21'5°

81 4 0
                                    

Sementara Raisa dan yang lainnya lagi merenung. Terkecuali Raisa sama Jaemin yang nangis.

"Kenapa? Kenapa gua punya Appa sebrengsek itu? Kak Alya kan yang jadi korban? Kenapa kak Alya ngelindungin bangsat itu hiks hiks " ~Raisa
Jaemin ngerangkul pundak Raisa dan ngelus lembut pundaknya. Jaemin juga sebenernya nangis. Dia gak nyangka wanita yang dia sayang itu sekarang terbaring lemah.

"Kita cuman bisa ngedoa de, agar Alya bisa selamat dan sembuh " ~Jaemin
"Gimana kalo dia- hiks hiks maafin gua kak " ~Raisa
"Raisa kamu jangan gitu ke Appa kamu, Jisung tetep Appa kamu, walaupun dia sebrengsek itu, kalian jangan keliatan kaya gini didepan De- "

"Ada apa? "

Semuanya langsung noleh ke belakang.

"Eo-eomma? " ~Raisa
"Kalian? Kalian kenapa nangis? Kalian? Ma-mana Alya? Kenapa gak sama kalian? " ~Defira
"Dia-dia- "

"Eonnie! Kenapa? Kenapa kalian nangis terus mana Jisung sama Alya? " ~Defira nyamperin Sian.

"EOMMA! JAN NYEBUT NAMA JISUNG!!!! AKU BENCI EOMMA!!! AKU BENCI SAMA DIA!!! DIA-DIA-DIA ITU PENYEBAB SEMUA INI EOMMA!!!! " ~Raisa nyentak Defira tapi Defira hanya diam dia tau ada yang janggal disini.

"Raisa lo jangan gitu ke Eomma lo sendiri " ~Yireon
"Gak papa reon! Eomma, Eomma terlalu baik untuk appa, Jisung, Jisung itu yang nyebabin kakak aku kecelakaan Eomma!! " ~Raisa
"Apa? Kecelakaan? " ~Defira
"Iya Tante " ~Yireon

Defira langsung masuk ke rumah dengan air mata yang mengalir. Dia bener bener kaget gak karuan. Apa yang mereka katakan? Kenapa Jisung Setega itu?

Dan Salwa tiba-tiba pingsan ditempat. Gara-gara terus menerus menangis dari tadi. Mungkin shock berat makanya gak ngomong-ngomong daritadi.

"Salwa! Salwa! Aduh gua lupa lagi Salwa kan gak bisa dikasih kabar yang kaya gini " ~Raisa
"Kenapa emang ca? Salwa punya shock berat? " ~Yireon
"Iya, kak tolong bantuin masuk yah " ~Raisa
"Iya iya " ~Jaemin.

Jaemin ngangkat tubuh Salwa sampe keruang tamu dan tubuhnya ditidurin di sofa sama Raisa yang nidurin kepala Salwa dipahanya.

"Gua paham kok ca, posisi lo gua juga ngerasa sakit banget, apalagi gua gagal mastiin kalo Alya akan baik baik aja sama gua, tapi itu cuman omongan gua, maafin gua ca maafin gua " ~Jaemin

"Gak papa kok kak, ini bukan salah lo ini salah Jisung dia penyebab semua ini " ~Raisa

Gua akan jauhin Jisung itu dari Eomma gua gak mau Eomma semakin perhatiin Jisung brengsek itu - batin Raisa.

Gak lama dokter sama suster susternya turun dari atas.

"Dok gimana Alya? " ~Jaemin
"Alya mengalami peretakan pada tulang kakinya mungkin karena posisinya pada saat kecelakaan menyebabkan tulangnya hampir patah, sekarang dia masih bisa dirawat disini, saya akan sering kesini jika terjadi yang lebih parah saya akan langsung bertindak " ~Dokter
"Oh iya iya makasih dokter " ~Jaemin
"Iya masama, saya permisi dulu kalo gitu " ~Dokter

Jaemin sama yang lainnya ngangguk. Dan dokter itu ninggalin mereka.

"Apa? Apa katanya? Patah tulang? " ~Raisa mulai berkaca-kaca

Jaemin ngangguk.

"Astaga! Karena dua orang itu Alya bisa gini? Tunggu Defira? Sama siapa dia? " ~Sian
"Dia ada diatas ma, sama om Jisung gak tau lagi ngapain paling berantem " ~Yireon
"Yireon.. " ~Sian
"Reon, tolong jaga Salwa " ~Raisa
Yireon ngangguk dan pindah duduk agar bisa nidurin kepala Salwa dipahanya.
"Ayo kak " ~Raisa

PARK FAMILY ❤️⏩✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang