ONEGAI
==
==
DISCLAIMER BY MASASHI KISHIMOTO
==
==
SHINOBI/ ROMANCE/ R 17+ ( BISA BERTAMBAH !!!).
==
==
pagi musim semi kembali menyapa Konoha, suara indah burung saling menyapa satu sama lain, pagi hari yang sangat cerah kali ini, namun tak secerah suasana yang mengelilingi tiga anak manusia, ketiganya saling terdiam, tak ada suara selain hembusan nafas yang terdengar samar.
" jadi penjelasan apa yang akan kau berikan ". seseorang dari ketiganya membuka suara.
" maaf, aku tahu aku salah ". jawab salah satunya.
" tidak, ini salahku, aku yang ta-."
" diamlah Naruto, aku tidak bertanya padamu ". ujar sang Hokage mentap tajam.
" tapi Sakura – Cha-.".
" biar aku yang menjelaskan semuanya ". Sakura memotong kalimat Naruto.
pemuda bermanik safir itupun terdiam patuh, menutup rapat mulutnya, namun kedua tangannya mengepal erat, seolah tidak setuju.
Sakura memulai kalimatnya dengan membungkukkan badan, " Gomenasai Hokage – Sama, aku salah karena menyeret Naruto dalam urusan pribadiku ".
" kau tahu apa yang kau lakukan ini adalah sebuah pelanggaran dan ada ganjarannya untuk itu ". Kakashi memperingatkan.
" ini semua bukan sepenuhnya salahku, lagi pula mengapa kau merahsiakannya dariku ". elak Sakura.
" urusanku tidak ada hubungannya denganmu, kau tentu paham dimana tempatmu ". ujar Kakashi memberikan tatapan tajam mengintimidasi sang Haruno.
" aku tidak menyesal dengan apa yang aku lakuka, aku akan melakukan apapun untuk mendapatkan Sasuke kembali, dan kau tahu itu ". Sakura tetap bersikeras.
" SAKURA !!!". sentak Kakashi bangkit dari duduknya dengan menggebrak meja,nafasnya memburu. tatapan tajam itu penuh akan emosi karena kekeras kepalaan sang murid.
SET !
Naruto berdiri tepat dihadapan Sakura, menghalangi sang gadis dari tatapan buas sang Hokage.
" Kakashi sensei, ini salahku, aku tidak dapat mencegahnya dengan baik ". ucap Naruto.
" keluar ". ujar Kakashi seraya menghela nafasnya.
" aku mohon maafka-,"
" kumohon keluarlah ".
tanpa menunggu lagi, keduanya melangkah pergi, dengan Naruto yang menarik Sakura untuk mengikutinya.
" hahh".
Kakashi kembali bersandar pada kursi kebesarannya, memijat tipis pangkal hidungnya, dirinya tidak mengira pagi harinya akan menjadi runyam, perbincangan sengit dengan kedua mantan muridnya akan berakhir dengan usiran yang dia lontarkan.
Naruto masih menggenggam lengan Sakura, dan terus menariknya kesuatu tempat menjauhi kantor pusat desa, kemudian berhenti disebuah taman dekat rumah sakit Konoha. pemuda Uzumaki itu berbalik menghadap sang gadis yang terdiam menunduk.
YOU ARE READING
ONEGAI
Fanfictionsebuah misi yang akan mereka jalani membuat keduanya terlibat dalam hal rumit yang telah di takdirkan oleh kami-sama.