15

2.4K 133 26
                                    


Mendengar teriakan seokjin,  jungkook yang belum tidur langsung turun kebawah, namun langkahnya berhenti ketika mendengar jin menyebut nama lelaki yang sangat ia rindukan.

"Taehyunga hyung mohon kembalilah untuk jungkook.

"Jangan memaksanya hyung( lirih jungkook menghampiri jin) aku tidak pantas untuknya dia berhak membenciku. Membenci orang yang membuat hidupnya menderita. Aku.. Aku tidak ingin hidup  lagi hyung,,,, 

"Jungkooka (peluk jin mengabaikan handphonenya yang terjatuh disofa.
"Aku lelah hyung,aku lelah....
"Tenanglahhh hyung akan selalu ada untukmu,jangan berbicara seperti itu.
.
.
.
Di pagi hari taehyung sudah bersiap menuju kerumah jimin menggunakan bis , namun ia masih memikirkan jungkook yang menangis kemarin terus ia memperhatikan nomor jungkook di handphonenya.

"Apa yang harus aku lakukan,,  apa aku harus mengikuti perkataan jimin membawanya ikut ke paris.

dengan tangan bergetar ia memencet tombol memanggil

"Hal.. Lo kookie..
"Kookie?? Hyung...   (Tak tahan jungkook langsung menangis)
"Uljima, dengarkan aku baik baik,,
Ayo kita ke paris..  Ayoo kita kembali,,,
"Hyung kau tidak berbohong, kau memaafkanku?
"Kalau kau mau aku menunggu di apartement jimin. (Ttup taehyung)

Jungkook langsung melompat dari tempat tidurnya dan langsung menuju kekamar mandi.

Setelah bersiap dengan wajah bahagia ia mengetuk kamar jin untuk meminta izin..

"Masuklah kookie,,,
"Hyung,,,
"Ya,,, 
"Ehmm,,, apa aku boleh memakai bajumu, aku lupa bawa baju dan tae hyung mengajakku ke paris.
"Mwo??? 
"Apa hyung mengijinkan..
"Ya pasti,,,  aku akan mengantarmu ,sebentar aku mandi dulu, baju ambil lah dilemari sesukamu.
"Ne hyung,,,,  gomawo.

Setibanya  , jimin menyambut bahagia kedatangan sahabatnya itu tidak lama datang jin dan jungkook, membuat moment 2 orang yang sudah duduk bersebelahan itu nampak gugup.

"Tae aku bahagia kau menuruti perkataanku (sahut jimin dengan senyuman)
"Aku belum memesan tiket ,besok kita berangkat dan untuk sekarang bagaimana kita senang senang,untuk merayakan pernikahanku dengan suga hyung, karena kalian tidak hadir dipernikahan kami iya kn sayang? 
"Ehmm sahut suga singkat.
"Ok,jin hyung chat di group suruh. mereka datang kemari.
"Siapp..

.
.
Mereka pun sudah berkumpul semuanya, melepas rindu karena sudah lama tidak bertemu. Bergurau  ria, tertawa tidak pernah henti,begitu juga taekook yang sering melirik malu. Taehyung yang tidak tahan dengan alkohol pun mabuk hingga ia berbicara tentang kesedihannya selama 3 tahun ini. membuat mereka yang tadi tertawa berhenti.
"Kalian tahu  hatiku sangat sakit, sakit  sekali ketika aku ingin melanjut sekolah, namun tidak ada satupun sekolah menerimaku, bekerja pun susah karena namaku kim taehyung, menurut kalian apa aku salah sangat besar mencintai anak orang kaya sepertinya, kalau aku tahu seperti ini jadinya aku tidak akan melakukannya, aku tidak akan menyatakan cintaku,aku sangat mencintainya namun aku sadar aku bukan siapa siapa bagi orang yang mempunyai banyak uang,aku hanya anak pembantu dan....
"Tae ( peluk jimin)  mianhae kau menderita juga karena orangtuaku, mianhae jeongmal mianhaeyo, aku akan membantumu, aku akan membantumu menjadi orang yang setara dengan orangtua jungkook.
" gomawo jimina,,,,
"Kami juga akan membantumu tae, kami selama 1 tahun mencarimu namun tidak ketemu, maaf kami belum bisa menjadi sahabat yang baik untukmu ( lirih Jhope)

Mereka semua pun berpelukan kecuali jungkook yang terus menangis.
"Kookie ayoo kemari. (Sahut suga) 
" hyung mianhae (peluk jungkook) 
.
.
.
.



Sad Story Because You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang