Chapter 6

18 5 0
                                    

Tak dirasa waktu liburan hampir usai dan gua belum kemana mana.padahal ini hari Sabtu dan gua cuma lontang lantung di rumah.

Dreeet dreeet

Tiba tiba handphone gua getar dan ada notifikasi WA yg masuk dari Ray.Gua udah seneng banget padahal belum gua baca pesannya

"sayang"

"hmm"balas gua

"kok gitu balesnya,jalan jalan yok,mumpung masih libur gitu"ajak Rey

"kemana?"tanya gua

"y terserah kamu,aku mah ngikut aja hehe"balas Rey

"hmm,maaf y Rey gua gk bisa,kakak aku lagi di rumah dan pasti gak dibolehin pergi apalagi sama cowok"jawab gua penuh penyesalan

"oo gitu y,ya udah gpp aku jalan sendiri aja"balas Rey sedikit kecewa

"sekali lagi maaf bgt y Rey"

"iyaiya"

Kemudian gua lempar hp ke sembarang tempat,gua menyesal atas kebodohan gua.Disaat ada yang ngajak jalan gua malah gak mau dengan alasan takut dimarahi kakak gua,Lia lo itu tolol apa gimana sih(gerutu gua memaki diri sendiri)

Gua memutuskan untuk tidur dan menutup muka gua dengan bantal siapa tau besok pagi bangun otak gua udah topcer dan gk bodoh lagi

🍬🍬🍬

Pagi ini gua bangun lebih cepet entah dapat hidayah dari mana.gua sengaja bangun cepet karena Rara mau ke rumah gua.katanya mau ngasih tau kabar seputar Rey yang belum gua ketahui.

Gua memutuskan untuk menunggu Rara di ruang tamu sambil memakan cemilan seadanya.

Dan tak butuh waktu lama Rara pun datang

"pagi Li,makan apaan lo"sapa Rara dan langsung saja merebut cemilan yang ada di tangan gua dari belakang tanpa dosa

"ngagetin aja lu k*mvret"kesal gua

"buatin gua minuman gih"ujar Rara

"yee enak aja nyuruh2"

"tamu adalah raja you know"ucap Rara

"iya,tapi gk kaya raja Firaun juga !"sindir gua pada Rara

"buruan Lia buatin,hehe"ujar Rara memasang muka memelas

"njih ndoro ratu"jawab gua kesal karena sudah berasa babu di rumah gua sendiri.

Kemudian gua membuatkan segelas teh hangat untuk Rara karena ini masih pagi

"nih minumannya.btw lo mau ngasih info apa Ra?"tanya gua penasaran

"Tapi janji ya lo harus kuat,jangan nangis"jawab Rara yang semakin membuat gua penasaran.

"iyaiya"

Lalu Rara mengeluarkan ponselnya dan menunjukan foto Rey yang sedang berpegangan tangan dengan seorang cewek di sebuah bukit yang cukup indah.

Gua lihatin foto itu dan gua mulai mengenali cewek yang bersama Rey dan itu ternyata Agatha anak kelas XI juga tapi dia beda jurusan sama gua.dia juga termasuk cewek populer di sekolah.berbeda dengan gua.

"lo dapet foto itu dari mana"tanya gua dengan muka kecewa dan marah

"sorry Li gua gk maksud buat lo cemburu,itu gua dapet dari si Mely katanya dia liat foto itu di IG nya Agatha.

"gpp ra ,makasih ya infonya"jawab gua berusaha tenang

"ya udah Li lo yang sabar ya.gua pulang dulu mau nganterin mama"ujar Rara

"yaudah hati hati ya "

"iya,lo baik baik dirumah ya li gua pulang.bye"pamit Rara

Dan setelah itu gua langsung menuju kamar dan mengambil handphone gua dinakas.

Gua kirimin foto itu sama Rey dan meminta penjelasan.

"ini foto maksudnya apa hah?bagus ya!udh mulai bohong,katanya mau jalan sendiri nyatanya mlh pegangan tangan sama cewe lain"gua kirim ke Rey

"maaf Yang,gua bisa jelasin"jawab Rey

"jelasin apalagi hah?"

"itu semua gk seperti yang kamu lihat"

"terserah!"balas gua penuh kekecewaan

"sebenarnya Agatha yang minta aku buat foto kaya gitu,aku kasian sama dia udah baik banget sama aku selama ini,aku cuma gak enak kalo nolak permintaannya itu aja.maafin aku ya please"jawab Rey memberi penjelasan

"aku maafin untuk kali ini aja,dan jngan diulangi lagi"

"makasih sayang"

(read)

Begitu mudahnya gua memaafkan Rey,karena gua gak misa marah sama dia dan gua juga percaya begitu saja dengan ucapannya.

🍬🍬🍬

Akhirnya waktu liburan pun telah usai dan pagi ini gua sudah berangkat sekolah seperti biasa

Karena ini baru hari pertama masuk jadi belum ada pelajaran dan guru guri pun sibuk membuat jadwal pelajaran yang baru untuk semester ini.

Gua memutuskan untuk ke kantin bersama Rara untuk mengisi perut yang mulai lapar.

Dan sesampainya di kantin tanpa di duga gua melihat pemandangan yang mengejutkan sekaligus menyakitkan hingga membuat hati gua panas bahkan mata gua sampai meneteskan air mata

Bersambung

==========================

*Kira kira Lia lihat apa di kantin ya*

~Baca kelanjutan critanya ya,maaf kalo part ini gk menarik.part selanjutnya gua jamin lebih bagus deh~

Follow ig rusliani_08









Kelas TukikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang