Saat itu pagi - pagi sekali,ku lihat langit tampak mendung,eitsss tapi tak hujan.
"Huh,kenapa pagi ini mendung. Padahal sore kemarin langit kemerahan,pelaut bilang bila sore langit kemerahan esoknya akan cerah."
"Udahlah jangan ngeluh"eh si abang putu menyambar
"Ehhh,abang kok bisa masuk?Kan pintunya ku kunci"
"Kamu kira aku bodoh,Pintu kamu kunci,tapi jendela tidak."
"Hehehehe..."
*Gug gug(ikanku sedang depresi)
Setelah bersiap siap aku berangkat ke sekolah dengan membawa tumpukan rumus andalanku.
"Hey,Nanda ya?"
*Duk duk duk
"Suara itu?Mungkinkah dia jodoh indigoku",Batinku"Iya ini Nanda kok,cantik"
"Cantik - cantik,mau merayu ibu ya kamu.Tugasmu yang kemarin belum kamu kumpulkan."
"Ehhh maaf bu,tadi ibu ku kira jodoh indigoku.Maaf bu maaf,Tugasku masih blm ku buat buku,besok saja ya bu ku kumpulkan"
"Dasar anak jaman sekarang"
*Ngeng(suara bel sekolah)
Kebetulan aku duduk disamping Esmiralda,jadi aku bisa cari kesempatan.Hehehe...
"Ehem"
"Ehem"
"Ehem""Kamu ngapain sih Nanda kok ehem ehem,Sakit tenggorokan?"
"Ehhh nggk kok cuma ingin menerangkan tugas didepan"
"Bagus sekali kamu mengajukan diri.Bu!!Nanda mau mengerjakan tugas di depan"
"Oh silahkan nak"
"Busett,ni cewek gak ngerti kode keras apa.Mana aku belum mengerjakannya dengan baik lagi,apakah ini saatnya mengeluarkan jurus rahasiaku?"
"Ayo cepat"
"Berfikir Nanda, Berfikir......,nah Bu aku pernah mendengar "Barang siapa menyulitkan sesamanya akan diberi ganjaran neraka yang sangat panas""
"Oh begitu,kan ini soal mudah.Masa pupuk urea artinya apa aja kamu gak tahu.Esmiralda jelaskan ke Nanda apa itu pupuk urea!"
"Yes kesempatan!!"
"Jadi gini,pupuk urea itu adalah pupuk kimia yang mengandung Hidrogen yang sangat tinggi nda"
"Terus aku mau tanya Nitrogen dilambangkan apa?"
"N?"
"Iya (N)amanya cinta kita berdua,ya akan terus menyatukan kita"
"Eaaaaaaaaaaaaa"
"_-"
"Bu!!!Nanda ga jelas!!""NANDAAAAAAAAAAAA!!!!!!"
©Sabtu,12 Januari 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Fiksi Ilmiah
Short StoryPengalaman ngawur yang disertai tulisan ngawur oleh seorang penulis ngawur dan dipahami oleh orang yang ngawur.