5

4 0 0
                                    

Dering telepon membangunkanku. Aku melihat jam di dinding kamarku menunjukkan waktu 10 pagi. Nama Alycia muncul di layar telepon genggamku, tetapi aku tidak mengangkatnya. Setelah 3 panggilan berikutnya, Alycia berhenti menelponku. Aku memutuskan untuk pergi ke salah satu café dekat rumahku untuk menjernihkan pikiran. 

Bel berdering saat aku membuka pintu café tersebut. Wajah-wajah asing mengelilingi seisi ruangan. Suasana café sedang ramai pada hari Minggu ini. Aku menduduki sebuah kursi di meja yang berada di tepi jendela. 

Pukul 3 sore, aku masih berada di café itu. Makanan dan minumanku telah habis setengah jam yang lalu. Aku kembali memperhatikan sekitarku, memandang kegiatan masing- masing jiwa yang berada di sini. Pandanganku terarah pada seorang laki-laki, terlihat lebih tua sedikit dariku. Ketika aku melihatnya, dia menoleh ke arahku dan tersenyum.

Pandanganku teralihkan oleh layar telepon genggamku yang menyala. Rupanya orangtuaku telah kembali ke Bogor. Aku bergegas membayar pesananku dan kembali ke rumah.

The Other SideTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang