Eomma. (Sahutnya dengan nafas ngos-ngosan)
"Kau berlari, tidak naik bus?
"Aku memikirkan eomma.
"Kita harus tinggal dimana tae.
"Eomma ,mianhae.
"Kimchanha. Ini gajimu. Berkencanlah dengan jungkook untuk terakhir kalinya setelah itu kajja kita pergi dari sini dan tinggal dirumah nenekmu.
"Apa tidak bisa menunggu tae lulus dulu eomma, tae sebentar lagi ujian.
"Kita harus tinggal dimana tae?
"Pakailah uang ini untuk kita mengontrak rumah ,masalah kencan dengan jungkook tae akan mengambil sedikit saja.
"Baiklah.
.
"Hyung, apa kau melihat tae hyung? (Lirih jungkook melihat namjoon duduk bersama kekasihnya jin)
"selesai pelajaran lee saem dia langsung pulang kook, hyung pun tidak tahu kenapa, setelah dipanggil kepala sekolah tadi dia hanya meletakkan kepalanya di meja.
"Kepala sekolah? A de hyung gomawo aku duluan. (Lirih jungkook menuju parkiran mobil dan melaju kerumah taehyung.
Sesampainya, ia melihat taehyung dan eommanya menutup pintu rumah .
"Hyung (hampirnya)
"Kook, kenapa kemari?
"Hyung mau kemana, kenapa banyak barang diluar.
"Aku akan bicara nanti ,kami harus pergi.
"Aku ikuttt, hyung dan eomma baek bisa simpan barangnya di mobilku.
"Mianhae kami tidak bisa kookie, pulanglah cepat nanti orangtuamu marah.
"Ne,pulanglah, malam hyung akan menghubungimu.
"Hyung.
"Pulanglah (sahut taehyung memegang tangan jungkook menyuruhnya masuk dimobil.
"Eomma kajja, biar tae saja yang bawa.
"Ehmm.
Setelah mencari -cari akhirnya mereka pun menemukan kontrakan yang cukup untuk ber 2.
"Eomma tenang saja tak apa kita tinggal ditempat kecil dulu, tae janji nanti tae akan membelikan rumah yang besar untuk eomma.
"Gimana uang sekolahmu tae?
"Eomma jangan memikirkan itu, tae lelaki tae bisa kerja sampai malam untuk membayarnya.
"Mianhae eomma menyusahkanmu.
"Aku baik-baik saja eomma.
Sudah jam stengah 6,tae tlp jungkook dulu.
"Hyung. Kau lama menghubungiku.
"Mianhae, kita bertemu ketempat biasa aja ya, sebentar lagi hyung akan kesana.
"Ok
.
.
"Eomma dari tadi aku tidak melihat baek eomma?
"Dia mengundurkan diri kerja disini begitu juga taehyung.
"Meo?? Wae? Itu tidak mungkin eomma.
"Tidak ada yang tidak mungkin, makanlah lagi.
.
.
"Mau kemana? (Sahut luhan melihat jungkook menuju keluar)
"Kencan.
"Dengan jimin?
"Ani, dengan kekasihkulah eomma.
"Taehyung, jangan pergi? Dia masih tidak jera membawamu kencan?
"Maksud eomma?
"Eomma mrncaput beasiswanya karena dia menciummu.
"Eomma. Wae??? Dia salah apa dengan eomma, kami sepasang kekasih eomma jadi apa salahnya dia menciumku.
"Eomma tidak menyukainya.
"Eomma jahat. (Ketus jungkook dengan air mata ia menjalankan mobilnya menuju taman.
Setibanya .
"Hyung mianahae (peluk jungkook)
"Mianhae? Wae??? (Sahut taehyung menghusap rambut kekasihnya)
"Eomma, eomma jahat dengan hyung. "dia berhak melarangmu karena dia ingin anaknya hidup bahagia, tidak hidup susah.
"Aku bahagia bersama hyung.
"Mianhae, kajja kita kesana, kookie mau ice cream?
"Ehmm..
Ditempat ice cream.
"Mianhae, hyung hanya membawamu disini, hyung hanya punya uang sedikit saja untuk kencan karena gaji terakhr hyung untuk bayar rumah kontrakan.
"Gaji trakhir?
"Ne ,hyung tidak tahu hari ini benar benar sial.
"Ini karenaku hyung.
"Makanlah lagi, a jinjja kau makan seperti anak kecil. (Lirih taehyung menghapus ice cream yang ada di bibir jungkook).
Setelah makan ice cream mereka pun menuju disebuah taman yang Indah.
"Gomawo mencintai pria miskin seperti ku, mianhae tidak pernah membawamu ketempat kencan yang mahal .kookie.. (sahut taehyung mengenggam jemari jungkook erat.bisakah kau menungguku, a..ni aku tidak memaksa kau menungguku karena menjadi kaya itu susah. Aku mencintaimu tapi aku harus bekerja keras dulu untuk melamarmu, bisakah kau menunggu lama untuk itu? Kalau kau sudah mendapat yang lain tidak apa .
"Kau bicara apa hyung .jangan membuatku menangis ,aku ingin terus tersenyum dan tertawa ketika kencan .
"Aku harus bicara ini denganmu, aku takut kau menikah dengan yang lain.
"Bodoh, aku tidak akan menikah dengan yang lain, aku ingin menikah denganmu hyung, terus kita punya anak yang lucu,a... Aku sudah membayangkannya ketika kita hidup bahagia dengan anak kita.
"Kau sudah memikirkan itu?
"Ehmm.. Pasti itu menyenangkan hyung, kau, aku dan anak kita.
"Aku akan mewujudkan itu sayang. (Cium taehyung kekening jungkook, kepipi kiri kanan dan terakhir kebibir ia kecut dan melumat sehingga mereka larut dengan ciuman tanpa mengetahui ada yang merekam apa yang mereka bicarakan dan ciuman.
"Ahg...kau membuatku susah bernafas hyung.
"Kau menyukainya. aku mencintaimu kekasih kelinciku.(gemes taehyung mencubit pipi jungkook tiba tiba hp jungkook pun berbunyi.
"Eomma?
"Angkatlah.
"Eomma wae?
"Pulang sekarang, atau besok eomma akan mengeluarkan anak miskin itu dari sekolah.
"Eomma kau sangat jahat (teriak jungkook lagi lagi air matanya menetes) aku tidak peduli ancaman eomma, kalau eomma mengeluarkan tae hyung, aku juga keluar aku akan pergi meninggalkan eomma dan appa.
"Pergilah dengan orang itu, kau sudah berani melawan eomma, eomma selalu memikirkan yang terbaik untukmu.
"Aku benci eomma. (Lirih jungkook mengakhiri tlpnya.
"Pulanglah sahut taehyung, jangan membenci eommamu. Dia merawatmu dari kecil sampai sekarang, dia ingin kau bahagia.
"Kajja aku akan mengantarmu ke parkiran.
"Hyung, kau jangan meninggalkanku, kalau kau meninggalkanku aku tidak ingin mengenalmu. Kita hadapi sama sama sampai eomma merestui kita, hyung aku tahu. Ayo hyung kita kehotel kita tidur ber 2 kau harus membuatku hamil, dari itu kita bisa bersama.
"Aku tidak bisa kook.
