lima

2.8K 57 1
                                    

Dikampus ita masih kesal dengan kejadian tadi.
"Kenapa sih lu ta krasak krusuk gitu" tanya jeki
"Gara -gara dilla nih ndk pake helm kena tilang " umpat ita
"Biarin... kan ketemu pak polisi ganteng kak dimas" kata dilla dan terpesona dengan ketampanan dimas.
"Apa kalian ketemu dimas" kaget jeki.
"Iya.. emang kenapa" jawab dilla
"Gw ngak suka ya kalian ketemu sama si dimas itu" kata jeki
"Lah kenapa.. lu yang sewot"
" kan ngak sengaja ketemu, udah deh " kata ita
"Terus apa yang lu pusingin"
"STNK gw lahh. dan kejadian tadi malam"kata ita dari keras mulai pelan.
"Apa ta gue kurang denger perkataan lu terakhir" kata dilla
"Udah pusing gw.

Mereka pun pergi masuk kekelasnya.

Selain STNK yang kena tilang hati ita kembali ketilang dimas dan sementara itu ita dan dimas di jodohkan oleh kedua orang tua mereka.

Perasaan ita campur aduk yang tidak percaya apa terjadi padanya.
Orang yang ia cintai dan sekaligus ia benci kini menjadi jodohnya.

Dari tadi ita hanya melamun memikirkan kejadian semalam.

Flasback

Ita yang sedang asik duduk menonton tv dengan cemilan kesukkannya. Datang ibu ita mencoba mendekati ita .

"Ita seru amat nonton nya"
"Iya ma.. sinetron yan seru lucu"
"Ita mama boleh ngomong ngak "
"Ngomong aja ..apaan ma"
"Mama sama papa mau...." mama ita ragu ragu untuk mengatakanya.
"Apa sih ma"
"Gini.. kan kamu udah besar ntar lagi mau lulus kuliah dan mama mau ikut papa keluar kota, mama ngak tega tinggalin kamu sendiriam dijkarta"
" kok gitu sih ma ninggalin aku apa lagi Aku masih lama lulusnya ma, emang ada apa sih" kata ita binggung.

Lalu datang ayah ita dan lansung ngomong kalaw ita mau di jodohin.

Ita langsung kaget kagak ketulungan.
"Apa?.... yang benar aja..mentang2 ita ngak punya pacar turus mama sama papa jodohin ita gitu aja" kata ita yang ngk terima perkataan papanya.

"Nak papa tau kamu pasti akan syok mendengar nya . Nanti kamu tinggal sama siapa disini"
"Pa.. aku bisa ngekos dan aku masih kuliah "
"Banyak kok yang masih kuliah udah nikah".
"Ngekos mama ngak setuju ngak boleh" kata mama tegas.

Ita hanya tertunduk diam.
"Ita ngak akan rugi kok sama pilihan mama dan papa, anak nya baik dari keluarga yang baik.selama ini kan apa permintaan ita sama mama dan papa kan selalu kami turuti sekarang ita turutin permintaan mama dan papa yang nak" kata mama ita.
" nanti jam 8 mereka mau datang kesini kamu siap siap sana" perintah papanya.

Oh tuhan.... kenapa ini terjadi pada ku........

Ita yang masih tida terima denga perjodohan itu balik bertanya.
"Pa kenapa ngak kaka iqbal aja yang nikah duluan"
"Ita udah sana siap siap "kata mama

Ita pergi kekamarnya dan diikuti oleh bibinya.

Dengan perasaan campur aduk badannya yang terasa lelah .
"Mbak... ingin rasanya mau pingsan"
"Jangan teh nanti siapa yang gendong teteh kekamar teteh kan berat"
Mendengar perkataa berat ita tersadar klau dia mulai genduut
"Apa mbak aku gemukan?, ngak mungkinn ngak percaya"
"Klaw teteh ngak percaya kekamar atuh liat badannya teteh gemukan apa engak".

Ita buru buru kekamar melihat apakah dia benar benar gemukan ternyata ia tidak gemukan.

Melihat ita buru buru kekamar berkaca mbak lela tersenyum senyum
Ita melihat senyum diam diaam mbak lela ita merasa ada yang mencurigakan tp ita tetap becermin apakah ia gedut.

"Mbak ni... biasa aja ngk ada gendutan pipi sepertu biasa perut aja juga ngak buncit paha biasa aja.
Semua yang ia lihat tidak ada tanda tanda kegemukaan ia berfikir ia akan mencari timbangan.

"Teteh maau kemana ngak boleh keluar sebelum dandan" kata mbak lela menghadang.

"Mau cari timbangan mbak .. minggir dong"
"Ngk boleh teh nanti mbaknya kena marah sama ibu, teteh dandan dulu"
"Iya.... kata ita dengan nada pasrah
" emang mbak bisa dandanin "
"Bisa dikit "kata mbak lela sambil cengegesan
"Mbak meragukan"
"Sebenarnya mbak ngk bisa dandani orng kalau dandan sendiri mah bisa"
"Terus ngapain disini"
"Jagain teteh biar ngak kabur"
"Ihh mbak ini"

Tamu nya sudah datang  dan di sambut hangat oleh kedua orang tua ita. Mereka mempersilahkan tamu mereka masuk.

Sambil menunggu ita selesai berdandan mereka membicarakan tetang  perjodohan  anak anak meraka.

Di meja makan telah terhidang semuanya.

Sementara ita tidak suka memakai drees pendek mbak lelah terus saja memaksa untuk memakainya.

"Mbak.. teteh ngak suka bajunya"
"Pakai aja atuh bajunya kan mau ketemua sama calon, teteh cantik pakai baju ini  percaya diri ya teteh
Dengan terpaksa ita memakai baju ini.

Mereka semua menunggu ita di meja makan.

Ita turun menuruni anak tangga satu persatu menuju ruang makan .
Sesampai diruang makan ia melihat lihat kiri kanan yang mana orangnya
Ita mencurigai satu orang ini tidak melihatnya kebelakang.

Mereka tepukau melihat ita sangat cantik terutama ayahnya ita yang biasa memakai celana jins  baju kaos atau kemeja.

Ita memberi hormat kepada mereka semua.
Ita duduk di balik meja yang masih kosong dan menghadap kedepan seseorang yang tidak melihatnya tadi.

Setelah ita duduk melihat kedepan
Ia sangat terkejut melihat siapa didepannya.

Melihat ekspresi ita .

######--112019

Jodohku Pak Polisi GantengTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang