Sama Tak Serupa~

24 3 0
                                    

Diantara setiap pertemuan yang di janjikan, kita hanya sebatas teman yang saling mengisi kekosongan. Kita berjanji untuk saling berbagi. suka duka kita kisahkan dengan cara yang berbeda, tertawa diakhir cerita seakan menjadi kebiasaan yang tidak pernah kita lupa. Dan pada akhirnya kau tiba disatu titik bahwa "kita bisa lebih dari sekedar teman bercerita".

kau terjatuh dan ia terlampau jauh.
kau mencintainya sendiri, ia memaknainya tak berarti.

Kini dalam setiap kisah yang diceritakan, akan ada hati yang berdebar menanti sebuah kepastian. mulai membayangkan bagaimana setiap kejadian kita lewati bersama,
Namun, itu hanya imajinasimu saja, hadirmu terlanjur ditempatkan sebagai teman pengisi kekosongan,
ia tak ingin dilengkapi,ia hanya benci sendiri.

Bagaimana mungkin kau bisa menaruh hati pada orang yang jelas telah menutup diri,
"mencintai kembali hanya akan berakhir saling menyakiti" begitu katanya,

Mendung tumbuh dikelopak matamu, menahan tetesan hujan yang membasahi bumi, kau berdalih itu hanya ungkapan rasa persaudaraan yang tak lebih,
Senyum palsu coba kau ukir untuk membendung air yang akan membanjiri pipi.
Menunggu retak dan hancur pada malam hari.

Dan hanya berakhir pada; teman yang saling mengisi kekosongan (hati).

#diangkat dari sebuah kisah yang diceritakan secara singkat, yang berakhir pada "kita adalah teman dan tidak akan saling mengikat"

Terimakasih, narasumber.

Genggam, Salam.

?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang