Part 14 ~ Misteri!

122 17 0
                                    

Sebelumnya maaf lama ga update, karena masih banyak urusan, aku tau kalian pasti udah lupa sama lapak ini. Tapi makasih buat yang masih mau baca dan vote💙

kruukkkk.....

ini kesekian kalinya perutnya berbunyi, dari tadi minta diisi
namun yang di kode kode tidak peka--bukan tidak peka namun tidak menemukan makanan sama sekali

ia bangkit dari duduknya, masuk ke dalam kamar
matanya memicing, mengabsen setiap benda yang ada didalamnya
barangkali ia menemukan sesuap makanan atau

ah! dia melihat sesuatu! sebuah coklat tergeletak sendirian di atas meja kecil

"Hei kamu! jangan bunyi terus dong, itu tuh kamu mau kan? kalo mau syaratnya satu, diem" ucapnya sambil mengelus perutnya

Tanpa berpikir panjang, ia mulai melangkahkan kakinya, menjulurkan tangan berototnya dan segera melahap coklat dengan lahap

"Daniel apa yang kau lakukan?" sebuah suara mengagetkan seseorang yang tak lain adalah kekasihnya, seulgi

"Ah! a-aku sedang makan" jawabnya terbata bata, tetap membelakangi seulgi

"Apa yang kau ma- , yaampun daniel kau menghabiskan coklat milikku!" pertanyaanya terpotong, tergantikan dengan dirinya yang terkejut dan mengambil coklat yang ternyata sebatas bungkusnya saja

"Benarkah? mian aku tidak tau jika itu milikmu, yaku sangat lapar seul tidak ada makanan disini" tuturnya

"Kenapa kau tidak beli makanan di luar daniel, coklat ini bukan milikku" seulgi berusaha tenang

"Energiku hampir habis seul, lalu itu coklat siapa yang kumakan?" tanyanya menatap bungkus coklat pada genggaman seulgi

"Ini, pemberian jimin" jawab seulgi tak bisa berbohong

"Apa jimin!? siapa dia?" tanyanya terkejut

"Aissh apa kau tidak mengenal temanmu sendiri? dia anak baru di kelas" seulgi kesal sendiri

"Apa yang dia lakukan sampai sampai memberikanmu sebuah coklat? apa lagi yang dia berikan padamu? kau harus jujur padaku seul" nada bicara daniel sedikit kesal, suaranya terdengar tak suka

"Tidak ada lagi, ini pemberian pertamanya"

"Kau bicara yang sebenarnya kan seul? jangan sampai aku sendiri yang nantinya menemukan kebohonganmu" tanyanya sedikit mengancam

"Iya untuk apa aku berbohong padamu"

"Yasudah mulai sekarang kau jauhi jimin, aku tidak ingin kau macam macam dengannya" suaranya memberat

"Iya" jawabnya singkat

"Apa kau lapar?" tanya seulgi, memalingkan wajahnya--menatap kang daniel yang berdiri di dekatnya

"Hmm, sepertinya iya"

"Baiklah kau ingin makan apa?"

"Eumm terserah" jawabnya membuat otak seulgi langsung mengerti 'ini seperti kode kodean minta ditawari'

"Ramen?"

"Yang lain"

"Kimchi beukimbab?"

"Kemarin sudah"

"Jjangmyeon"

"Bosan"

"Sushi?"

"Aku tak suka"

"Aissshh sebenarnya kau mau makan apa niel?!" bentaknya tak tahan

Daniel malah cengar cengir tak berdosa

My Dream My Love | HiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang