Jin focus
.
.
.Jin sampai di depan gedung Bighit entertaiment. Gedung yang paling bersejarah buatnya. Banyak lika-liku kehidupan yang dia alami disana.
Hari ini dia kesini untuk kembali menjemput mimpinya. Pasalnya, dia dipanggil oleh PD-nim untuk pekerjaan yang dia impikan selama ini sejak sekolah menengah.
"Annyeongaseo Sajangnim.."Jin membungkuk untuk menghormati PD-nim
"Selamat datang Jin. Duduklah.."ujar PD-nim mempersilahkan"Kamu sudah tahu kan tujuanku memanggilmu kesini?"PD-nim
"Untuk menjadi model salah satu produk.."Jin"Tepat sekali! nah, hari ini aku memanggil partner kerjamu kesini. Nona Kim.. masuklah,"PD-nim
Lalu masuklah seorang gadis berperawakan tinggi dan putih. Rambutnya panjang. Wajahnya sangat cantik dan memesona. Kakinya panjang dan mulus. Dan jangan lupakan body-nya yang seperti gitar spanyol.
Gadis tersebut membungkuk untuk menghormati PD-nim dan Jin yang sudah ada di dalam ruangan terlebih dulu.
"Mungkin disini kamu bisa mulai lebih dulu nona.."ujar PD-nim mempersilahkan
Gadis itu tersenyum,
"Arasseo. Perkenalkan nama saya Kim Sowon. Kebetulan saya sudah menekuni bidang model selama 3 tahun, jadi saya harap saya bisa bekerja dengan baik bersama sunbaenim nanti.""Nah.. Jin, nona Sowon ini memang sudah berpengalaman. So, kamu ga perlu sungkan untuk bertanya apapun tentang masalah pekerjaan ini."PD-nim
Jin mengangguk mengerti.
.
.
.
.
"Oke, jadi pertemuan kali ini saya cukupkan sampai di sini. Semuanya sudah jelas, kontrak ini akan berjalan selama 5 bulan. Untuk semua pengambilan gambar dan CF akan segera dijadwalkan. Dan ingat, kalian harus terus mengiklankan produk ini selama 5 bulan."PD-nim"Maaf, tapi apakah dalam pekerjaan serius ini tidak ada tanda tangan kontrak?"tanya Jin ragu
"Pertanyaan yang bagus. Surat kontrak dipegang oleh produsen produk. Mereka akan ke sini minggu depan. Pertemuan kali ini sebenarnya hanya untuk memperlenalkan kalian berdua."PD-nim
"Apa minggu depan kami harus ke sini lagi?"tanya Jin
PD-nim mengangguk.
"Baiklah, apabila tidak ada pertanyaan lain lagi, kalian bisa pulang sekarang dan.. untuk Jin, kamu bisa mengajak nona Kim makan siang terlebih dahulu. Permisi."PD-nim meninggalkan ruanganJin merasa suhunya lebih panas sekarang. Pasalnya, ia merasa sedikit canggung di sini. Dia belum pernah menghadapi wanita. SENDIRIAN.
Jin tertawa canggung,
"Nona.. nona.. Kim—"
"Panggil aku Sowon saja. Aku takut kamu menjadi sedikit canggung dengan kehadiranku di sini."Sowon"Aniya, tidak sama sekali. Aku hanya bingung bagaimana harus bersikap di depan gadis cantik sepertimu.."Jin menggaruk tengkuknya
Sowon tersipu malu,
"Ah.. sunbaenim ini. Aku hanyalah gadis biasa. Anggap saja aku seperti pacar sunbae sendiri."...
Jin dan Sowon sudah sampai di sebuah restaurant dekat gedung Bighit.
Jin membukakan kursi untuk Sowon seperti pasangan pada umumnya.
"Nah.. Sowon, kamu ingin memesan apa?"tanya Jin sopan"Aku ingin tahu apa yang kamu suka. Aku pesan sama seperti yang kamu pesan."Sowon
"Permisi.."Jin memanggil pelayan
Pelayan pun datang

KAMU SEDANG MEMBACA
BUTTERFLY
FanfictionKetika kamu dihadapkan pada kesulitan dan kamu menemukan hal yang tidak terduga.. Mungkin hanya cinta yang bisa.. Tapi dimanakah cinta itu? mengapa dia pergi? [ON REVISI] search 'moonieyuna' buat baca cerita cerita dari author syantik.