beda penampilan

1.3K 59 0
                                    


Aku berjalan dikoridor sekolah sambil melihat kanan kiri untuk mencari kak Hendra karna aku ingin mengembalikkan jaketnya.belum sempat ketemu kak hendra,Naura lebih dulu memanggilku.

Naura:"mairaaa...." jerit nya mengundang perhatian setiap orang.
Naura berlari ke arah ku.
Aku:"assalamualaikum naura....bicaranya jangan kenceng2.aurat tau."ucap ku menasehati
Naura:"wa'alaikumsalam bu ustadzah...iya iya maaf ya.kok tumben pakaian mu syar'i mai?."ucapnya sambil memperhatikanku.
Aku:"kan wanita harus menutup aurat dengan baik."ucap ku
Naura:"iya sih...tapi kamu kayak beda aja"pikir nya
Aku:"do'a kan aku untuk bisa istiqomah"ucap ku meminta dukungan .
Naura:"iya iya.semangat istiqomah!"seru nya.

Kami pun masuk kelas.aku fikir nanti saja balikin jaketnya,waktu istirahat.

Selama di kelas,teman sekelas ku memperhatikan dan bertanya kepada ku,kenapa sekarang pakaianmu  syar'i?
Aku hanya menjawab,karna ini sudah kewajiban seorang muslimah.

Bel istirahat berbunyi...semua murid berhamburan keluar kelas.namun tidak dengan ku

Sinta:"mai,kamu nggak ke kantin?"
Aku:"nggak sin,aku lagi puasa.kamu duluan aja,tuh udah ditunggu yang lain."ucap ku sambil menunjuk teman2 ku yang ada didepan kelas.
Sinta:"yaudah aku duluan ya,assalamualaikum wr wb."
Aku:"wa'alaikumsalam wr wb."

Sinta pun keluar dan menemui yang lain.

Diah:"eh sin,itu si maira kok tetep didalem?"ucapnya pada sinta
Sinta:"eh iya,itu si maira lagi puasa jadi nggak ikut."
Diah:"oh,yaudah. Ayok"ucap nya.
Mereka pun ke kantin

------

Dikantin sinta,diah,yani,aini,naura,da rani sedang memakan pesenan mereka yang diselingi dengan candaan...

Naura:"eh kalian ada curiga gitu nggak sama di maira?"ucapnya pelan.
Yani:"curiga gimana sih maksudnya ra?"timpal nya
Naura:"ya gitu kayak ada yang aneh"
Aini:"jaga ucapan ra.nggak baik ngehibah orang."nasihatnya
Naura:"hehe iya iya aini ku..."ucap nya.

----
Disisi lain aku sedang berada di depan kelas XII ipa2 yaitu kelasnya kak hendra.

Kak zain:"eh ada maira.assalamualaikum mai.."ucapnya tiba2 yang baru keluar kelas.

Oh iya kak hendra sekelas ama kak zain.

Aku:"wa'alaikumsalam wr wb. Kak."
Kak zain:"cari siapa mai?kok kayak bingung gitu?"ucapnya pada ku
Aku:"eh ini kak mau balikin jaketnya kak hendra."
Kak zain:"jaket hendra?"ucapnya bingung..
Aku:"iya kak,kak hendra nya ada?"tanya ku
Kak zain:"ada,tapi dia masih ada rapat osis."
Aku:"yaudah.emm...boleh nggak kak,maira nitip ama kak zain?"ucapku ragu sambil menodongkan jaket milik kak hendra.
Kak zain:"oh,,, boleh kok.ntar kakak bilangin ama si hendra."ucapnya sambil mengambil jaket tadi.
Aku:"makasih ya kak.maaf ngerepotin.assalamualaikum."ucap ku sambil tesenyum
Kak zain:"iya nggak papa kok.wa'alaikumsalam mai."ucap nya.

-----

Sampai dikelas ternyata temen2ku sudah ada disana.

Aku:"assalamualaikum wr wb."ucap ku
"Wa'alaikumsalam wr wb."jawab semua siswa yang ada dikelas.

Aini:"eh maira.. Kamu dari mana mai?"tanya nya pada ku
Aku:"tadi ada urusan sebentar"ucap ku sambil tersenyum
Yani:"eh keluar kelas yuk.mumpung belum bel.!"ajak nya tiba2
Diah:"ayukk..."ucapnya sambil berdiri
Naura:"kalian aja deh.aku lagi males"ucap nya yang dianggukin oleh sinta,aini,dan rani.
Yani:"yaudah ayok diah kita aja bertiga ama si maira"ucapnya sedikit bercanda
Aku:"eh,,,iya yan. Em...nggak papa ya kita keluar?"ucap ku pada sinta,aini,dan rani.
Rani:"ya nggak papa kali mai,,,silakan kami nggak papa kok"ucapnya sambil tersenyum.

-----

Diluar kelas ternyata banyak juga siswa yang masih diluar kelas.
Saat kami bertiga sedang berbincang,ada seorang siswa lewat dan diah menjahilinya.

Diah:"abang...."ucapnya memanggil siswa itu. Dan siswa itu berbalik melihat si diah.
Diah:"ijo,kuning,, em.. Apa lagi mai?"ucapnya seolah berfikir dan menyenggol ku
Aku:"emm...."belum sempet aku bicara,siswa itu mendekat kearah kami.

Kak satya:"assalamualaikum adek kelasku."ucapnya dengan senyuman manis.
"Wa'alaikumsalam wr wb. Kak" ucap kami gugup terutama si diah.
Kak satya:"jangan di ulangi ya...nggak baik buat contoh yang lain"ucapnya dan pergi.

Sedangkan diah,dia hanya bungkan.mungkin malu..

Yani:"sabar diah ku....ini ujian.makanya jangan jahil."ucap nya sambil mengelus kepala diah.seperti seorang ibu yang sedang menenangkan anaknya.
Diah:"hua... Aku malu..."ucapnya yang bikin aku dan yani tertawa.hahahaha....

******

*Jadikan al-qur'an sebagai bacaan utama*

*Cinta Yang Tak Terduga*Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang