salah nanodayo?"
"Aku tak tahu,"
Terlalu lelah memikirkan kejadian hari ini. Ia pu terlelap dalam kedamaian mimpi indahnya.
####
"Akashi, apa kau ada urusan ke luar atau penting sebagainya nanodayo?"tanya sang Tsundere pada Yandere di pagi hari. Jarang sekali ia menelepon seperti itu...
"Ah, Shintarou. Aku sedang lengang saat ini. Ada apa?"
"Bisakah kau meluangkan waktu untuk bermain basket di lapangan dekat SMA Seirin? Aku juga mengajak anak-anak yang kemarin makan bersama kita nanodayo. Bukannya aku ingin unjuk gigi atau apa aku hanya bos..."
"Baiklah. Tunggu aku,"
Tut. Panggilan berakhir.

KAMU SEDANG MEMBACA
HAPPY SINGLE || Midorima Shintarou
RandomKehidupan seorang Midorima Shintarou setelah putus dengan (name). "Apakah oha asa salah nanodayo?"-M.S. "Pantes putus, tontonannya aja aho apalah itu,"-emak Happy reading! And don't forget to vote^^ 🔴Fujimaki Tadatoshi