“Hah!!! Kalian gila?! Nggak ah! Ogah!” tolak Merlin dengan nada kaget sekakigus marah saat berhasil mencerna perkataan sahabatnya itu.
Tentu saja ia menolak dan tertarik dengan laki laki yang berbeda keyakinan, karena dia tau akibat apa yang akan diterima dari pasangan beda keyakinan.
“Gue mohon sama lo Mer, lo Cuma nanya sama dia apakah dia udah move on atau belum sama gue. Udah itu aja, gue takut dia bakal senekat yang diomongin Tyas tadi” bujuk Fitta dengan melirik kearah Tyas yang dibalas dengan anggukan.
“Gue ngga kenal sama dia!” jawab Merlin ketus.
“Nanti gue kasih kontaknya”sahut Tyas dengan senyum meyakinkannya.
“Lo mau ya Mer ya..” ucap Fitta penuh harap dengan muka yang dimelas melaskan.
“Gue males lah, urusin aja sendiri, itu salah lo!” jawab Merlin dan kembali untuk tidur.
“Astaga Mer sama sahabat sendiri masak lo tega” rengek Fitaa.
“Sekali-seklai berbuat baik Mer” bantu Tyas.
“Hm... gimana ya” ucap Merlin sambil berfikir dan mempertimbangkan permintaan kedua sahabatnya itu.
“Please Mer... gue berharap banget sama lo”
“Gue coba! Sekarang lo balik! Gue mau tidur!”
“Serius nih, wah yaudah gue balik deh. Ayok yas” jawab Fitta dengan tawa bahagianya yang disusul dengan ciuman halus yang ditujukan kepada pipi Merlin.
“Jangan lupa kirim kontaknya!!!”
“Siap bu bossku” jawab Fita kegirangan.
Setelah Tyas dan Fita pergi, Merlin tak benar benar tidur dia masih terngiang harus berakata apa pada Marcel, jangankan kenal bertemu saja ia tak pernah.
“Masak iya gue harus sok kenal sama dia!! Hellaw... seorang Merlin sok kenal dengan kakel? Apa kata dunia Ya Allah...” ucapnya sambil mengacak rambutnya frustasi.
.
Baru saja ia ingin mengistirahatkan fikirannya tiba-tiba hpnya berbunyi dan tertera notif dari grup ganknya itu.
Freind is real love
Fita: Mer lo udah mikirin dialog buat nanti malamkan?
Tyas: Tenang aja Ta, gue yakin Merlin pasti bisa diakan yang paling bijak diantara kita.
Fita: Gue beruntung banget punya temen kaya kalian:))
Tyas: Apa lagi kaya gue hehehehe
...
Membaca chat kedua sahabatnya yang sangat berharap itu semakin membuatnya berfikir keras tentang dialog apa yang akan disampaikannya nanti.
Merlin: Kalian makin buat gue pusing udah lo diem aja Fit, tugas lo cuma ngasih kontakya Marcel. Dan lo Yas doa’in gue. Secara gue seorang Merlin harus berusaha sok kenal sama orang? Yang ada mereka lah yang sok kenal sama gue.
Fita: Okay, siap sayang.
Tyas: Siap juga baby.
Setelah membaca balasan itu Merlin segera melakukan ritual relaksasinya, yaitu mandi dengan durasi lama karena ini sudah menunjukkan pukul 16.00 jadi dia bisa mandi 40 menit lamanya.
.
.
.
.
.
.
.
.
#MarchelinoAbraham
#MerlinAlosca
*
*
*
*
*
HAPPY READING, AND VOTE😍
KAMU SEDANG MEMBACA
FLASH BACK
Ficção AdolescenteTeruntuk kalian yang masih terjebak dalam indahnya masalalu, sedikit ingin mendiskipsikan tak semua kenangan dimasalalu harus dibenci. Berkat dia kita bisa tertawa lepas dulu, lalu kenapa harus saling membenci? jika berteman bisa jadi solusi. happy...
