"Seo, apakah temanmu itu bisa membawa kita ke istana?," tanya Jungkook was-was.
"Dia pasti bisa oppa, hanya saja ini akan memakan waktu yang lama. Kau pasti mengerti, memindahkan lima belas orang bukanlah hal yang mudah."
"Hmm, baiklah. Aku hanya berharap kau dapat kembali ke dunia asli kita, bersamaku."
"Aku tidak tahu oppa. Biarlah Ratu Matahari yang menentukannya," katanya lirih, "Kalau saja ada Arin disini, pasti aku akan menanyakan hal itu padanya," ucapnya pelan.
.
.
.
.
."Berapa lama kita akan berjalan?," tanya Jaehyun santai.
"Ini masih seratus kilometer lagi," kata Hyojung lebih santai.
"APA KAU BILANG? SE-SERATUS KILOMETER LAGI?!!!!," kagetnya.
"Kita sudah terbiasa kok," ucap Arin.
"Ta-tapi....Aku, Jiho, Chaeyeon belum terbiasa. Kalau Nakyung pasti sudah," kekehnya kemudian.
"Aku sudah biasa kok Jae," balas Chaeyeon.
"Aku juga," lanjut Jiho.
"Apa? Bagaimana bisa? Kalian tidak pernah-"
"Hey, kau kan bisa berlari cepat. Aku sudah memberikan kekuatan itu padamu. Jangan kau sia-siakan," ucap Seunghee.
"Pasti nanti aku akan kelelahan saat sampai disana."
.
.
.
.
."Bersiaplah. Mereka akan datang," ucap Saerom tegas.
"Siap Ratu!," ucap para penjaga dan para jenderal serentak.
"Kita lihat siapa yang bisa menang..."
.
.
.
.
."Ehm... Apa tidak bisa kalian semua langsung memberikan kekuatan kalian pada Luda saja?," tanya Jungkook.
"Lalu kau ingin berjalan kaki?," tanya Seola.
"Ahh maksudku tidak bisakah setelah Yeoreum berhasil kalian langsung bersatu?," ralatnya.
"Itu bisa saja," jawab Bona yang membuat Jungkook tersenyum, "Namun kau harus yakin kalau temanmu itu juga melakukan hal yang sama."
"BERHASIL."
.
.
.
.
."Kita sampai."
"Selamat datang," ucap Mingyu ramah.
Disaat yang bersamaan, Jungkook, Luda, dan Yein muncul didekat Jaehyun cs.
"Dimana yang lain?," tanya Jaehyun berbisik.
"Sudah bersatu..."
"Sepertinya kita terlambat beberapa langkah... Tapi kami tetap akan membunuh kalian semua..."
Pertempuran terjadi begitu sengit. Pasukan Ratu Bulan terus menyerang Jaehyun cs. Begitu juga sebaliknya.
Pasukan Ratu Bulan semakin sedikit sehingga Saerom sendiri harus turun tangan. Tapi itu tidak menjadi hambatan.
Kekuatan dari Luda yang sudah sangat sempurna -- Keberanian, Kekuatan, Kecerdasan, dan Kecepatan sudah ada setelah penggabungan -- ditambah dengan penyatuan elemen-elemen yamg sudah dimiliki Jiho, ratu Bulan dapat dihempaskan.
"Ratu, Ratu tidaka apa-apa?," tanya Jiho.
"Aku tidak apa-apa. Terima kasih Jiho, Luda. Terima kasih juga kepada kalian anak-anak muda. Kau juga Nakyung."
"Sekarang waktunya kalian kembali ke dunia kalian-"
"Mohon maaf Baginda Ratu, aku mohon biarkan Eunseo kembali bersama kami," mohon Jungkook.
"Ah...kau tenang saja. Itu sudah ku atur. Terima kasih sekali lagi."
"Teman-teman, terima kasih mau menjagaku selama ini. Aku akan tetap mengawasi kalian dari sini bersama Bibi, sampai bertemu lagi."
WHUSSS
"Jungkook, bangun..."
"Ada apa Jae? Aku masih mengantuk..."
"Hey... Kau perlu bangun dan melihat ini..."
"Baiklah, sebentar."
Jungkook bangun dan melihat sesuatu yang tidak asing. Pada akhirnya Jungkook terkejut melihatnya, sama seperti Jaehyun.
Jiho dan Luda, mereka ada di rumah kedua orang tua Eunseo...
END
Selesai sudah...
Terima kasih buat yang masih mau baca cerita ini, aku mohon maaf kalau ending nya kurang bagus...
Aku harap kalian tetep mau baca karyaku yang lain.
Terima kasih sekali lagi...
KAMU SEDANG MEMBACA
Closer [97-98L x Oh My Girl x Cosmic girls]
Misterio / SuspensoJaehyun, Chaeyeon, Jungkook, dan Eunseo baru saja lulus dari SOPA. Mereka sedang berlibur di Busan. Namun saat mereka belum sampai di daerah tersebut, mereka menghadapi masalah dan menemukan rumah tua. Di dalam rumah itu terdapat dua orang yeoja. An...