*Kamu boleh menganggapku si pecundang tak berguna. Tapi, aku tak pernah ingin melihatmu terluka*
Pagi dengan kicauan burung camar menyambut penduduk bumi untuk memulai aktivitasnya hari ini. Jaehyun keluar dari kamar dengan setelan yang sudah lengkap dan ransel yang berada di punggungnya.
Di bawah, Yunho dan Jaejoong sudah menunggu dengan sarapan yang tertata rapi di atas meja makan. Perut Jaehyun sudah berbunyi karena kelaparan.
Kemarin ia tidak makan malam karena kehilangan mood. Terakhir ia memakan roti yang dibelikan Yunho untuknya, tapi hanya sedikit. Itu pun karena Yunho yang memaksa Jaehyun untuk memakan roti tersebut.
Berbicara mengenai Yunho, ia sudah tau mengenai masalah yang terjadi kemarin dari Jaejoong, Yunho juga sudah tau jika Taeyong pergi dari rumah karena menolak perjodohan yang ia buat atas permintaan sang anak.
Yunho menatap sendu pada anaknya, terlihat lingkaran hitam di area matanya.
"Jae, kau ingin appa antar ke kampus?" ucap Yunho, membuka pembicaraan di ruang meja makan, berusaha mencairkan suasana yang terasa begitu canggung di sana.
"Tidak usah appa, aku akan memakai mobilku sendiri." Jaehyun berucap dengan nada dingin, hal itu membuat Yunho merasa tak nyaman. Jujur saja, Ia lebih baik melihat anaknya yang manja dan menyusahkan dengan segala permintaannya, dari pada harus melihat anaknya pendiam dan tidak bersemangat seperti itu.
"Jaehyun kau tidak apa-apa?" itu Jaejoong yang bicara.
"Kau jangan terlalu memikirkan Taeyong, dia akan segera kembali lagi ke rumah ini." sambungnya, sambil mengelus lengan Jaehyun.
Jaehyun tersenyum getir "Aku tidak apa-apa, benar kata Taeyong aku tak pantas untuknya."
Jaehyun melirik sesaat pada jam yang melingkar di pergelangan tangannya.
"Aku berangkat kuliah dulu appa." lalu beranjak dari duduknya dan berjalan menuju pintu.
.
.
.
.
Seharian ini Jaehyun melakukan aktivitas sendirian di kampus. Tidak ada si namja mungil Taeyong yang menemaninya. Inginnya Jaehyun menghampiri Taeyong ke fakultasnya, namun Jaehyun masih tidak berani. Dia takut Taeyong malah makin emosi jika melihat wajahnya.
"Gimana makanan di kantin ini, sesuai dengan seleramu?"
Jaehyun tersentak ketika seseorang tiba-tiba duduk di sebelahnya. Mata Jaehyun menyipit saat melihat wajah orang yang kini tengah duduk di sampingnya.
"Kau siapa?" tanya Jaehyun ketus.
Orang itu tersenyum " Namaku Jessica, kita satu fakultas." Jaehyun mengangguk, lalu kembali memakan makanannya.
"Ada masalah?" Tanya orang yang bernama Jessica itu, ketika dia melihat raut wajah Jaehyun yang tidak bersahabat.
"Tidak ada."
"Apa makanan di sini tidak enak?"
"Tidak juga."
Jessica menautkan alisnya "Apa aku mengganggumu?"
"Tidak sama sekali." Jaehyun melirik ke arah yeoja itu, lalu tersenyum. "Terimakasih sudah mau menyapaku."
"Tidak masalah, kita teman, jadi sesama teman harus saling menyapa." kata Jessica, kemudian meminum jus lemonnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/167066113-288-k215845.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
BELOVED LOZER (Jaeyong) - (ONGOING)
Romance^^Gay story^^ By: Jessica Cast: JAEYONG 🌸Follow dulu sebelum membaca boleh gan? Kkk🌸 Lee Taeyong lelaki badass si penyuka motor itu, tiba-tiba dipertemukan dengan seorang pria yang akan menjadi calon saudaranya, karena hubungan sang ibu dengan a...