Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
^Nyari gambar ini susah bat :(
Laki-laki jangkung dengan wajahnya yang sangat tampan itu baru saja memasuki ruangan. Ruang yang sudah cukup ramai ini langsung bertambah ramai karena kedatangannya.
Laki-laki itu Wong Yukhei atau Lucas. Sang pangeran yang mengaku mempunyai wajah paling tampan di NCT.
Saat ini NCT 2018 sedang menghadiri acara akhir tahun yang diselenggarakan oleh salah satu stasiun tv besar.
"Ah hai Mark whatsup man"
Ia menghampiri Mark lalu menyapanya. Sudah cukup lama sejak mereka berdua bertemu. Sebenarnya tidak selama itu, tapi ya cukup lama bagi mereka.
"Whatsup bro haha"
Mark membalasnya diikuti oleh tawa manis miliknya yang khas.
"Wow you look really good"
Lucas memuji Mark yang sudah duluan beres bersiap untuk tampil.
"Ahh haha thanks, lu juga ... ganteng banget"
Mark membalas pujian Lucas dengan jujur. Penampilannya tanpa make up dan hanya menggunakan hoodienya saja sudah sangat mempesona.
Akhirnya acara akhir tahun ini selesai dengan semestinya. Mark menghempaskan tubuhnya ke sofa ruangan. Sekarang mereka tinggal bersiap untuk pulang ke dorm.
"Mark lu gak apa-apa?"
Lucas yang sama-sama berada di situ bertanya dan mendudukan dirinya di sebelah Mark.
"Hah gua? Gak apa-apa, emang gua kenapa?"
"Lu banyak banget tampil"
Wajahnya yang biasanya cerah itu menunjukan kekhawatirannya kepada Mark.
"Ahh gua udah biasa kok Cas, i'm strong man!"
Mark tersenyum dan tertawa kecil untuk meyakinkan Lucas bahwa ia baik-baik saja.
Lucas mengangguk lalu tersenyum atas jawaban Mark. Namun mata Lucas tidak kembali bersinar.
"Mm gitu ya ... fighting haeyadwe my chingu" Ia menepuk satu paha Mark sambil menyemangatinya.
"Hahah iya makasih Cas"
Mark kembali tertawa dan tersenyum.
Tiba-tiba Lucas menggapai belakang kepala Mark lalu menyandarkannya ke bahu lebar miliknya.
"Capek kan?" Satu tangannya mengusap kepala Mark dengan sangat lembut.
Semua orang tahu dia adalah member tersibuk di NCT, bahkan tidak sedikit orang yang mengenalnya karena kesibukannya. Walau begitu Mark tidak pernah mengeluh kepada siapapun. Ia yakin semua member lain juga capek, Ia tidak ingin semakin membebani mereka. Jadi Mark selalu memasang wajah kuatnya untuk mereka. Dan lagi ini memang pekerjaannya dia harus profesional.
