Nah udah lampu kuning kan. Inget, masih lampu kuning ya, soalnya seulgi masih belum percaya kalo Irene itu suka sama Seulgi juga. Jadi seulgi harus liat dengan mata kepalanya sendiri buat dapetin lampu ijo dari irene.
LINE
Kak Irene
20.02
kak? |
| apa?
lo sibuk? |
| gak juga | why?
sini ke bawah deh |
| ngapain?
sini dulu |
read
Irene pun turun ke bawah buat nyamperin seulgi dan langsung duduk disebelah seulgi tapi agak jauh. Seulgi yang daritadi kagum ngeliatin irene dari atas sampai turun ke bawah dan gak sadar kalo irene udah di sebelahnya dan otomatis seulgi kaget dong tiba-tiba irene ngomong.
"Seul, "
"Anjir kaget!" bentak seulgi
"Makanya kalo liatin gue itu biasa aja kali, " kekeh irene.
"Abisnya lo cantik kak, " ucap seulgi tanpa mikir dulu.
"Eh? " ucap irene sambil membenarkan duduknya dan menatap seulgi.
"Ah---anu, itu jam tangan kakak cantik" ucap seulgi gugup dan memegangi tengkuknya yang tidak gatal itu.
"Yaelah, kirain gua yang cantik. Dasar jelmaan beruang," gumam irene
"Kakak ngomong sesuatu? "
"Ha? Enggak kok. Oh ya ngapain nyuruh gue kesini?"
"Hmm, penting? apa ya?" ucap Seulgi sambil memikirkan. "Gak ada kak,"
Irene hanya ber oh ria saja dan perasaan irene pasti seneng dong soalnya si doi nyuruh irene nemenin dia. Kapan lagi gitu bisa berdua tanpa digangguin makhluk-makhluk astral di dorm.
"Mau kan kak?"
"Kalo gue gamau, gue udah gak disini seul"
"Ah iya hehehe, " cengir Seulgi yang menahan malu.
"Masih lemot aja lo seul, hngg"
"Hehe, jangan gitu dong kak. Malu gue, "
"Lo emang malu-malu in seul,"
"Kak agak kesinian deh, deket gue. Masa jauh-jauh an gini katanya mau nemenin, " ucap seulgi sambil meraih tangan irene. Dan mereka saling diam dan menonton tv lalu tiba-tiba Seulgi menaruh kepalanya di paha Irene.
"Eh?" kaget Irene.
"Gini bentar ya kak,"
Irene tidak menjawabnya dan Seulgi sekarang asik main game sambil tiduran di paha Irene. Irene diem aja karena sibuk nonton drama.
Drama Seulrene. HAHA
"Ck!" kesal Seulgi.
"Lo misuh ke gue?"
"Gak kak, kesel. Ini team gue noob banget, " "YA ALLAH NOOB BANGET SIH GILA NIH" "ADUH WOY MID LAND GA ADA YANG JAGA" "ASTAGA ITU KENAPA TOP ADA 3 SIH?" "WOY" "ASTAGAAAA INI MASA GA ADA YANG DENGER IN GUE NGOMONG SIH," "TUH KAN TUH KAN MID NYA MAU ABIS," "NOOOOOBBBBB AYEKKWGDALIWB, RANK GUE JADI TURUN GINI, "
*Pletak
"AW!"
"RASAIN," ejek Irene. "GAUSAH RAME LO YA, GANGGU ORANG AJA. LO PIKIR DORM CUMA MILIK LO DOANG?" marah Irene.
"ABISNYA TEAM BOCAH, NOOB BANGET, FEEDERZ AFK. AH TAI, KOK DAPET PAKET LENGKAP GINI SIH, " kesal Seulgi.
"WOY BISA DIEM GAK SIH?" teriak Wendy dari kamarnya.
"LO YANG DIEM COT, " teriak Seulgi.
"YA LO YANG DIEM SAT, "
"DIEM LO!" "EMOSI GUE, "
Mereka saut-saut an dari atas dan dari bawah.
Irene heran sama kelakuan 94L dan memutuskan untuk diem aja, percuma kalo ngeladenin buang-buang energi. Ntar juga diem sendiri.
"Oh iya, kak suho apa kabar tuh? Masih deketin kak irene?" tanya seulgi tiba-tiba.
"Tumben banget lo nanya gini an, hmm---- masih sih tapi ya gitu, gue biasa aja"
"Ya daripada diem-diem an kak, kenapa kok gitu? Padahal dia ganteng, tajir, baik, boyfriend material banget tau, "
"Ga pengen aja, lagian gue sekarang lagi suka seseorang. Lo suka suho ya kok ngomongnya gitu? " jawab irene dengan menyelidiki seulgi.
"Ha? E---nggak kok kak, " jawab seulgi dengan gugup karena pertanyaan irene.
