Chapter 2

5K 488 20
                                    

Usahakan vote dulu sebelum membaca:)
Happy reading:)

.
.
.

"Ya sudah kalau begitu aku pulang, ku harap kau bisa menginap dirumah ku sebab aku sangat merindukanmu lalisa" Yoongi sembari bangun dari duduknya

Lisa pun mengecup bibir kekasih nya itu singkat "jangan berharap seperti itu, tenang saja aku pasti akan menginap dirumah mu. Pulang lah hati-hati dijalan, kalau sudah sampai kabari aku" gadis itu sambil mengantarkan kekasihnya ke depan pintu rumah

Diusapnya rambut gadis bermarga Kim itu dengan lembut "Baiklah" Yoongi pun langsung menuju mobilnya dan mengendarai untuk sampai kerumahnya

Sedangkan gadis itu masuk lagi kedalam rumah, lebih tepatnya kedapur mengambil jatah makan malam nya untuk laki-laki miskin itu

Dan setelah itu Lalisa berjalan lagi dilorong dengan membawa nampan berisi makanan. Dibuka pintu ruangan perlahan menunjukkan laki-laki bermarga Kim itu hanya memakai handuk yang menutupi bagian pusar sampai dengkulnya saja

Lisa masuk kedalam dan menutup pintunya rapat-rapat "hhmm... Apakah kau ingin menggoda ku Tuan Kim?" Ucap gadis itu sambil menaruh nampan nya diatas ranjang "kau nakal ya sekarang" Lisa pun langsung memeluk tubuh laki-laki itu dari belakang

Taehyung berusaha melepaskan tangan Lisa yang melingkar diperutnya "lepaskan dulu, aku baru saja ingin mandi aku sangat gerah lisa-ya"

Lalisa segera melepaskan tangan nya yang memeluk taehyung, dia membalikkan tubuhnya taehyung agar menghadap kepadanya "kalau begitu mandi bersama lebih menyenangkan" ucap gadis itu sembari mencium dada bidang milik taehyung

Taehyung menggendong tubuh Lisa ala bridal style dan mendudukkan nya di ranjang "tunggu disini, dan jangan macam-macam aku mau mandi mengerti"

Lisa pun mengangguk "baiklah sayang" ucap nya dengan lembut, dan taehyung segera masuk ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya

Setelah gadis itu menunggu lama akhirnya taehyung keluar dari kamar mandi dan sudah rapih

"Kemari lah duduk disamping ku" ajak gadis itu kepada taehyung sambil menepuk-nepuk tempat disampingnya yang kosong

Taehyung nurut dan segera duduk disamping wanita yang ia anggap gila itu

"Makan ini" ucapnya lembut

Taehyung hanya memandangi saja makanan yang Lisa bawa

"Kenapa hanya dipandang, makan lah tenang saja aku tidak memasukkan racun didalam nya. Seperti biasa itu jatah makan malamku hanya untukmu" ucapnya sambil mengelus rambut taehyung lembut

Taehyung pun segera memakan makanan yang Lisa bawa untuk nya "kau juga harus makan, buka mulutmu" taehyung sambil menyuapi gadis yang ada dihadapannya dan Lisa pun menolak

"Kenapa lisa-ya" tanya nya bingung

Gadis itu hanya tersenyum "habiskan saja, melihatmu makan aku sudah kenyang. Agar nanti malam kau kuat bercinta dengan ku sampai pagi"

Taehyung pun berdecak "itu tidak adil Lalisa kau makan aku pun makan, cepat buka mulut mu. Tolong sekarang jangan membicarakan itu" taehyung pun menyuapi gadis itu lagi dan akhirnya Lisa membuka mulut menerima suapan dari taehyung

Lisa segera menelan makanan itu dan kembali berbicara "Kau manis sekali, aku semakin sayang padamu"

Taehyung hanya menghiraukan perkataan gadis yang ada dihadapan nya dan taehyung terus fokus makan sembari menyuapi lisa

Acara makan pun sudah selesai Lisa segera menyingkirkan nampan nya dari ranjang dan menaruhnya dimeja. Setelah itu Lisa kembali keranjang duduk disamping taehyung

"Siapa yang mencarimu tadi" tanya nya

Lisa segera memeluk tubuh taehyung dari samping "kekasihku"

"Ada perlu apa" tanya nya lagi

"Mengajak ku tidur bersama, ada masalah kah dengan dirimu" tanya gadis itu balik sambil mendongakkan kepalanya ke wajah tampan milik taehyung

Dengan cepat taehyung menjawab "tidak, untuk apa aku punya masalah. Kau tidur dengan laki-laki manapun aku tak perduli"

Lisa pun mencengkram lagi dagu Tae kuat-kuat menggunakan kuku panjang "baby, aku hanya ingin tidur bersamamu saja not with other men. Jangan berbicara seperti itu lagi I don't like to hear it oke" gadis itu langsung melepaskan cengkeraman nya dari dagu taehyung

"Kau menyakitiku lagi Lalisa" taehyung masih merasakan perih dipipi nya bekas goresan yang Lisa berikan tadi dan sekarang ditambah lagi

Dengan cepat Lisa mengecup pipi Tae tepat digoresan oleh ulah kukunya sendiri "sayang maaf ya, aku tidak sengaja melakukan nya. Jangan marah" gadis itu memeluk lagi tubuh taehyung erat

Taehyung perlahan melepaskan Lisa dari pelukannya "pergilah ke kamarmu sudah menjelang malam, disini sangat panas nanti kau akan berkeringat"

Gadis itu langsung mengerutkan bibirnya "kau mengusirku? Aku tak masalah bila harus berkeringat, aku bisa membuka bajuku disini agar udara mudah menyerap. Besok akan ku belikan kau pendingin ruangan"

"Lalisa, pergilah dari sini nanti ayahmu mencarimu kalau kau disini terus ayahmu akan curiga dan bisa-bisa ia membunuhku apakah kau rela aku mati ditangan suruhan ayahmu?" Ucap laki-laki dan memastikan agar Lisa pergi dari ruangan ini

Lisa pun menggeleng kan kepalanya cepat "tidak, tidak ada yang boleh menyakitimu selain aku. Baiklah aku akan pergi, dengar tengah malam pasti kau akan kedinginan biarkan aku datang untuk menghangatkan mu. Ku akan mudah rindu denganmu, tolong berikan aku ciuman menjelang malam"

Taehyung mengangguk dan segera mencium gadis itu dengan tergesa-gesa ditarik tengkuknya agar ciuman mereka lebih dalam

Suara ciuman keduanya pun terdengar sangat nyaring di ruangan tersebut

Gadis itu pun kehabisan nafas dan melepaskan ciumannya karena laki-laki bermarga Kim itu tidak memberikan ruang sedikit pun untuk Lalisa bernafas

Lisa tersenyum sambil mengatur nafasnya "kau sudah mulai nakal tuan kim, permainan nya sangat berantakan tapi tenang saja aku tetap menyukainya" ujar Lisa sembari mengusap bibir taehyung dengan ibu jarinya

"Mari lakukan sekali lagi dengan lembut" kali ini nona Choi yang mengambil alih. Lumatan demi lumatan ia berikan tangan kanannya menarik tengkuk taehyung sedangkan tangan kirinya menangkup wajah laki-laki itu

 Lumatan demi lumatan ia berikan tangan kanannya menarik tengkuk taehyung sedangkan tangan kirinya menangkup wajah laki-laki itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keringat bercucuran takkan bisa menjadi penghalang kegiatan mereka berdua, dan sampai akhirnya Lisa pun melepaskan ciumannya

"Tengah malam aku akan kembali, kita akan tidur bersama" ujar Lisa sembari mencium bibir Tae sekilas dan mengambil nampan nya diatas meja setelah itu pergi dari ruangan taehyung


Last' (Chapter 1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang