Kpopers Hijrah

6 | Dance Cover?

Melenggokan badan dan bergerak semauku, itu merupakan hal memalukan yang pernah terjadi di masa lalu.

—

Assalamualaykum! Hayo di sini siapa yang mantan anak DC?

Saya bukan anak DC sih, tapi memang suka nge-dance sendiri aja gitu di depan cermin. Alasannya biar bisa kurus /haha.

Kalau diinget-inget, memang agak gak tau malu sih saya tuh. Jujur, setiap saat kayaknya badan saya tuh gak mau diem. Misalkan, lagi makan atau pun lagi belajar, pasti tangan atau anggota badan lainnya tuh gerak-gerak. Karena memang awalnya saya sempet ngehafal gerakan dance dari berbagai macam grup, jadi mau pada saat apa pun, ya gerakannya dance mulu.-.

Kalau ada waktu senggang nih, saya suka nyimpen hp saya di mana gitu asalkan bisa kejangkau mata, terus saya gerakin badan saya di depan cermin sambil ngikutin gerakan yang ada di hp. /ini jahiliyah banget serius. Soalnya kadang ada orangtua atau kakak saya tiba-tiba masuk ke kamar sedangkan saya lagi ngelenggokin badan dengan penuh penghayatan. /maluuuuu!

Di sini ada yang mau sharing tentang DC? Kalau ada, insyaa Allah nanti akan saya tampung dan bakal jadi pembahasan di chapter selanjutnya^_^. Kalau mau, boleh komen di sini👉

Di sini, saya mau bahas dikit aja. Jadi mau saya nomor-nomorin biar pembahasannya jelas. Kalau di chapter kemarin-kemarin kan gak ada inti pembahasan gitu jadi agak gak jelas, mohon dimaafkan:")

Langsung aja kita ke inti pembahasannya~

1. Aurat
     Dance cover itu kan sebagian besar pakaiannya ikut idolgrup yang dicover kan. Nah, idolgrup itu pasti auratnya banyak yang kebuka, gak mungkin ada yang pake gamis /hehe. Sebagai seorang muslim/ah, kita wajib dong menutup aurat. Sedangkan dance cover itu, pasti banyak yang ga nutup aurat (walaupun pake hijab). Karena, untuk muslimah seperti kita, untuk menutup aurat itu gak cukup hanya dengan hijab. Tapi, perlu juga pakaian yang gak menampakkan lekuk tubuh kita, pokoknya yang gak ketat deh.

Nah, untuk para cowok juga. Mungkin tubuhnya pada ketutup ya. Tapi masalahnya, kadang pakaian yang dipakenya itu ketat. Entah bajunya, atau celananya. Jadi hakikatnya kayak menutupkan tapi menampakkan /apa.

2. Berlenggak-lenggok di hadapan non-mahram
      Kita sebagai muslimah, harusnya bisa ngejaga izzah (kehormatan) dan iffah (kesucian diri). Apa kita gak malu ngedance yang menampakkan aurat kita di hadapan orang-orang yang bahkan gak kita kenal? Apa kita gak malu jadi bahan tontonan publik?

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إنَّ لِكُلِّ دِينٍ خُلُقًا ، وَإنَّ خُلُقَ الإسْلاَمِ الحَيَاء

“Sesungguhnya setiap agama itu memiliki akhlak dan akhlak Islam itu adalah rasa malu.” (HR. Ibnu Majah no. 4181)

Jadi sebenernya, rasa malu itu penting loh agar kita gak berani buat macam-macam, apalagi di tempat umum. Sama halnya sama dance cover, kalau kita ngerasa malu, pasti risih ketika diliatin sama orang-orang. Karena kita ngerasa, tubuh yang harusnya ditutupi sebagai bentuk kehormatan, kok malah diumbar-umbar sebagai bentuk kesenangan?

3. Pikiran penonton
     Jujur, sebenernya saya agak risih kalau ngebahas ini hehe. Tapi, kita sebagai muslimah yang ikut dance cover nih, pernah mikirin apa yang orang lain pikirin (terutama cowok) tentang kita gak? Cowok itu kan pikirannya lebih 'dalam' daripada cewek. Nah, ketika para cowok itu ngelihat kita yang menggerakan tubuh dengan lincah dan menampakkan aurat, apa yang bakal mereka pikirin? (Ini terlepas dari mereka yang nonton langsung ataupun via medsos yaa).

—

Untuk bagian dance cover ini, saya minta maaf kalau ada hal-hal yang saya sampaikan ternyata gak benar:"). Mohon dikoreksi kalau ada kesalahan ya!:D

Nah, untuk kritik dan saran, dipersilakan~!