.......
Semua terpukai melihat ita.
Ita begitu cantik sangat berbeda dengan hari hari biasanya.Terutama ayahnya melihat anak perempuan semata wayang nya begitu cantik dengan gaun ia kenakan.
Ita mempunyai dua kakak laki-laki
Ke dua kakak laki lakinya bekerja diluar negri dan satunya lagi memantu meneruskan perusahahan ayahnya."Ma.. cantik juga anak kita ini yang biasa tomboy"bisik ayah ke mama.
"Iya pa,ngak nyangka mama pa".Ita duduk didepan seseorang yang tidak melihat kedatangannnya .
Ita penasaran siapakah pria ini
Ita melihat dengan teliti."Gw rasa... gw kenal sama ni orang"
Orang didepan ita tersenyum kepada ita. Ita baru mengenalnya dia adalah.....
Ita sangat terkejut siapa orang akan dijodohkan dengannya."Oh tuhann.... dimas. Oh tidakk" kata ita sambil membuang wajahnya kesamping.
Ita terkejut seseorang memanggilnya.
"Itaa..."
"Aam...iya m..ma"ita gugup
"Kenalkan ini dia.. dimas pramana, dimas tersenyum dan ini mamanya dimas tante yuyun dan ini ayahnya dimas om hendra"kata mama ita."Salam kenal om tante" kata ita ramah
"Loh ko salam kenal buat tante dan om aja , dia yang didepan kamu bagaimana" kata tante yuyun.Ita hanya tersenyum terpaksa terhadap dimas. Dan dibalas senyuman manis oleh dimas.
Setelah selesai makan malam bersama dan bersama bincang bincang soal perjodohan mereka. keduo orang tua mereka meninggalkan mereka berdua diruang makan.
Ita yang hanya diam terhadap dimas
Ita yang masih sakit hati atas perkataan dimas dulunya.Ita mengambil piring dan menyusunnya untuk ia cuci
Melihat ita cuek kepadanya dimas memegang tangan ita dan membawanya keluar dekat taman rumah ita.Sesampai diluar ita dan dimas duduk di bangku taman.
"Apa lagi kak.. lu kan ngak suka sama cewe sikacamata dia itu jelek" kata ita.
"Aku tahu.. aku salah maafkan aku"
"Mudah sekali minta maaf" air mata ita menetes ita tetap memahan tangisnya tapi tidak tertahan."Aku tahu siapa aku hanyalah seorang gadis sederhana dengan banyak kekurangan dan aku tahu diri siapa aku, sedangkan lu.. lu itu pujaan siswa cewe cewe kece aku apa cuma adik kelas berkacata jelek". Ita menahan tangisnya dan menghapus air matanya.
Dimas menghentikan tangaan ita menghapus air matanya.
"Jangan kamu hapus menangislah" kata dimas lembut."Ita... ita..." dimas memanggilnya .
Ita tersadar kalau dirinya tadi hanya berhayal.
"Ha.... iya ada apa"
"Kamu tadi tidak mendengarnya?"
"Apa...? aaa hmmm aku dengar"ita gugup.
"Apa yang kamu dengar? "Kata dimas
"Tentang perjodohankan"jawab ita lantang dan semangat
"Bukan itu ita..
si imut imut sikaca mata" kata dimas pelan
"Apa ?"
"Apanya"
"Kata terakhir tadi"
"Tidak ada lupakan"Mereka berdua diam diaman
Ternyata sudah setengah jam mereka hanya diam dan tersenyum sama sama.Malam semakin larut
Perbincangan kedua orang tua mereeka telah selesai dan kedua orang tua dimas pamit pulang. Juga tidak lupa mencari dimas."Wahh .. udah jam segini aja..."
Ita pura pura nguap menandakan ia mulai ngantuk
Dimas melihat alorjinya jam sudah menandakan pukul 10 lewat.
"Kamu udah ngantuk. Bsk kita ketemuan ya aku jemput kekampus" kata dimas ita terkejut.
"Jangan... pokoknya jangan awas lu datang" acam ita.
Dimas hanya diam.
"Sana pulang lagi tu mak lu pangil "
Kata ita jutek.
Dimas hanya tersenyum.
Ita dari tadi mood yang berubah ubah dimas hanya memaklumkannya itu wajar saja.----
Setelah selesai membersihkan wajahnya ita langsung menghempaskan badannya diatas kasur empuknya.
Ia membayangkan apa yang terjadi padanya tadi dan hati nya merasa gelisah.
"Perasaan apa ini kok timbul lagii.. ohh tidak jangan jangan...
Ita sangat syok klaw ia mulai
jatuh cinta kepada dimas lagi."Jangan jangan aku jatuh cinta sama dimas... perasaam itu udah aku kubur dalam dalam kenapa kembali lagi"
"Itu namanya setinggi tingginya bangau terbang ia akan kembali kesarangnya kata pepatah" kata mbak lela tiba tiba.
"Aduh mbak buat teteh kaget aja"
Mbak lela hanya cengengesan."Itu toh cowo yang tetah taksir dulu waktu SMA "
"Iya mbak... kayknya dia ngak ingat sama teteh kali ya mbak soalnya tadi itu dia sangat sopan ngak seperti teteh kenal dulu.
Ita mencerita semuanya sehingga mereka ketiduran.#########112019
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodohku Pak Polisi Ganteng
General Fictionsetiap orang pasti memiliki perasaan masing masing dan penilian yang berbeda beda. tahu siapa aku hanyalah seorang gadis sederhana dengan banyak kekurangan Tidak ku sangka dia orang ku benci dan ku cintai jadi milikku.