Setelah dapat jawaban saran dan pendapat dari kalian buat lanjutin cerita ini. Dan semua setuju kalau cerita ini dilanjutkan
Jadi ok. Ayo kita lanjutkan ♡__________
Bunyi bel sudah terdengar jelas mengakhiri pelajaran hari ini, dengan sangat bersemangat jongin memasukan buku buku kedalam tas
"Kyung aku akan pergi dulu ke toilet. Kau bisa menungguku didepan gerbang ne" tak perlu mendengar jawaban karena jongin dengan semangat berlari keluar kelas
Jongin berdiri dengan senang didekat perpustakaan menunggu seseorang yang telah sepakat bertemu dengannya disini sewaktu pulang sekolah. Ia bahkan tak henti hentinya tersenyum ketika wajah cantik sunbae terkilas dilamunan
Rupanya jongin hanya menjadikan toilet sebagai alasan saja pada kyungsoo. Karena nyatanya kini ia tengah berbincang senang dengan sunbae yang tadi bertemu sewaktu datang digerbang, beristirahat dikantin dan sekarang mengajaknya berbincang di caffe dekat sekolah, ia sepertinya terlalu senang hingga melupakan sahabat yang sedang menunggu resah digerbang sekolah
"Jongin-ah terimakasih telah menemani ku. Ayo di lain waktu kita bertemu lagi dan berbincang, aku harus segera pulang karena supirku sudah menjemput. Sampai bertemu besok jongin" pamit jennie setelah mereka keluar dari caffe.
Jongin hanya mengangguk semangat dan tersenyum begitu hangat dengan lambaian tangan ketika jennie sudah masuk kedalam mobil. Begitu terasa mengelitik hati dengan beberapa kupu kupu beterbangan didalam dada yang membuat ia tak henti menyentuh dada nya dengan tersenyum akibat degupan jantung yang begitu keras
Tapi sekelebat jantungnya seolah membeludak dan tiba tiba terhenti ketika ia mengingat jika sahabat pasti masih menunggu. Dengan cepat ia pun segera berlari menuju sekolah. Ingin menggerutu lantaran diri yang melupakan, tapi tak ingin juga disalahkan. Karena ia terlalu senang berbincang dengan sang pujaan hati bukan berniat membiarkan sahabat menanti.
Jantungnya kini sudah bisa berdegup normal kembali setelah mata elangnya menatap pada kyungsoo yang kini sedang berbincang dengan seseorang yang jongin juga tak tahu. Tapi sepertinya ia juga pernah bertemu dengan namja itu
"KYUNGSOO YA!!!" jongin memanggil keras dengan langkah yang kembali berlari menghampiri
"Aku mencarimu" ujarnya setelah sampai didepan sahabat yang kini memberikan sebuah senyuman pada sang namja
"kamsahamnida sunbae-nim hati hati" ujar kyungsoo dengan lambaian tangan pada Chanyeol yang sudah melangkah menjauh setelah berpamit. Ia tak tau jika sang sahabat yang baru datang menatap tak suka pada sunbae-nim yang telah berbaik hati mengganti beberapa biskuit nya
"Yak! Kau tak menjawabku! Dan kenapa kau terlihat ramah sekali pada namja yang baru dikenal?" jongin mengomel dengan langkahnya yang kini terburu buru untuk menyeimbangi langkah kyungsoo yang sudah melangkah lebih dulu
"aku yang mencarimu! Memangnya seberapa banyak kotoran yang kau buang sehingga begitu lama!" protes kyungsoo dengan menjelingkan matanya tak suka pada sahabat yang datang mengomel begitu saja padahal ia yang bersalah
"A--aku tadi, aish aku khawatir ketika tak melihatmu digerbang. Kau tak tau aku hampir gila karena tak menemukanmu" jongin kembali mengomel dengan mencoba mengalihkan rasa bersalahnya yang membohongi sahabat. Tapi ia tak lagi mendengar jawaban dari bibir berbentuk hati itu
"Aish lupakan ayo cepat pulang ini sudah sore" ujarnya kembali agar melupakan kesalahannya yang membuat menunggu terlalu lama
"memang mau pulang!" jawab kyungsoo tanpa kelembutan namun terserat senyuman dibibir hati
KAMU SEDANG MEMBACA
Half year of living blood
Fiksi PenggemarAku dan darahku hanya akan bersama setengah tahun lagi. aku hanya berharap setelah aku tak disini, semua akan tetap baik baik saja. baik kedua sahabatku, maupun bibi ku. Aku selalu mencintai mereka