PROLOG

22 1 1
                                    

Syifa Anaya. Siapa yang tidak kenal dengan nama itu. Seorang siswi kelas X IPS 6. Sma Nusa Bangsa adalah tempat dia bersekolah.

Syifa adalah badgirl kelas akut di Smanya. Walau masih kelas X, banyak kakak kelas yang merasa sungkan dan takut kepadanya.

Syifa juga dikenal sebagai orang yang tempramental. Sensitif jika ada yang menyinggung nama keluarganya.

Syifa tipekal perempuan yang tidak bisa dibilang jelek. Walau pun badgirl, banyak laki laki yang rela berlutut agar dijadikan sebagai pacarnya.

Mempunyai badan yang langsing, berkulit putih, hidung mancung, dengan manik mata berwarna hijau membuatnya diperebutkan oleh setiap laki laki.

Seperti yang sedang terjadi saat ini. Kooridor kelas X sedang ramai dengan siswa karena seorang ketua basket yang merupakan salah seorang dari deretan most wanted di sekolah ini sedang menembaknya.

"Syifa mau nggak jadi pacar aku?" Laki laki itu sedang berlutut di depan syifa dengan memegang bucket bunga mawar berukuran besar.

Syifa dengan pakaian yang berantakan, baju ketat yang tidak dimasukkan kedalam rok dan dasi yang diikatkan di pergelangan tangan sebelah kiri dengan sepatu putih hanya menatap laki laki itu dengan datar. "Gak" Jawabnya kemudian pergi bersama kedua sahabatnya yaitu kania dan ketty.

Semua orang yang ada di kooridor sudah menduga jawaban dari syifa barusan. Sudah sering seperti ini. Syifa pernah menerima seorang laki laki cupu yang perna menembaknya. Namun setelah itu didetik dia mengatakan 'iya' kemudian dilanjutkan dengan kata 'Sekarang kita putus' sungguh sangat memalukan.

"Kenapa gak di terima aja fa?" Tanya Kania saat mereka sudah menjauh dari kerumunan siswa.

"Iya fa kan lumayan ganteng juga tuh cowok" Ketty membenarkan perkataan kania.

"Malas ah gue gak kenal juga sama tuh cowok" Syifa mengedikkan bahu acuh "Namanya aja gue gak tau" Sambungnya kemudian masuk ke dalam kelas diikuti oleh kedua sahabatnya.

"Katanya sih namanya kiko ketua basket" Jawab ketty.

"Kiko? Kek es yang sering di jual tetangga gue" Ucap syifa setelah itu tertawa bersama kedua sahabatnya.

"Fa dompet kamu ketinggalan" Seorang perempuan masuk kedalam kelas syifa. Dengan senyum manis arsyi menyerahkan dompet milik syifa kepadanya.

Syifa hanya menatap arsyi kemudian mengambil dompetnya dan mengucapkan terima kasih.

"Aku pergi dulu. Belajar yang rajin dek" Arsyi berpamitan dan memberikan semangat kepada syifa.

Arsyifa Anaya. Seorang murid kelas X IPA I. Arsyi adalah kembaran syifa. Mereka memiliki wajah yang sama, kecuali manik mata mereka, syifa memiliki manik mata hijau sedangkan arsyi memiliki manik mata hitam pekat. Dia juga terkelnal sama seperti syifa. Namun arsyi terkenal sebagai goodgirl, menjadi idola para guru karena kepintaranya, baru kelas X tapi sudah menyumbangkan beberapa piala dari hasil olimpiadenya. Arsyi juga pandai membuat sebuah puisi.

Kedua kembaran itu memiliki wajah yang hampir tidak bisa di bedakan. Namun memiliki sifat yang bertolak belakang. Sifat merekalah yang membuat warga sma nusa bangsa bisa membedakan syifa dan arsyi.

"Punya adek gitu amat sih syi" Ucap shaudia ketika arsyi sudah keluar dari kelas syifa.

"Syifa itu baik kok sha" Arsyi tersenyum manis.

"Yaudah kelas yuk nanti pak broto keburu masuk" Ajak bela yang diangguki oleh kedua sahabatnya.

______





Annyeong haseo yurebun

Syifa and Arsyi
Welcome to my story :)
Kalau storynya agak ngawur atau gaje gitu maklumin yah :) soalnya dedek warga baru hehe :)
Salam kenal dari pacarnya jungkook untuk yurebunn :)

Semoga yurebun suka :)










Follow my ig: @fdhlh15

THE TWINSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang