0.5

23 4 0
                                    

Tania, nama yang belakangan ini menjadi salah satu nama istimewa di hati Dika, sudah sebulan kepindahannya, soal hubungannya dengan Tania, hm, ada sedikit demi sedikit perkembangannya.

Dika masih sama, jika jadwal kuliahnya sesuai dengan Tania, Ia akan mengantar Tania pulang. Jika Ia lebih dulu selesai, Ia akan berlatih basket ataupun bermain drum, piano, bahkan juga gitar di ruangan musik. Hingga pernah suatu ketika Ia menunggu Tania yang masih ada kelas, Ia mencoba masuk ke ruangan dance dan mencoba menarikan sebuah koreo yang pernah Ia pelajari di US. Hingga tak sengaja beberapa mahasiswi melihatnya dan merekam, kemudian memasukkan nya ke media sosial.

Namun kali ini beda, Dika duduk bersendekap dada di kantin sambil memandangi laptopnya. Sesekali tangannya memegang mouse, menggerakkan ke atas dan ke bawah, membaca komentar-komentar fans nya di beberapa video nya yang Ia upload beberapa hari yang lalu.

Sesekali bibir Dika bergumam, kadang menggerutu, kadang juga tersenyum. Terlalu banyak senyum yang Ia keluarkan ketika membaca komentar-komentar itu, pertanda bahwa fans nya sangat mencintainya.

Dika melihat sekeliling, kantin sepi, Ia mengeluarkan ponselnya dan menekan tombol kamera.

INSTAGRAM

dk_zra Soo close 🕐

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


dk_zra Soo close 🕐


Seperti biasanya, semenit sesudah mengepost sebuah foto maupun video, ponselnya tidak hentinya bergetar.

Kini, Dika beralih pada buku tebal berisi materi management bisnis miliknya, berangsur mematikan laptopnya dan mulai terfokus pada bukunya.

Dika terlalu fokus pada bukunya hingga seseorang duduk didepannya pun Ia tidak menyadarinya.

Mata Dika sesekali terpejam, Ia mulai mengantuk. Hingga akhirnya Ia mulai bosan dan menutup bukunya.


"Hai..." Ia melambaikan tangannya didepan Dika sambil tersenyum.


"HOI ASTAGFIRULLAH!" Dika terperanjat kaget, mengelus dada nya kemudian memalingkan muka nya, menutupi wajahnya yang masih shock karena kaget.

"He he, kaget ya Kak?"

"Nggak, seneng gue."

"Hehehe, maap." Dika tersenyum kemudian mengacak pelan rambut Tania.

"Udah lama disini?"

"Nggak kok, barusan aja sampe."

"Kok nggak manggil?"

"Lo sibuk sama buku jadi gue diem aja, ga enak mau manggil. Takut ngeganggu."

YoutuberTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang