MCH_Pt.1

661 32 0
                                    

Author pov

Melamun, itulah yang sedang dilakukan kim soo hyung gadis yang berusia 18 thn yang kini sedang duduk di kursi belakang halaman rumahnya.

Ya gadis itu sedang melamunkan perjodohannya dengan seorang CEO muda Min yoongi yang kemarin baru saja dilaksanakan.

Flasback on_

"Nak berdandanlah untuk hari ini, dan ya kenakan baju terbaikmu"- kata ibu soo hyung sembari tersenyum

"Memang kita mau ada acara, atau ibu mengajakku ke suatu pesta? Heheh siapa tau nanti ada pageran berkuda hitam yang akan meminangku"- godaku pada ibu

"Hisshh kau ini sangat percaya diri sekali, cepat ganti ibu akan menunggumu di bawah"- ucap ibu padaku lalu pergi

"Kau benar,kau akan bertemu pangeranmu malam ini, maaf kan ibu soo hyung"- batin ibu soo hyung merasa bersalah karena tidak memberi tau prihal perjodohan putrinya kepada sang putri  tercintanya

"Ibu.. aku sudah siap ibu.." teriak ku mencari sosok malaikat yang selama ini telah melindungiku.

Ya ibuku selama ini adalah sebuah malaikat yang masih menjagaku setelah kematian ayah ku dan kakak ku kim taehyung, ya.. ayah ku dan kakak ku meninggal karena tragedi kecelakaan pesawat 4 tahun yang lalu, dan semenjak itu ibu lah yang menjadi sosok malaikat pelindungku selama ini, ya setidaknya tuhan masih menyisakan orang yang aku sayangi di dunia ini.

"Eitsss putri ibu sudah siap cantik pula" - goda ibu padaku

"Aishh.. ibu bukan nya aku memang sudah caantik dari lahir"  jawabku dengan percaya diri

"Putri ibu memang cantik kan ibunya juga cantik" balas ibu juga tak kalah dengan percaya dirinya

"Terserah ibu" jawabku kemudian yang ingin mengakhiri kepercayaan diri kami 
dan ya ibu menghentikan taxi yang melintas di pertigaan rumah kami

-"bu apa sebaiknya kita tidak menaiki bus saja?" Tanyaku pada ibu setelah kami menaiki taxi yang telah di cegat ibu beberapa menit yang lalu

"Kau tak perlu khawatir sayang ibu punya sedikit uang lebih untuk membayar taxi ini, ya.. seperti yang kau bilang mungkin jika kita berangkat menggunakan taxi berarti kita pulang menggunakan bus hehe tidak apa-apa kan?" Jelas ibu yang disertai kekehan di akhir ucapannya

"Ibu ini bicara apa, jelas saja tidak apa-apa, tapi tadi sebaiknya kita menaiki bus saja bu,agar kita bisa berhemat pengeluaran uang kita?!" Jelas ku pada ibu, ya keluargaku bukan lah dari golongan konglomerat yang setiap harinya masuk berita koran karna kekayaanya, keluarga ku sangat sederhana dan ya ketika semua orang sedang merasakan nikmatnya makanan di resturant berbintang  keluargaku lebih senang memakan masakan buatan ibu dirumah dengan berkumpulnya semua anggota keluargaku,tapi mungkin tidak akan pernah terjadi lagi untuk saat ini. Aku harap ayah dan kakak ku bahagia di alam yang barunya

"Bogosipda oppa, bogosipda appa"-batin ku sambil menatap lagit lewat jendela taxi yang mulai mengembun akibat dinginnya malam ini

"Terima kasih pak" ucap ibu setelah membayar kan upah sopir taxi tersebut

"Ibu untuk apa kita pergi ke resturant berbintang ini lebih baik kita makan di kedai bibi shin saja, disana makanan nya juga enak dan ya lebih tepatnya harganya juga murah" tanya ku yang kesekian kalinya pada ibu

"Sudahlah jangan banyak bertanya dan ya.. jagan banyak bicara sampai nanati ibu perkenalkan kau pada seseorang" ucap ibu lalu menggandeng tangan ku

"Aigoo... lama tidak bertemu kim soo hae" sapa laki-laki  sebaya dengan ibuku yang duduk semeja dengan kami ya,aku baru menyadari satu hal bahwa kami berada di ruangan VVIP resturan, sebenarnya apa yang sedang ibu rencanakan apakah dia ingin mengadakan sebuah reuni perteman lama? Mungkin iya ataupun tidak

"Aish malam juga Min jong suk.. dan ya malam juga nona min hae yeon" sapa ibu ku pada kedua pasangan itu, dan ya mereka terlihat romantis meskipun di usianya yang tak lagi muda

" ah.. ini putrimu? Kim soo hyung? Aracci?" Sapa paman itu padaku

" ah, nde kim soo hyung imnida" aku memperkenalkan diriku dengan sesopan dan seanggun mungkin

"Aishh kau sangat cantik sayang, benar kan yoongi?"  Ucap bibi hae yeon lalu memutar kepalanya sembilan puluh drajat ke samping kanan , dan ya aku baru mrnyadari ada sosok pria yang dari tadi duduk dan tidak mau memperkenalkan dirinya,

*aishh kenapa aku berharap akan berkenalan dengannya* batin soo hyung

"Mari duduk"  kata paman yang bermarga min tersebut

" ah.. kau ini bisa saja hae yeon, putra mu juga sangat tampan benar kan soo hyung?"  Tanya ibu padaku

"E eh , eumm iya " ucap ku dengan gugup

Dan ya itu mampu membuat pria yang sendari tadi makan tanpa memperdulikan kedatanganku dan ibu ku mendongak menoleh padaku

" astaga demi apapun dia sangat tampan" - batin ku

" ekhmm... yoongi hentikan makanmu itu sebentar, kau tidak sopan bahkan kami belum makan kau sudah makan " ucap min jong suk ayah dari pria bermarga min tersebut.

" aku sangat lapar ayah, apakah salah jika aku makan terlebih dahulu" ucap pria yang dipanggil yoongi, bisa kurasakan dia sangat kesal padaku

" kalau begitu semua makanlah terlebih dahulu sebelum aku memulai pembicaraan ini" kata paman min

"Aku sudah" ucap pria itu beberapa menit kemudian sedangkan makanan ku belum sepunuhnya habis, tapi ibu kemudian menyusulnya dengan cara meletak kan sendoknya, padahal aku lihat ibu belum menghabiskan makanannya dan ya disusul oleh pman dan bibi Min , dan tentu saja diriku iku meletakkan.sendok ku padahal aku tidak rela untuk tidak menghabiskannya .

" ekhem jadi begini kim soo hyung, mendiang ayaah mu adalah mantan supir ku ya, dia sangat berjasa untuk keluarga kami, dia pernah menyelamatkan istri san anak ku dari maut, dan ya.. aku ingin membalas budi atas perbuatannya dengan cara menjodohkanmu dengan putra semata wayang kami Min YoonGi , apakah kau bersedia" jelas paman Min dan ya.. itu sangat membuat ku kaget karena selama ini ayah tidak pernah memberitahuku tentang pekerjaan nya , dan lebih kagetnya lagi apa tadi? Dijodohkan yang benar saja, ada apa dengan orang tua saat ini apa mereka takut apabila anaknya tidak daoat jodoh dan ya kenapa mereka memilihku? Bukannya masih banyak wanita lain? Mereka kan kaya? Dan..

"Soo hyung.!  Soo hyung !" Ucap paman min sembari menyadarkanku dari lamuanan ku.

" ah aku terserah eumm min yoongi sii"

"Bagaimana yoongi?" Ucap paman min kepada putranya

" aku? Bahkan jika aku berkata tidak kalian akan tetap memaksaku bukan?"
Ucap pria itu sambil menatapku ya, aku tau tatapannya sangat menusuk ketika dia melihatku segera ku tundukkan lagi kepalaku

" baiklah pernikahan kalian akan diselenggarakan 3 hari lagi, jadi yoongi kau bisa mengantarkan calon istrimu dan calon mertuamu pulang setelah ini bukan" ucap paman min

"Ya" jawab min yoongi dengan singkatnya

Flasback end_

Annyeong👐 readers mian klok ga menarik, kasih komen dan saran yak, dan ya jangan lupa klik bintang pojok kiri ya👌.. hehe  jagan bosen sama cerita nae ya!! See you next chapter 👉👋

Salam manis

Lii

Painful Love [MYG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang