chapter 1

378 15 0
                                    

Saat itu Ada sebuah keluarga sederhana. Mereka sangat mencintai al-Quran Dan juga kasih sayang walaupun satu keluarga berbuat candaan yang begitu dalam mereka juga Harmonis..

Suatu seketika Ada seorang anak laki-laki yang cukup nakalnya.. Dan pengikut adiknya yaitu Hamas Syahid Izzudin.

Ya walau sedikit nakal Hamas juga rajin sholat 5 waktu Dan suka menghafal al-quran. Ummi yang cukup bangga mempunyai anak seperti Hamas, cukup alhamdulilah. Setiap kandungan ummi selalu menghafal al-quran dikandung anak pertamanya. Dan akhirnya tercapai punya anak mencintai al-Quran.

Dan kembali juga, Hamas disekolah selalu membuat masalah Dan masalah juga tidak Lebih tinggi Sampai masalah rokok ataupun barang-barang yang Haram. Karena Hamas ikut Karena temanya ananditowis atau dipanggil adit, yang selalu membuat perubahan Gaul kepada Hamas.

Tapi kebiasaan gaul ummi juga selalu takut bahwa Hamas akan dilakukan hal-hal yang Aneh. Namun alhamdulilah juga ternyata temanya Hamas juga tidak terlalu berlebihan Dan baik kepada umminya Hamas..

Keesokan pagi..

~ saat tiba disekolah seperti biasa Hamas menganggu seorang cewe bernama izzah. Izzah juga adalah target Hamas Dan adit untuk membuka tingkah nakalnya.. Walaupun izzah sedikit jutek izzah juga menangis akibat kenakalan mereka berdua.

Tapi juga Izzah adalah salah Satu terbaik Hanna.. Mereka saling mengenal saat keluarga Hamas. Pindah ke Surabaya.

Dan ummi sungguh senang karena izzah sangat baik pada keluarga hamas. Mereka saling mengenal tapi hamas merasa tidak suka dengan tingkah izzah sehingga Hamas berbuat nakal pada izzah.

Lalu di sekolah hamas mempunyai tambatan hati yaitu aisyah wanita yang sangat baik dan senyum pada orang yang menyapanya. Sehingga Hati Hamas terukit.

Tapi itu juga hamas tidak bisa menerimanya karena aisyah menyukai pada adit. Sehingga Hamas hanya berpasrah pada tuhan, mungkin takdir bisa datang dari mana saja.

~ketika tiba dirumah hamas hanya selalu memikirkan aisyah. Tapi lamunan itu, ummi melihat Hamas seperti Ada yang mematahkan hatinya. Lalu ummi menghampirin.

'...nak mengapa kamu diam saja. Apakah kamu kurang sehat nak ?'
'...OH tidak ummi ini Hamas lagi memikirkan kejadian kecelakaan disekolah. ' berbohong pada ummi
'masyallah. Semoga dia sehat dalam keadaanya. '
'... Aminnn '

Padahal hamas juga nggak mau berbohong, karena juga ummi nggak akan mengizinin Hamas pacaran.

Saat -saat kumpul dirumah Hamas, Hanna, hamadakrom, Harris, Serta ummi Dan Abbi.

Lalu ada seseorang merasa panik, ternyata Di depan rumah keluarga izzah hancur berpora-pora. Ayah Dan ibu izzah selalu berantem dengan masalah orang ketiga.

Kemudian abbi hamas keluar, untuk meredahkan perkehalian antar mulut.

'...sudah, Sudah, mending jangan dimasalahin lagi kan Kalian nggak malu sama izzah anak. Sendiri sedang berkelahi, masala itu juga kan bisa dibahas dengan baik-baik. Sekarang izzah masuk kerumah..

'..baik om ' ujar izzah patuh

Dari luar hamas menatap membuat hamas merasa kasihan melihat keluarga izzah yang selalu bermasalahan. Dan hamas membayangkan diri keluarganya bagaimana ummi Dan Abbi selalu berkelahi.

Dan bagaimana perasaan hamas Sekarang.

~keesokan pagi disekolah..
Hamas melihat izzah agak sedikit sedih saat hamas menghampirin malah izzah sedikit malu, lalu hamas mendekat izzah nggak usah takut begitu aku tau kok nasib kamu kemarin. Seharusnya kamu harus bersabar izzah insyallah Allah akan meredakan masalah orangtuamu .

Dan mengapa kamu menghampirinku? Bukankah kamu selalu menganggu aku dan mengejek aku Hamas. Sekarang sudah jangan ganggu aku lagi.

'... Tapi izzah kamu sudah baik pada keluargaku aku sedikit malu. Tolong maafkan aku , aku nggak akan berbuat masalah padamu dan menjailin kamu.

Apakah kamu sudah yakin tidak akan menganggu ku lagi?

~iya yakin 'ujar Hamas.

Baiklah aku percaya padamu hamas. Terima kasih engkau selalu mendukung Aku. Sekarang kamu nggak usah menangis lagi kamu jadi perempuan harus kuat Dan dilancarkan Baca al-Quran allah pasti meluruskanya

~iya hamas engkau baik sekali ternyata walaupun kebiasaan nakalmu ternyata hatimu seperti malaikat

Ahh... Biasa aja kok aku cuman orang biasa masih banyak kok lebih tinggi dari saya.

Izzah hanya tersenyum.. Namun kembali pada adit masih aja menganggu izzah Dan ternyata hamas telah memelang nggak usah menganggu izzah lagi.

Dan akhirnya mereka berteman seperti biasa.

~mohon maaf teman-teman cerita hari ini berakhir disini Dan dilanjutkan ke chapter2 minggu Depan.

Semoga bermanfaat Dan jangan lupa Like. Comment bila ada kesalahan.

Selamat membaca

😊😊😊

ini kisahku✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang