Hari ini sekolah tidak ada kegiatan belajar mengajar karena guru sedang sibuk dengan beberapa urusan dan akan ada perlombaan tingkat provinsi untuk beberapa ekstrakulikuler yang ada di sekolah
(namakamu) termasuk dalam perlombaan itu, ia akan mengikuti lomba taekwondo tingkat provinsi. Bukan kali pertamanya ia ikut perlombaan seperti ini, sejak kelas 5 sd ia sudah sering ikut perlombaan bela diri seperti ini
"Syenna!"
"Kenapa Baal?" tanya gadis yang bernama Syenna, ia adalah teman dekat (namakamu) selain Iqbaal dan Tomo atau biasa disebut Omot
"Lo mau ke (namakamu) kan? nitip ini ya," ucap Iqbaal sambil memberikan sebotol air minum pada Syenna
"Kenapa gak lo aja yang kasih sendiri?" Tanya Syenna
"Gue ada urusan! Makasih ya gue pergi dulu!" Ucap Iqbaal setelah itu ia berlalu pergi
Syenna menatap Iqbaal aneh namun ia kembali berjalan untuk menghampiri (namakamu) yang sedang latihan di lapangan indoor dan banyak siswa-siswi yang melihat nya
Syenna berdiri di pinggir lapangan, sepertinya (namakamu) akan beristirahat sebentar lagi, dan benar saja tak lama (namakamu) berjalan ke arahnya
"Nih dari Iqbaal," ucap Syenna sambil memberikan minuman yang diberikan Iqbaal
(Namakamu) menerimanya, "makasih ya!" Ucapnya setelah itu meminum airnya
"Kok tumben gaada Uta? Biasanya dia yang getol banget nyemangatin lo kalo lagi latihan," ucap Syenna
"Lagi sibuk dia," ucap (namakamu) sambil berjalan ke arah tas nya yang ada di bangku panjang
(Namakamu) membuka tasnya dan mengambil ponsel nya setelah itu ia menatap Syenna
"Gue laper nih, kantin yuk!" Ucap (namakamu)
"Lo gak ganti baju dulu?" Tanya Syenna
"Gue masih ada latihan, yuk!" (Namakamu) menarik tangan Syenna menuju kantin
Setelah sampai di kantin mereka duduk di kursi yang biasa mereka tempati, kantin cukup ramai karena kegiatan belajar mengajar memang dibebaskan hari ini
"Eh, si Iqbaal masih sama Clay?" tanya Syenna sambil menatap (namakamu)
"Ya masih lah, kenapa emang?" tanya (namakamu)
"Serius? kok gue liat Clay jalan sama Juna ya kemarin?" ucap Syenna
(namakamu) menatap Syenna sambil mengerutkan keningnya, "salah liat kali lo,"
"Ih serius deh! Tanya Omot sana kalo gak percaya, kemarin gue abis nemenin dia beli buku di ps," ucap Syenna
"Gue gak terlalu deket sih sama Clay, yaudah lah mungkin mereka cuma jalan biasa aja." ucap (namakamu)
Syenna mengangguk, "lo mau pesen apa?"
"Mie ayam aja, minumnya es teh manis ya!" ucap (namakamu), Syenna mengangguk setelah itu ia memesankan makanan untuk (namakamu) dan juga untuk dirinya
(namakamu) memainkan ponselnya sambil sesekali meminum kembali minuman yang diberikan oleh Iqbaal
"Hai!"
(namakamu) tersentak kaget saat seseorang duduk di hadapannya, "Juna! ngagetin aja sih!"
Arjuna terkekeh kecil, "sendirian aja?"
"Enggak, sama Syenna. Dia lagi pesen makanan," ucap (namakamu)
Arjuna mengangguk, "Besok jangan lupa kumpul lagi ya, hari ini latihan nya sebentar aja."
KAMU SEDANG MEMBACA
[11] Peka
Fiksi PenggemarPesan dari cerita ini cuma satu. Coba peka dengan sekitar jangan terlalu fokus dengan satu titik.