SIN | 97 Line ✔

[19] B E T R A Y E D [19]

⚠WARNING️⚠️
Kalo belum baca chapter sebelumnya, dimohon untuk baca dulu.

Karena di chapter ini bakal ketauan siapa pelakunya.
Dan ada sedikit 'disturbing things'

•••

"Dia orang yang paling gua percaya padahal."

•••

09.53

"Jae, perasaan gua kok gaenak ya." Ujar Jungkook tiba-tiba.

"Njir? Tiba-tiba?" Jaehyun menaikan sebelah alisnya.

Mereka lagi menelusuri bagian depan villa. Lagi.

"Ya gatau aja gitu." Jungkook mengedikan bahunya.

Jaehyun menghela nafasnya.

"Sebenernya di kepala gua lagi mikir cara jelasin kejadian ini ke orang tua mereka." Jaehyun mengutip kata mereka.

"Aduh.. pasti kita dapet banyak pertanyaan abis ini." Jungkook meringis.

"Apalagi sama polisi.." Timpal Jaehyun.

Jungkook terdiam.

"Tapi kalo dipikir lagi.. masa ini rencana Tuhan??" Jungkook berpikir kembali.

"Emang kenapa?" Tanya Jaehyun sembari melihat sekitar.

"Ya kalo dipikir lagi masa Tuhan ngebunuh orang, ya gamungkin?!" Jungkook menepuk dahinya.

"Oke.. bener juga."

"Emosi kita gak bisa dikontrol njir pas ngomongin gitu. Astagfirullah.." Jaehyun memijat pelipisnya.

"Hmm.. mungkin aja kayak penampakan yang Eunha liat dan mimpi Eunha sama Yuju mungkin buat memperingati kita..."

Jungkook jadi mellow nih.

"Berarti fix manusia yang ngelakuin, emang manusia sih, tapi tangan campur tangan yang diatas. Walaupun gua masih inget cara dia nyiksa gua.. dan its not human like, gak berprikemanusiaan.." Jungkook bergidik ngeri.

"And that person is our friends.." Timpal Jaehyun.

"Disisi lain gua gak siap tau siapa pelakunya tapi gua mau semua ini berakhir.." Ujarnya.

"Same dude.. same." Tentu saja Jungkook akan merasa dikhianati.

Dia melewati banyak hal. Banyak.

"..tapi gua masih penasaran sama Lisa, jangan-jangan dia pelakunya." Timpal Jaehyun.

"Apa jangan-jangan malah Mina?" Jungkook menghentikan jalannya.

Jaehyun juga berhenti.

"Hm.. gua sempet mikir gitu, tapi si Mingyu tuh. Bucin parah." Jaehyun berdecak.

"Mina gabakal dicurigain soalnya, terlalu baik." Timpal Jungkook.

"Lisa sama Mina hilang. Berarti salah satu diantara mereka pelakunya... dan mereka megang pistol entah bisa ambil gimana dari kamar June." Jaehyun berbicara sendiri.